Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

The Effect of Brand Image and Medical Quality on Intention of Re-visit with Word of Mouth as a Mediating Variable among Patients Irdan, Irdan; Kusumapradja, Rokiah; Ramadhan, Yanuar
International Journal of Nursing and Health Services (IJNHS) Vol. 7 No. 4 (2024): International Journal of Nursing and Health Services (IJHNS)
Publisher : Alta Dharma Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35654/ijnhs.v7i4.799

Abstract

Background: People with different characteristics are very selective in choosing hospital health services. People would select the hospital with modern, best medical facilities and trained doctors who offer high-quality services consistently. However, having a successful hospital and able to attract patients back is difficult, especially in the context of limited relevant literature. Objective: This study aimed to analyze the effect of brand image and perceived medical quality on intention of re-visit with word of mouth as mediation variable among patients in Sari Asih Cipondoh Hospital, Tangerang. Method: We conduct the cross-sectional study to examine the causalities of independent variable with dependent variable. One hundred seventy-five patients were recruited in this study especially those who have visit the hospital at least once within two year. The Structural Equation Modeling (SEM) using Partial Least Square (PLS) approach was applied to analyze the data. Result: The results showed that brand image and perceived medical quality had a positive influence on word of mouth and the intention to hospital re-visit and word of mouth had an impact on the intentions to re-visit hospital. Implication: A good hospital brand image perception is enough for the patient to encourage the intention to visit again. Medical quality is considered important to hospitals, as patients can enjoy it immediately, especially in increasing the intention to visit again. In addition, patients will be more confident to use health care if word of mouth is high
Treatment Behavior In Tubercolosis Patients At Manisa Health Center, Sidenreng Rappang District Dunggio, Abdul Rivai Saleh; Irdan, Irdan; Purwanto, Medy; Nurasbon, Nurasbon; Romadhon, Muhammad; Rosdiana, Rosdiana
International Journal of Health Sciences Vol. 2 No. 3 (2024): IJHS : International Journal of Health Sciences
Publisher : Asosiasi Guru dan Dosen Seluruh Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59585/ijhs.v2i3.430

Abstract

Tuberkulosis adalah penyakit yang memengaruhi sistem pernapasan, terutama paru-paru dan disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis atau bakteri Tuberkulosis. Bakteri tersebut dapat masuk ke dalam paru-paru dan mengakibatkan pengidapnya mengalami sesak napas disertai batuk kronis. Tujuan peneltian adalah untuk menganalisis faktor yang berpengaruh terhadap perilaku kepatuhan berobat penderita TB Paru. Metode penelitian yang di gunakan kuantitatif dengan pendekatan cross sectional studi. Hasil penelitian bahwa ada hubungan efek samping obat, lama pengobatan, sikap petugas dan pengetahuan dengan kepatuhan berobat penderita TB Paru di Puskesmas Manisa . Kesimpulan penelitian perlunya penjelasan efek samping obat, khususnya bagi mereka yang mengalami efek samping obat agar tidak menghentikan proses pengobatannya.
Gizi Seimbang Sebagai Bentuk Melindungi Diri Dari Risiko Kejadian Beban Gizi Ganda Siswa Sdn 1 Benten Kec. Baranti Kab. Sidrap Nursiah, Andi; Idris, Idris; Srifitayani, Nur Rahma; Syahrir, Sri Sukmawaty; Nurasbon, Nurasbon; Irdan, Irdan; Utami, Dia Rejeki; Ernawati, Ernawati; Nurhidaya, Nurhidaya
Barongko: Jurnal Ilmu Kesehatan Vol. 3 No. 2 (2025): Barongko : Jurnal Ilmu Kesehatan (Maret)
Publisher : Asosiasi Guru dan Dosen Seluruh Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59585/bajik.v3i2.573

