Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Pengaruh Lama Penyimpanan terhadap Viabilitas dan pH Semen Babi Landrace yang Diencerkan Menggunakan Bahan Pengencer Sitrat Kuning Telur Wolfhardus V. Feka; Agustinus Agung Dethan; Veronika Yuneriati Beyleto
JAS Vol 1 No 3 (2016): Journal of Animal Science (JAS) - July 2016
Publisher : Program Studi Peternakan, Fakultas Pertanian, Universitas Timor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32938/ja.v1i03.253

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui viabilitas dan derajat keasaman (pH) semen babi Landrace pada pengencer sitrat kuning telur yang disimpan selama 24 jam. Semen yang digunakan berupa semen segar dari pejantan babi Landrace berusia 1 tahun 8 bulan. Semen dikoleksi dengan metode manual menggunakan induk buatan. Penelitian ini menggunakan metode eksperiment menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan empat perlakuan (60 menit, 120 menit, 180 menit, 240 menit) dan empat ulangan sehingga terdapat 16 unit percobaan. Semen segar dievaluasi makroskopis dan mikroskopis di laboraturium Faperta Universitas Timor. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan pengencer sitrat kuning telur dalam semen babi Landrace berpengaruh sangat nyata (P<0.01) terhadap viabilitas semen babi Landrace dengan presentase R1 60 menit 88.38 %, R2 120 menit 52.63 %, R3 180 menit 43.38 %, dan R4 240 menit 24.00 %. Penambahan pengencer sitrat kuning telur memberikan daya hidup terbaik dengan lama waktu penyimpanan selama 180 menit. Sedangkan untuk derajat keasaman (pH) tidak memberikan pengaruh yang nyata (P>0.005) dimana nilai rataan pHnya R1 60 menit 5.5, R2 120 menit 5.25, R3 180 menit 5.25 dan R4 20 menit 5.0. ©2016 dipublikasikan oleh JAS.
Pengaruh Lama Penyimpanan terhadap Viabilitas dan pH Semen Babi Landrace yang di Encerkan Menggunakan Bahan Pengencer Sitrat Kuning Telur Wolfhardus Feka
JAS Vol 3 No 1 (2018): Journal of Animal Science (JAS) - January 2018
Publisher : Program Studi Peternakan, Fakultas Pertanian, Universitas Timor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32938/ja.v3i1.543

Abstract

Masalah pengenceran semen segar yaitu adanya pengaruh lama penyimpanan. Kelemahan ini dapat diatasi dengan perlakuan waktu pada semen segar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui viabilitas dan derajat keasaman (pH) semen babi Landrace pada pengencer sitrat kuning telur yang disimpan selama 24 jam. Semen yang digunakan berupa semen segar dari pejantan babi Landrace berusia 1 tahun 8 bulan. Semen dikoleksi dengan metode manual menggunakan induk buatan. Penelitian ini dilaksanakan bulan Februari sampai Maret 2016 menggunakan metode eksperimen menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan empat perlakuan (R1= 60 menit, R2 = 120 menit, R3 = 180 menit, R4 = 240 menit) dan empat ulangan sehingga terdapat 16 unit percobaan. Penelitian ini diawali dengan melakukan penampungan semen segar babi Landrace bertempat di Tunbakun, selanjutnya semen segar langsung dievaluasi makroskopis dan mikroskopis di Laboraturium Faperta Universitas Timor. Kemudian dilakukan perlakuan pengenceran terhadap semen segar dengan lama waktu 60 menit, 120 menit, 180 menit, 240 menit, setelah itu diamati viabilitas dan derajat keasaman (pH) semen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan pengencer sitrat kuning telur dalam semen babi Landrace berpengaruh sangat nyata (P<0.01) terhadap viabilitas semen babi Landrace dengan persentase R1 60 menit 88.38%, R2 120 menit 52.63%, R3 180 menit 43.38%, dan R4 240 menit 24.00%. Penambahan pengencer sitrat kuning telur memberikan daya hidup terbaik dengan lama waktu penyimpanan selama 180 menit. Sedangkan untuk derajat keasaman (pH) tidak memberikan pengaruh yang nyata (P>0.05) dimana nilai rataan pHnya R1 60 menit 5.5, R2 120 menit 5.25, R3 180 menit 5.25 dan R4 20 menit 5.0.
PENYULUHAN PEMBUATAN SILASE SEBAGAI PAKAN TERNAK SAPI POTONG DI DESA FATUNENO KECAMATAN MIOMAFFO BARAT KABUPATEN TIMOR TENGAH UTARA Josua Sahala; Aristo Kurniawan Sio; Marselinus Banu; Wolfhardus Vinansius Feka; Yuliana Kolo; Adelya I. Manalu
AMALIAH: JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol. 6 No. 2 (2022): Amaliah: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LP2M UMN AL WASHLIYAH

