Triani Rahmadewi
Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta

Published : 5 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Pemahaman Siswa Tentang Penerapan Protokol Kesehatan Selama Pembelajaran Tatap Muka Armenia Diah Sari; Triani Rahmadewi
Citra Delima Scientific journal of Citra Internasional Institute Vol 7 No 1 (2023): Citra Delima Scientific journal of Citra Internasional Institute
Publisher : Ilmiah Institut Citra Internasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (369.232 KB) | DOI: 10.33862/citradelima.v7i1.357

Abstract

Coronavirus Disease 2019 (COVID 19) is an infectious disease caused by Severe Acute Respiratory Syndrome Coronavirus 2 (SARS-COV-2). The ages range which has the risk of COVID-19 infections are school aged children and adolescents. Face-to-face learning at schools has to be held carefully so that the schools do not become new cluster of COVID-19 infection. Students’ knowledge and attitudes are very fundamental in health protocols implementation during face-to-face learning process. The study aims at describing students’ knowledge on and attitudes towards health protocols implementation during face-to-face learning at Muhammadiyah Mutihan Elementary School of Wates Yogyakarta. The study design was analytical descriptive with cross-sectional approach. The samples of the study were 85 students and were taken by using purposive sampling technique through knowledge and attitudes questionnaire. The result revealed that related to students’ knowledge on health protocols implementation, 58% of students was in good category and 42.2% of students was in poor category. Meanwhile, related to students’ attitudes the result found that 76.5% of students was in good category and 23.5% of students was in poor category. Schools should maintain students’ knowledge related to health protocols implementation at schools and always provides education for students in terms of health protocols implementation at schools during face-to-face learning.
Pemahaman Siswa Tentang Penerapan Protokol Kesehatan Selama Pembelajaran Tatap Muka Armenia Diah Sari; Triani Rahmadewi
Citra Delima Scientific journal of Citra Internasional Institute Vol. 7 No. 1 (2023): Citra Delima Scientific journal of Citra Internasional Institute
Publisher : Institut Citra Internasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33862/citradelima.v7i1.357

Abstract

Coronavirus Disease 2019 (COVID 19) is an infectious disease caused by Severe Acute Respiratory Syndrome Coronavirus 2 (SARS-COV-2). The ages range which has the risk of COVID-19 infections are school aged children and adolescents. Face-to-face learning at schools has to be held carefully so that the schools do not become new cluster of COVID-19 infection. Students’ knowledge and attitudes are very fundamental in health protocols implementation during face-to-face learning process. The study aims at describing students’ knowledge on and attitudes towards health protocols implementation during face-to-face learning at Muhammadiyah Mutihan Elementary School of Wates Yogyakarta. The study design was analytical descriptive with cross-sectional approach. The samples of the study were 85 students and were taken by using purposive sampling technique through knowledge and attitudes questionnaire. The result revealed that related to students’ knowledge on health protocols implementation, 58% of students was in good category and 42.2% of students was in poor category. Meanwhile, related to students’ attitudes the result found that 76.5% of students was in good category and 23.5% of students was in poor category. Schools should maintain students’ knowledge related to health protocols implementation at schools and always provides education for students in terms of health protocols implementation at schools during face-to-face learning.
Penerapan Relaksasi Nafas Dalam Dan Hypnosis 5 Jari Pada Pasien Anak Abses Punggung Scapula Dengan Nyeri Akut Manna Azzukhruf Dwi Ratna; Triani Rahmadewi
Gudang Jurnal Ilmu Kesehatan Vol. 4 No. 1 (2026): GJIK - Februari
Publisher : PT. Gudang Pustaka Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59435/gjik.v4i1.1832

Abstract

Latar belakang Abses punggung scapula pada anak merupakan masalah infeksi kulit dan jaringan lunak yang berdampak signifikan terhadap kondisi fisik, psikologis, dan kualitas hidup pasien. Dampak utama yang dirasakan adalah nyeri akut, demam, gangguan tidur, dan ketidaknyamanan yang berpotensi mengganggu aktivitas harian anak. Tujuan studi kasus ini adalah untuk memberikan gambaran asuhan keperawatan komprehensif pada pasien anak dengan abses scapula yang mengalami nyeri akut serta mengevaluasi efektivitas intervensi nonfarmakologis berupa teknik relaksasi napas dalam dan hipnosis lima jari dalam manajemen nyeri. Metode yang digunakan adalah studi kasus dengan pendekatan deskriptif melalui observasi, wawancara, pemeriksaan fisik,,analisis rekam medis dengan menggunakan SDKI,SLKI dan SIKI. Hasil menunjukkan bahwa setelah intervensi selama tiga hari, skala nyeri pasien menurun dari 6 menjadi 3, pasien tampak lebih rileks, tidur lebih nyenyak, dan mulai kembali beraktivitas ringan. Hal ini membuktikan bahwa kombinasi manajemen nyeri farmakologis dan nonfarmakologis mampu menurunkan intensitas nyeri, meningkatkan kenyamanan, serta mempercepat proses pemulihan. Saran bagi rumah sakit adalah memperkuat program pelatihan perawat dalam penggunaan intervensi nonfarmakologis, serta melakukan standarisasi protokol manajemen nyeri berbasis SDKI, SIKI, dan SLKI untuk meningkatkan kualitas asuhan keperawatan pada kasus infeksi pediatrik.
Studi Kasus: Asuhan Keperawatan Hipertermia Pada Anak Dengan Kejang Demam Di Bangsal Naim Rs Pku Muhammadiyah Gamping Nabilah Rahmadiah; Triani Rahmadewi
Menulis: Jurnal Penelitian Nusantara Vol. 1 No. 12 (2025): Menulis - Desember
Publisher : PT. Padang Tekno Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59435/menulis.v1i12.753

