Claim Missing Document
Check
Articles

MENYIBAK FENOMENA INSPEKTORAT KABUPATEN SAMPANG:MEMAHAMI PENGAWASAN DALAM PENGADAAN BARANG MILIK DAERAH Mohamad Djasuli
Jurnal Pamator : Jurnal Ilmiah Universitas Trunojoyo Vol 8, No 1: April 2015
Publisher : LPPM Universitas Trunojoyo Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (322.738 KB) | DOI: 10.21107/pamator.v8i1.2080

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memberikan gambaran mengenai eksistensi peran Inspektorat Kabupaten Sampang dalam pengawasan pengadaan barang milik daerah. Informan dalam penelitian ini adalah Ketua Seksi (Kasi) Pengawasan Pemerintah Bidang Pembangunan dari Inspektur Pembantu Wilayah I, II, III dan IV dan Substansi Bagian Perencanaan di Inspektorat Kabupaten Sampang. Data dikumpulkan dengan wawancara langsung dengan kelima informan dan dianalisa dengan pendekatan fenomenologi. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa peran Inspektorat Kabupaten Sampang sebagai APIP belum adanya koordinasi yang baik. Terlihat dengan jawaban mengenai pengawasan pengadaan barang miliki daerah yang dilakukan keempat informan berbeda-beda, padahal tupoksinya sama. Dalam pelaksanaannya tidak semua pengawasan pengadaan barang milik daerah dilakukan oleh APIP yang berkompeten, sehingga pengawasan yang dilakukan lebih terpaku kepada Kertas Kerja Pemeriksaan (KKP) yang sudah disediakan. Terdapat keambiguan antara tugas pengawasan dan pemeriksaan baik di Inspektorat Kabupaten Sampang ataupun penjelasan pengawasan di peraturan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia lebih kearah penjelasan pemeriksaan. Serta belum sinkron antara dokumen yang ada di Inspektorat Kabupaten Sampang dengan peraturan perundang-undangan yang menjadi acuan dari Inspektorat dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya.
Mekanisme Pemeliharaan Aset dalam Pengelolaan Barag Milik Daerah di Dinas Kesehatan Kabupaten Sumenep Mohammad Faizal Amir; Mohamad Djasuli
Jurnal Pamator : Jurnal Ilmiah Universitas Trunojoyo Vol 9, No 2: Oktober 2016
Publisher : LPPM Universitas Trunojoyo Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (273.93 KB) | DOI: 10.21107/pamator.v9i2.3370

Abstract

The purpose of this study is to investigate the process of maintenance and asset management area, knowing the efforts undertaken to optimize the utilization in the asset management area in Sumenep regency. This research uses descriptive qualitative research method. The primary data obtained through interwiew committed against Ka.Bid the procurement of goods, used in the form of legislation, evidence, history and other data that acts as a support in this study.The data collection  procedures by interview and documentation. Based on the data obtained from the Health Department of Sumenep, in the maintenance and management as well as efforts to optimize the utilization of the property of local government Sumenep Regency has been guided by the Regulation number 17 in 2007. There was also the need for better coordination to realize the smooth conduct maintenance management property in the District of Sumenep.
Pengaruh Tata Kelola Perusahaan Yang Baik, Tingkat Hutang, Profitabilitas Dan Ukuran Perusahaan Terhadap Kebijakan Dividen (Studi Pada Perusahaan BUMN Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia) Mohamad Djasuli
Jurnal Pamator : Jurnal Ilmiah Universitas Trunojoyo Vol 6, No 1: April 2013
Publisher : LPPM Universitas Trunojoyo Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1172.822 KB) | DOI: 10.21107/pamator.v6i1.3091

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis pengaruh tata kelola perusahaan yang baik, tingkat hutang, profitabilitas dan ukuran perusahaan terhadap kebijakan dividen pada BUMN yang terdaftar di BEI secara parsial.Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode kuantitatif. Data yang digunakan dalam penelitian ini diperoleh dari laporan tahunan perusahaan periode 2008-2011 yang diperoleh melalui.
Konflik Hati Auditor Internal Instansi Pemerintah Non Bumn dalam Menjalankan Peran “Watchdog” Vs Peran “Consulting And Assurance” (Studi Kasus Pada 1 Inspektorat Daerah dan 1 Perguruan Tinggi Negeri di Jawa Timur) Gita Arasy Harwida; Mohamad Djasuli
Jurnal Pamator : Jurnal Ilmiah Universitas Trunojoyo Vol 10, No 1: April 2017
Publisher : LPPM Universitas Trunojoyo Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (595.77 KB) | DOI: 10.21107/pamator.v10i1.3773