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32696/ajpkm.v6i2.1648

Abstract

Silase merupakan salah satu teknologi hijauan pakan ternak yang diawetkan secara fermentasi dengan cara disimpan mengunakan ember (silo) secara anaerob menjadi salah satu langkah dalam mengatasi kebutuhan pakan hijaun saat musim kering. Metode yang dilakukan mulai dari wawancara beserta pemberian penyuluhan, pelatihan dan praktek pembuatan silase. Kegiatan dilaksanakan di Desa Fatuneno Kecamatan Miomaffo Barat Kabupaten Timor Tengah Utara. Mitra yang menjadi peserta kegaitan ini adalah siswa, guru dan peternak yang berjumlah 30 orang. Hasil yang diperoleh dari kegiatan ini adalah produk silase sebagai pakan ternak sapi potong. Kegiatan ini telah meningkatkan pemahaman mitra tentang pembuatan pakan ternak sapi potong berbentuk silase, baik teori maupun praktik. Kesimpulan dari kegiatan ini memberikan edukasi mengenai pembuatan silase yang berjalan dengan baik dan lancar serta antusias yang tinggi dari peserta saat mempraktekkan pelatihan dalam mengikuti kegiatan ini.
Performan Reproduksi Ternak Babi Di Kecamatan Noemuti dan Noemuti Timur Kabupaten Timor Tengah Utara wolfhardus vinansius Feka; marselinus banu; aristo kurniawan sio
Jurnal Agriovet Vol. 5 No. 2 (2023): JURNAL AGRIOVET
Publisher : LPPM UNIVERSITAS KAHURIPAN KEDIRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51158/agriovet.v5i2.866

Abstract

Performans reproduksi ternak babi yang dilakukan di Kecamatan Noemuti dan Kecamatan Noemuti Timur bertujuan untuk mengkaji dan menggali pemahaman masyarakat tentang penampilan reproduksi ternak babi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah survey dengan wawancara langsung terhadap 80 responden 40 responden mewakili kecamatan serta pengamatan secara langsung di masyarakat peternak. Variable yang di lihat dalam penelitian ini adalah performans reproduksi ( sex ratio, interval beranak, litter size dan umur disapih ). Hasil penelitian menggambarkan bahwa kinerja reproduksi ternak babi di Kecamatan Noemuti dan Noemuti Timur Kabupaten TTU masih rendah. Kurangnya pemahaman dan kontrol peternak menjadi salah satu faktor penyebab ketidaktahuan akan sex ratio 42,5% dan 69%, serta perbandiangan 1:1 (57,5% dan 31%). Rataan interval beranak juga demikian berkisar antara 6-9 bulan dan 9-12 bulan dengan litter size rata-rata 7,4 ekor perkelahiran serta umur di sapih ternak babi 2-3 bulan dan 3-4 bulan. Kata kunci : ternak babi, performans reproduksi, litter size, interval beranak.
Analisis Kelayakan Finansial Usaha Penggemukan Sapi Bali Pola Peternakan Rakyat di Kecamatan Miomaffo Barat, Kabupaten Timor Tengah Utara, Provinsi Nusa Tenggara Timur Josua Sahala; Fransiskus Y. D. Kadju; Marselinus Banu; Yuliana Kolo; Wolfhardus Vinansius Feka; Achmad Nur Chamdi
JAS Vol 8 No 2 (2023): Journal of Animal Science (JAS) - April 2023
Publisher : Program Studi Peternakan, Fakultas Pertanian Universitas Timor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (507.318 KB) | DOI: 10.32938/ja.v8i2.4164

