Safira Chairani Dimarti
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

- Product Diversification and Marketing Methods of Jamu Gendong in Kampung Jamu Semarang: DIVERSIFIKASI PRODUK OLAHAN JAMU GENDONG DAN METODE PEMASARANNYA DI KAMPUNG JAMU SEMARANG Aditya Marianti; R Susanti; Aji Purwinarko; Safira Chairani Dimarti; Fitri Arum Sasi; Atika Yuliantika; Azharu Alfi Hasani; Sinta Kurnia Rahmawati
Dinamisia : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 8 No. 1 (2024): Dinamisia: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/dinamisia.v8i1.11605

Abstract

Kampung jamu di kelurahan Wonolopo kecamatan Mijen Semarang adalah sentra produsen jamu Gendong. Wilayah pemasarannya masih di Semarang karena produk tidak awet, sehingga berpotensi menurunkan daya saing dengan produk pabrikan. Tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat (PPM) ini adalah melatih keterampilan mitra membuat jamu serbuk yang berkualitas, mengemasnya dan dapat memasarkan produknya secara online sehingga wilayah pemasarannya lebih luas Metode kegiatan PPM adalah pelatihan membuat jamu serbuk dan pengemasannya serta pelatihan pembuatan branding dan berjualan online. Pelatihan dilaksanakan pada 15 Juli dan 3 September 2022, kepada 15 orang anggota Paguyuban produsen jamu gendong “Sumber Husodo”. Hasil pelatihan adalah peserta dapat mempraktekkan membuat jamu serbuk dan mengemasnya. Peserta pelatihan juga dapat membuat branding produk jamunya. Peserta juga dapat mempraktekkan penggunaan aplikasi berjualan online, menggunakan facebook, instagram dan tiktok. Simpulan dari kegiatan PPM ini adalah mitra memiliki bekal untuk melakukan diversifikasi produk dan memperluas wilayah pemasarannya, sehingga diharapkan dapat bertahan dan bersaing dengan produk jamu pabrikan. Kata kunci: Kampung Jamu, Semarang, diversifikasi produk, pemasaran online
Pendampingan Dan Penguatan Daycare Malnutrition Sebagai Upaya Penurunan Stunting Di Wilayah Kerja Puskesmas Sekaran Mardiana; Salsa Billa; Syifa Salsa Bila; Shoofia Rihadhatul Aisy; Salma Eka Pratiwi; Safira Chairani Dimarti; Safrina Oksidriyani; Latifah Rachmawati; Elly Puji Kusumawati; Yovita Putri Anggraeni; Stevi Risqi Naola Sari; Maria Ulfa
Berdikari: Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia Vol. 6 No. 1 (2023): Berdikari: jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia
Publisher : Future Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.11594/bjpmi.06.01.02

Abstract

Malnutrition is a health problem that is still often found in developing countries. Based on SSGI data for 2022, the prevalence of stunting in Semarang City reached 10.4%. The Sekaran Community Health Center area recorded 3.07% of stunted toddlers in 2022, while as of December 2022 there were 74 underweight toddlers and 40 wasted toddlers. The establishment of daycare is one of the efforts made by the Sekaran Community Health Center to overcome the problem of stunting. This community service aims to assist nutritional care for toddlers with stunting at the Sekar Kasih Daycare located in Patemon Village, with the implementation of community service activities taking place since the daycare was established on March 1 2023 - August 1 2023. The programs offered and implemented include: other things include preparing a 10+1 day menu cycle, anthropometric measurements, GMP (Good Manufacturing Practices) training for 20 people consisting of daycare officers and posyandu cadres, preparing standard operating procedures (SOP) for organizing meals in daycares, and preparing a pocket book on food ingredient specifications. The results of this activity are a 10+1 day menu cycle, an increase in knowledge based on the average score from 89 to 96.5, and SOPs for managing food in daycare.