Abstract

Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) sebagai lembaga tinggi negara yang memiliki kewenangan melakukan audit keuangan atas laporan keuangan pemerintah, masih menemukan banyaknya kelemahan dari sistem pengendalian intern baik pada level Kementerian, Lembaga, maupun Pemerintah Daerah dan haltersebut tertuang dalam HASIL pemeriksaan atas 68 LKPD Tahun 2013 mengungkapkan 742 temuan yang di dalamnya terdapat 909 permasalahan sistem pengendalian intern (SPI). Sementara itu, keberadaan auditor internal baik dengan nama Satuan Pengawasan Intern (SPI), Inspektorat Daerah, ataupun dengan nama lain pada lembaga sektor publik di Indonesia dewasa ini menjadi sebuah kebutuhan yang cukup signifikan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kulitatif deskriptif dengan interview sebagai cara untuk menggali data, fakta, dan rasa dari informan yang dipilih dengan kriteria yang telah ditentukan. Hasil wawancara akan dianalisis dengan menggunakan teori konflik peran dan ambiguitas peran melalui kertas kerja. Hasil menunjukkan bahwa baik auditor Inspektorat Daerah maupun SPI mengalami konflik peran meskipun dalam bentuk yang berbeda. Meraka juga mengalami ambiguitas peran terutama saat pelaksaan tugas. Walaupun begitu, tidak satupun informan yang menyatakan dan menujukkan bahwa hal tersebut mempengaruhi independensi, obyektifitas, dan peranan mereka dalam mencegah terjadinya fraud di organisasinya.
Analisis Hubungan Persepsi dan Harapan Wajib Pajak Badan terhadap Pelaksanaan Pemeriksaan Pajak Mohamad Djasuli; Deasy Maharani Agustin
Jurnal Pamator : Jurnal Ilmiah Universitas Trunojoyo Vol 4, No 1: April 2011
Publisher : LPPM Universitas Trunojoyo Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (325.995 KB) | DOI: 10.21107/pamator.v4i1.2445

Abstract

Hubungan yang kurang harmonis antara pemeriksa dan Wajib Pajak dapat diatasi dengan adanya strategi yang mendorong keterbukaan dalam administrasi perpajakan. Oleh karena itu dengan memiliki sebuah sistem pelayanan perpajakan yang memenuhi dimensi-dimensi service quality, kepuasan Wajib Pajak dapat terpenuhi. Hipotesis penelitian ini adalah: ada perbedaan antara Persepsi dan harapan WP Badan terhadap pelaksanaan pemeriksaan pajak oleh KPP Surabaya Pratama Pabean Cantikan pada service quality dimensi tangibles, reliability, responsiveness, assurance dan empathy. Data yang digunakan berupa data primer melalui metode survey yang diperoleh dari KPP Surabaya Pratama Pabean Cantikan sebanyak 72 Wajib Pajak Badan terdaftar dan pernah dilakukan pemeriksaan pajak oleh KPP Surabaya Pratama Pabean Cantikan. Data kuesioner diuji dengan uji validitas, uji reliabilitas, penghitungan gap antara persepsi dan harapan WP, dan menguji hipotesis menggunakan uji beda paired sample t test. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa Wajib Pajak Badan tidak puas terhadap pelaksanaan pemeriksaan pajak yang dilakukan oleh KPP Surabaya Pratama Pabean Cantikan. Ketidakpuasan tersebut terlihat dengan adanya gap antara persepsi dan harapan Wajib Pajak Badan pada tiap dimensi service quality.
Peran Inspektorat Kabupaten Sumenep dalam Pengawasan Pengadaan Barang Milik Daerah Muthia Tri Ardiyanti; Mohamad Djasuli; Gita Arasy Harwida
Jurnal Pamator : Jurnal Ilmiah Universitas Trunojoyo Vol 9, No 1: April 2016
Publisher : LPPM Universitas Trunojoyo Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (313.668 KB) | DOI: 10.21107/pamator.v9i1.3362