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kelayakan finansial usaha penggemukan Sapi Bali pola peternakan rakyat di Kecamatan Miomaffo Barat, Kabupaten Timor Tengah Utara dan untuk mengetahui kelayakan usaha yang telah dijalankan. Pengambilan lokasi penelitian dilakukan pada tiga desa berdasarkan jumlah populasi sapi potong tertinggi di Kecamatan Miomaffo Barat yaitu Desa Fatunisuan, Desa Salu, dan Desa Lemon yang berada di wilayah Kecamatan Miomaffo Barat, Kabupaten Timor Tengah Utara. Penelitian telah dilaksanakan pada bulan November 2022 sampai dengan Januari 2023. Metode yang digunakan adalah metode survei untuk mengumpulkan data primer dari respoden dan data sekunder diperoleh dari dinas terkait. Pengambilan sampel responden penelitian ditentukan secara purposive sampling sebanyak 30 responden peternak penggemukan Sapi Bali. Analisis kelayakan finansial menggunakan kriteria yaitu benefit cost ratio (BCR), net present value (NPV), internal rate of return (IRR), pay back period of credit (PPC), lalu dilanjutkan break even point (BEP). Kesimpulan dari penelitian ini diperoleh bahwa nilai investasi selama 5 tahun dengan discount factor 12%; usaha penggemukan Sapi Bali layak untuk diusahakan dengan hasil analisis kriteria kelayakan menunjukkan bahwa nilai BCR sebesar 1,59; NPV sebesar Rp 16.558.385,94; nilai IRR sebesar 29,01%; nilai PPC selama 1,25 tahun serta BEP penjualan sapi Rp. 13.291.782,88 dan BEP berdasarkan unit ternak sebesar 1 ekor.
PELATIHAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAN PEMBUATAN TELUR ASIN PADA KELOMPOK USAHA TERNAK HAUTEAS KARYA MANDIRI Natalia Lily Babulu; Wolfhardus Vinansius Feka; Marselinus Banu; Oktovianus Tabenu
Jurnal Umum Pengabdian Masyarakat Vol 1 No 1 (2022): Jurnal Umum Pengabdian Masyarakat
Publisher : Yayasan Pendidikan Cahaya Budaya Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58290/jupemas.v1i1.43

Abstract

Pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan untuk memberikan pelatihan pencatatan akuntansi untuk usaha pemula bagi anggota Kelompok Usaha Hauteas Karya Mandiri Desa Sallu Kecamatan Miomaffo Barat Kabupaten Timor Tengah Utara. Peserta pelatihan terdiri dari 20 orang anggota kelompok yang bergerak pada bidang usaha peternakan ayam petelur. Salah satu tantangan utama yang dihadapi oleh peternak ayam petelur adalah terkait dengan pencatatan akuntansi dan pengolahan hasil produk Metode kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini terbagi menjadi dua tahap, yakni tahap 1 pelatihan pengelolaan keuangan, serta tahap 2 yaitu pelatihan pembuatan telur asin terdiri dari ceramah dan tanya jawab, demostrasi dan praktik. Hasil yang didapatkan dari materi dan praktik yang diberikan kepada kelompok usaha Hauteas Karya Mandiri sudah memahami tentang pengeloaan keuangan mulai dari pencatatan sampai dengan pembuatan laporan keuangan serta bisa mengolah telur menjadi telur asin yang dapat meningkatkan pendapatan kelompok.
Kualitas Semen Cair Selama Proses Simpan Dingin Menggunakan Pengencer BTS, Tris Aminomethan dan CEP-3 pada Babi Landrace Wolfhardus Vinansius Feka
JAS Vol 8 No 4 (2023): Journal of Animal Science (JAS) - Oktober 2023
Publisher : Program Studi Peternakan, Fakultas Pertanian, Sains dan Kesehatan, Universitas Timor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32938/ja.v8i4.3901