Abstract

Latar Belakang: Kejang demam merupakan kondisi kejang yang diikuti demam dengan suhu lebih 38⁰C, disusul keadaan darurat lain yang terjadi pada anak, seperti sesak napas, suhu tubuh meningkat terus-menerus, dan cedera fisik. Kejang yang berlangsung dalam waktu lama (lebih dari 5 menit) dapat menimbulkan efek berbahaya karena kekurangan oksigen dapat merusak sel-sel otak Resti et al., (2020). Tujuan: Tujuan penulisan untuk menganalisis asuhan keperawatan pada pasien dengan Kejang demam. Methode: Metode yang di gunakan adalah pendekatan studi kasus dilakukan secara holistik melalui pengkajian menyeluruh, penetapan diagnosa keperawatan, perencanaan intervensi, evaluasi. Intervensi meliputi pemberian terapi kompres hangat. Hasil: Evaluasi dilakukan untuk mengkaji respon pasien sebelum dan setelah dilakukan intervensi sesuai dengan SDKI, SIKI dan SLKI kompres hangat serta meningkatkan kemampuan pasien dalam mendorong pemantauan suhu tubuh secara mandiri. Diagnosa keperawatan yang ditegakkan adalah Hipertermia, Nausea, Diare, dan Resiko jatuh, dengan prioritas diagnosa Hipertermia. Kesimpulan: Berdasarkan hasil implementasi dan evaluasi keperawatan untuk pasien anak dengan hipertermia disertai kejang demam menunjukkan bahwa intervensi keperawatan yang komprehensif dapat menurunkan suhu tubuh, mencegah kekambuhan kejang. Saran: Saran untuk peneliti selanjutnya adalah agar melakukan penelitian lebih dari 1 pasien. Saran untuk perawat edukasi bagi pasien hipertermia agar perawat selalu mengoptimalkan pemantauan suhu tubuh dan edukasi keluarga untuk penanganan kejang demam di rumah. Namun, aspek-aspek seperti kekebalan pasien. Saran untuk RS agar penyediaan terapi farmakologis dan peningkatan dukungan dari perawatan keluarga yang mendukung psikologi pasien. Perawat dapat mengoptimalkan pemantauan suhu tubuh dan edukasi keluarga untuk penanganan awal kejang demam, RS agar mendukung upaya penanganan kejang demam dengan teknik farmakologis maupun non farmakologis. Bagi peneliti selanjutnya dapat menggunakan subyek penelitian lebih dari 1 pasien.
Hubungan Pengelolaan Higiene Sanitasi Makanan dengan Kejadian Diare pada Balita di Wilayah Kerja Posyandu Balong Lor Kelurahan Potorono Sulistiani; Triani Rahmadewi; Kustiningsih
Galen: Jurnal Riset Ilmu Farmasi dan Kesehatan Vol. 2 No. 1 (2026): Galen: Jurnal Riset Ilmu Farmasi dan Kesehatan
Publisher : PT Pustaka Cendekia Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.71417/galen.v2i1.122

Abstract

Diare merupakan salah satu penyebab utama morbiditas dan mortalitas pada balita di Indonesia. Salah satu faktor yang berkontribusi terhadap kejadian diare adalah rendahnya penerapan higiene dan sanitasi makanan di tingkat rumah tangga. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pengelolaan higiene sanitasi makanan dengan kejadian diare pada balita di Posyandu Balong Lor, Kelurahan Potorono. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan desain cross sectional. Sampel berjumlah 45 responden yang dipilih menggunakan teknik consecutive sampling. Data dikumpulkan melalui kuesioner dan dianalisis menggunakan uji Chi-Square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar responden memiliki pengelolaan higiene sanitasi makanan yang buruk (60%), dan sebagian besar balita mengalami diare dalam enam bulan terakhir (62,2%). Uji statistik menunjukkan adanya hubungan signifikan antara pengelolaan higiene sanitasi makanan dengan kejadian diare pada balita (p = 0,045, p < 0,05). Dapat disimpulkan bahwa semakin baik pengelolaan higiene sanitasi makanan, maka semakin rendah risiko balita mengalami diare.