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memberikan gambaran mengenai eksistensi peran Inspektorat Kabupaten Sumenep dalam pengawasan pengadaan barang milik daerah. Informan dalam penelitian ini adalah Ketua Seksi (Kasi) Pengawasan Pemerintah Bidang  Pembangunan dari Inspektur Pembantu Wilayah I, II, III dan IV dan Substansi Bagian Perencanaan di Inspektorat Kabupaten Sumenep. Data dikumpulkan dengan wawancara langsung dengan kelima informan dan dianalisa dengan pendekatan fenomenologi. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa peran Inspektorat Kabupaten  Sumenep  sebagai APIP belum adanya  koordinasi  yang  baik. Dalam pelaksanaannya tidak semua pengawasan pengadaan barang milik daerah dilakukan oleh APIP yang  berkompeten, sehingga pengawasan yang dilakukan lebih terpaku kepada Kertas Kerja Pemeriksaan (KKP) yang sudah disediakan. Terdapat keambiguan antara tugas pengawasan dan pemeriksaan baik di Inspektorat Kabupaten Sumenep ataupun penjelasan pengawasan di peraturan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia lebih kearah penjelasan pemeriksaan. Serta belum sinkron antara dokumen yang ada di Inspektorat Kabupaten Sumenep dengan peraturan perundang- undangan yang menjadi acuan dari Inspektorat dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya.
Etika Bisnis dan Profesi; Relevansinya Terhadap Nilai Etika Kearifan Lokal Madura sebagai Landasan Hidup Masyarakat Madura Mohamad Djasuli
Jurnal Pamator : Jurnal Ilmiah Universitas Trunojoyo Vol 10, No 1: April 2017
Publisher : LPPM Universitas Trunojoyo Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (535.204 KB) | DOI: 10.21107/pamator.v10i1.3769

Abstract

Sebuah kearifan lokal yang sepatutnya untuk terus ditumbuh kembangkan, bukan sekedar untuk berjejal pemikiran tapi untuk kembali merelevansikannya kepada suatu pembelajaran hingga melahirkan sebuah pemikiran baru. Penelitian ini bersifat analisis wacana atas etika bisnis dan Profesi yang dihubungkan dengan etika kearifan lokal yang di miliki oleh masyarakat Madura .hasil analisis wacana menyimpulkan bahwa dalam penerapan etika kearifan lokal yang di miliki oleh masyarakat Madura dapat menjadi sebuah landasan baru untuk akuntan dalam menjalankan aktivitas pekerjaannya sehari-hari. Bukan hanya itu dalam artikel ini juga menemukan bahwa etika bisnis masyarakat Madura juga patut dijadikan suritauladan yang baik untuk etnis lain. Dalam penelitian ini dapat disimpulkan bahwa etika bisnis dan etika profesi akuntansi dapat berdampingan secara langsung dengan etika kearifan lokal Madura.
ANALISIS PRINSIP GOOD CORPORATE GOVERNANCE DALAM PEMBIAYAAN BERSAMALAH (STUDI PADA KSPPS BMT PERMATA MOJOKERTO) Nurul Habibah; Mohamad Djasuli
Izdihar: Jurnal Ekonomi Syariah Vol 2 No 1 (2022): April
Publisher : Universitas KH. A. Wahab Hasbullah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32764/izdihar.v2i1.2344