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas semen cair Babi Landrace menggunakan tiga jenis pengencer yang berbeda dan disimpan pada suhu 2-5°C. Penelitian dilakukan di Laboratorium Fakultas Pertanian, Sains, dan Kesehatan, Universitas Timor, Kefamenanu dengan menggunakan bahan penelitian berupa tiga ekor pejantan Babi Landrace. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen laboratorium dengan tiga perlakuan, masing-masing dengan sepuluh ulangan. Perlakuan ini melibatkan pengencer P0 (BTS), P1 (CEP-3 + Kuning Telur 10%), dan P2 (tris aminomethan + 20% kuning telur). Beberapa variabel yang diamati dalam penelitian ini meliputi viabilitas sperma dan abnormalitas sperma. Analisis data dilakukan dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK), dan jika terdapat perbedaan nyata antara perlakuan, maka dilakukan uji jarak berganda (Duncan). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengencer P0 (BTS) merupakan pengencer terbaik dibandingkan dengan pengencer P1 (CEP-3 + Kuning Telur 10%) dan P2 (tris aminomethan + 20% kuning telur). Pengencer P0 (BTS) mampu mempertahankan kualitas semen cair Babi Landrace selama 48 jam dengan persentase di atas 40%, sementara P1 dan P2 hanya mampu mempertahankan kualitas semen hingga lama penyimpanan 24 jam. Hal ini menunjukkan bahwa pengencer BTS adalah pilihan terbaik untuk mempertahankan kualitas semen cair Babi Landrace dalam aplikasi Inseminasi Buatan (IB) pada kondisi penyimpanan suhu 2-5°C.
Performan Reproduksi Ternak Babi Di Kecamatan Noemuti dan Noemuti Timur Kabupaten Timor Tengah Utara wolfhardus vinansius Feka; marselinus banu; aristo kurniawan sio
Jurnal Agriovet Vol. 5 No. 2 (2023): JURNAL AGRIOVET
Publisher : LPPM UNIVERSITAS KAHURIPAN KEDIRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51158/agriovet.v5i2.866

Abstract

Performans reproduksi ternak babi yang dilakukan di Kecamatan Noemuti dan Kecamatan Noemuti Timur bertujuan untuk mengkaji dan menggali pemahaman masyarakat tentang penampilan reproduksi ternak babi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah survey dengan wawancara langsung terhadap 80 responden 40 responden mewakili kecamatan serta pengamatan secara langsung di masyarakat peternak. Variable yang di lihat dalam penelitian ini adalah performans reproduksi ( sex ratio, interval beranak, litter size dan umur disapih ). Hasil penelitian menggambarkan bahwa kinerja reproduksi ternak babi di Kecamatan Noemuti dan Noemuti Timur Kabupaten TTU masih rendah. Kurangnya pemahaman dan kontrol peternak menjadi salah satu faktor penyebab ketidaktahuan akan sex ratio 42,5% dan 69%, serta perbandiangan 1:1 (57,5% dan 31%). Rataan interval beranak juga demikian berkisar antara 6-9 bulan dan 9-12 bulan dengan litter size rata-rata 7,4 ekor perkelahiran serta umur di sapih ternak babi 2-3 bulan dan 3-4 bulan. Kata kunci : ternak babi, performans reproduksi, litter size, interval beranak.