Abstract

Abstrak. Analisis Prinsip Good Corporate Governance dalam Pembiayaan Bermasalah (Studi Pada KSPPS BMT Permata Mojokerto). Dalam bisnis penyaluran dana seperti lembaga keuangan baik itu lembaga keuangan Konvensional maupun syariah mengalami resiko pembiayaan bermasalah. Dari masalah resiko tersebut perlu dilakukan adanya penelitian untuk mengetahui bagaimana penggelolaan pembiayaan bermasalah pada lembaga keuangan. Penelitian ini menganalisis penerapan tata kelola perusahaan yang baik (Good Corporate Governance). Untuk mengoptimlkan tata kelola perusahaan yang baik (Good Corporate Governance) ada beberapa Prinsip-prinsip yang perlu diterapkan. Beberapa Prinsip Good Corporate Governance menggunakan pendekatan Al-Qur’an, Prinsip Transparansi Q.A at Taubah:119, Akuntabilitas Q.S an-nisa: 58, Pertangungjawaban Q.S Al-Isra’ 36, Independensi Q.S Fushshilat: 30, dan Kewajaran Q.S Asy-Syura :182-183. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan cara wawancara, observasai, dan dokumentasi sehingga peneliti dapat mengguraikan kondisi yang ada dan dapat menganalisis fenomana tersebut. Informan dalam penelitian ini adalah pemangku kepentingan. Hasil dari penelitian ini penerapan Good Corporate Governnce dalam pembiayaan bermasalah KSPPS BMT berlandaskan 5 prinsip cukup baik dan strategi untuk meminimalisir pembiayaan bermasalah adalah membentuk tim dan memperkuat SOP selain itu memaksimalkan peran Marketing Funding. Kata Kunci: Prinsip Good Corporat Governance, KSPPS BMT, Pembiayaan Abstract. Analysis of the principles good corporate governance in problematic financing (Study on KSPPS BMT Permata Mojokerto). In the business of disbursing funds such as financial institutions both conventional and Islamic financial institution experience the risk of problematic financing. From these risk problems, it is necessary to conduct research tp find out how to manage non-performing financing in financial institutions. This study analyzes the application of Good Corporate Governance. To optimize Good Corporate Governance there are several principles that need to be applied. Some principles of Good Corporate Governance using the Qur’an approach, Transparency principle Q.A at Taubah:119, Accountability Q.S an-nisa: 58, Responsibility Q.S Al-Isra’ 36, Professional Q.S Fushshilat : 30, and fairness Q.S Asy-Syura :182-183. This study uses qualitative methods by means of interviews, observations, and documentation so that researchers can describe the existing conditions and can analyze the phenomenon. Informants in this study are stakeholders. The result of this study the application of Good Corporate Governance in financing problems at KSPPS BMT based on 5 principles is quite good and the strategy to minimize non performing financing is to from a team and strengthen SOP in addition to maximizing the role of Marketing Funding. Keywords: Good Corporate Governance principles, KSPPS BMT, Financing
Pengaruh intellectual (IQ),Emotional (EQ), dan Spiritiual Quotient (SQ) Terhadap Kinerja Aparatur dengan Variabel Moderasi Kompetensi di Kabupaten Lamongan Mohammad Djasuli; Nur Hidayah
CAKRAWALA Vol 6, No 2: Juni 2012
Publisher : Badan Penelitian dan Pengembangan Provinsi Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2816.415 KB) | DOI: 10.32781/cakrawala.v6i2.156

Abstract

Kinerja aparatur sangat membantu dalam menjalankan aktifitas yang ada di sebuah Pemerintahan Daerah untuk mewujudkan visi dan misi yang sesuai dengan harapan. Terkait dengan hasil kinerja aparatur yang bagus, terdapat beberapa hal yang mempengaruhinya seperti kecerdasan yang diklarifikasikan menjadi 3 yaitu : intellectual (IQ),emotional quotient (EQ) dan spiritual quotient (SQ). Selain kecerdasan yang akan mempengaruhi kinerja,peneliti menambahkan variabel moderasi kompetensi,dimana kompetensi menjadi salah satu faktor yang akan menambah output kinerja aparatur yang lenih memuaskan. Tujuan penelitian adalah: (1) mengetahui pengaruh intellectual quotient (IQ),emotional quotient (EQ), dan spiritual quotient (SQ) terhadap kinerja secara parsial,(2) mengetahui pengaruh kompetensi sebagai variabel moderating terhadap intellectual quotient (IQ), emotional quotient (EQ), dan spiritual quotient (SQ) dengan variabel kinerja secara parsial.
Menyingkap Lakon Auditor Internal Pemerintah dalam Melakukan Deteksi dan Pencegahan Fraud di Perguruan Tinggi Gita Arasy Harwida; Mohamad Djasuli; Sujatmiko Wibowo
Journal of Applied Accounting and Taxation Vol 3 No 2 (2018): Journal of Applied Accounting and Taxation (JAAT)
Publisher : Pusat P2M Politeknik Negeri Batam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30871/jaat.v3i2.894

Abstract

Internal control has an important role in accordance with the achievment of good governance, and last but not least for the higher education which internal control is conducted by Inspectorate General (Itjen) and internal audit unit (SPI) in each state own university and polytechnique all around Indonesia. This research uses descrptive qualitative approach with explanatory model in order to deliver the message and analys data from various sources. Since the higher education moved to a new Ministry, the Inspector General put a new paradigm and a brand new internal control mechanism wich involve the internal audit unit in each state own university and polytechnique all around Indonesia as the armth lenghth of their internal control policy, thus, the integrated internal control will be achieved. Role conflict may occur both for Itjen and SPI evnthough in the different context and level. The lack of enacted law regarding the SPI and their rule in detecting and preventing Fraud are triggering the role conflict for them. However, role conflict will not make itjen and SPI give up to their assignment. The model of sinergy is advised in this article and hopefully will give a good contribution for the future integrity working model of Itjen and SPI in the future.
Co-Authors Ach. Fawaid As'ad Achmad Zamroni Adinda Ayu Nawangsari Ageng Triganda Ainaya Anjani Akhmad Bagus Solikin Akhmad Kamaludin Akmal farhan Tito rahmatulloh Alfiani Nila Erlita Alvisa Cutyanti Amelia Siti Ariyanti Ana Rohyana Andilla Dwi Maharani Anggi Dwi Amanda Anggi Safrina Putri Anggi Sri Wahyuni Anggita putri parasmono Ani Lailatul Rosidah Anindhita Fadia Haya Aprilia Aprillia Nabilla Ayu Rosadi Arida Dwi Machfudyah Asmaul Husna Atisa Pangesti Aulia Nur Azizah Bella Khoirun Nisa Bismo Prayoga Chusnul Khotimah Citra Lutfia Corrina Dian Anita Sari Deasy Maharani Agustin Devi Nur Alfiah Dewi Tri Darinda Dilla Rachma Ayu Dinda Harum Fisari Dinda Pramudita Jiwandono Dwi Anita Indrawati Dwi Gita Nathalia Dwi Novita Sari Dzulkarnain, Iskandar Eliana novita sari Elicia Nabilah Elin Nurlina Sari Erika Dwi Agnik Fadia Ayu Silfia Fadyah Azzarah Oktaviani Fais Sholafudin Fieri Hendrawan Firdaushil Hasanah Fitri Arshinta Fitri Nurwulandari Fredy Wijaya Ciputra Friska Cahya Wulandari Gita Arasy Harwida Hani Ayu Lestari Haryono Haryono Hesti Eka Tri Nur’Aini Hidayatul Farikhah Hilda Septia S Imada Nur Musawamah Indah Ismawati Julliatin Puspita Sari Kavita Sapna Previdayana Kharisma Ayu Febriani Khoirun Nisa' Laelly Wahyu Hidayati Lailatul Qomariyah Lailia Rofidah Lely Kodarsih LISA AYUNI Lukman Hakim Luluk Indah Kholifatin M. Athif Ar Rohman Manisha laisya chorella Mas Ayu Desvinta N Maya Amanda Putri Menik Puji Rahayu Merlia Indah Mezalina Wahyuning Aji Mia Ade Asvianty Miftahul Yulandari Milla Dunna Ilma Mochammad Vanny Febrianto Moh Naylur Rahman Moh. Riski Maulana Mohammad Faizal Amir Mohammad Rifqy Tiyantono Muhamad Nurcholis Muhamad Ridho Muhammad Adam Rizky Putra Muhammad Syam Kusufi Mukhammad Kharis Wildan Laksono Muthia Tri Ardiyanti Nabila Kumala Wijayanti Nabilla Rivanti Nadia Invaka Sari Sari Naila Tsawaba Nanda Iga Febrianti NAZULA NUUR AZIZAH Nia Dewi Kurniawati Nikken Eva Ayu Anggraeni Noer Panca Mutawwab Norapuspita Norapuspita Nur Aini Nur Hayati Nur Hidayah Nura Afifah Nurjanah Khofifah Nurul Habibah Nurul Syarifatul Laili Puput Purnamasari Putri Salsadila Qurrota A’yunina Rafianamaghfurin Rafianamaghfurin Rahayu Wilujeng Rahmat Danang Anggartawan Resa Agustina Revina Anyndita Rheni Anggraini Ridaniar Kharisma Rikha Amelia Santi Indrawati Sekar Langit Putri Waluyo Serlina Nur Afdiyah Shaennon Agustina Shofinatul Ainiyah Silvia Vasaura Sinta Putri Dharmayanti Sintia Dwi Puspita Sari Siti Nurhalizah Fitriani Siti Yunia Amalia Sujatmiko Wibowo Sukma Restina Pradipta Suqa Annisa Filail Ufik Novi Maslakah Ulfa Adiranti Ummi Hani Ummu Hani Valiyan Rahmad Illabillah Vega Septian Fikri D Vety Munawaroh Wandha Dani Sarnisa Wulandari Wulandari Yahya Wahyu Zacky Zakaria Yuliati Ningsih Yuni Rimawati Yunita Dwi Anggraini Zainiyatul Akhiroh