Abstract

Malnutrition is a nutritional imbalance in the body. This imbalance is caused by nutritional intake that does not match a person's nutritional needs. The purpose of this study was to determine the decrease in the incidence of double nutritional burden in students of SDN 1 Benteng, Baranti District, Sidrap Regency. This research method is a quantitative study with a case control approach. The results of the study showed that children who often consume excess nutritional events are almost the same as children with normal nutritional status, meaning there is no relationship between the frequency of consumption and the incidence of excess nutrition in children. The conclusion is that malnutrition does not only occur when a toddler is born, but because the toddler's mother already has a history of malnutrition as a result of the low nutritional intake consumed by the toddler's mother. Mothers with low energy intake are called Mothers with Chronic Energy Deficiency.
Faktor - Faktor yang Berhubungan dengan Keberhasilan Program Penanggulangan TBC Purwanto, Medy; Kurniati, Dwi Maya; Nurasbon, Nurasbon; Irdan, Irdan
JURNAL KESEHATAN TERAPAN Vol 12 No 1 (2025): Jurnal Kesehatan Terapan
Publisher : LPPM Universitas Kader Bangsa Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54816/jk.v12i1.934

Abstract

Tuberculosis (TB) continues to stand as a pressing challenge in global public health. Success in identifying new cases and completing treatment cycles serves as a key indicator in measuring the effectiveness of TB control efforts. When treatment fails, not only does it heighten the risk of transmission to others, but it can also give rise to drug resistance, often referred to as multidrug-resistant TB (MDR TB). This study was designed to explore the relationship between patients’ knowledge, the role of Treatment Supervisors (PMOs), and internal motivation with the success of TB control efforts at Sekayu Regional Hospital in 2018. An analytical survey approach was adopted using a cross-sectional design, involving 52 respondents. The findings revealed statistically significant associations between knowledge (p = 0.005), PMO involvement (p = 0.000), and motivation (p = 0.031) and the effectiveness of the TB program. These results highlight the essential role of healthcare workers, especially in providing education and counseling, to empower communities in preventing the early spread of infectious diseases.
FAKTOR–FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN PENYAKIT HIPERTENSI PADA LANSIA DI PUSKESMAS BANDAR JAYA TAHUN 2021 Irdan, Irdan
Journal Safety and Healthty Vol 1 No 2 (2024): Journal Of Safety and Health
Publisher : Program Studi Magister Kesehatan Masyarakat, Universitas Kader Bangsa Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (357.278 KB)

Abstract

Kejadian Penyakit Hipertensi adalah Kejadian Penyakit yang menyebabkan peningkatan tekanan sistolik lebih besar atau sama dengan 160 mmHg dan atau tekanan diastolik sama atau lebih besar 95 mmHg. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara Genetik, Kebiasaan Merokok dan Stress terhadap Kejadian Penyakit Hipertensi pada lansia di wilayah kerja Puskesmas Pembina Kota Palembang.Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian yang bersifat survey analitik dengan desain cross sectional dan populasi penelitian ini adalah 58 orang, data diperoleh dengan menggunakan kuesioner.Analisa diperoleh dengan dua tahap yaitu analisa univariat dan analisa bivariat dengan uji hubungan yang digunkan adalah chi- square.Dari hasil analisa univariat dan bivariat ini menunjukkan bahwa proporsi responden yang menderita Penyakit Hipertensi pada lansiasebanyak (50%), dan yang tidak menderita Penyakit Hipertensi sebanyak (50%). Proporsi responden lebih dari separuh yang menderita Penyakit Hipertensi yang diturunkan oleh keluarga terdahulu sebanyak (58,6%), akan tetapi masih cukup banyak ditemukan yang tidak diturunkan oleh keluarga terdahulu sebanyak (41,4%). Proporsi Kejadian Penyakit Hipertensi yang biasa Merokok lebih besar sebanyak (58,6%) dibandingkan dengan proporsi yang tidak biasa Merokok sebanyak (41,4%). Dan proporsi kejadian Penyakit Hipertensi kurang dari separuh yang beresiko mengalami Stress sebanyak (44,8%), dan yang tidak beresiko mengalami Stress sebanyak (55,2%). Data hasil uji chi-square a = 0,05 dari df = 1 dengan batas kemaknaan 0,05 ada hubungan antara Genetik dengan Kejadian Penyakit Hipertensi pada Lansia p value0,016..
Hubungan Sanitasi Dengan Kejadian Demam Berdarah Dengue (DBD) Di Wilayah Kerja Puskesmas Sungai Pinang Kabupaten Ogan Ilir Tahun 2022 Asbon, Nur; Irdan, Irdan; Purwanto, Medy
Journal Safety and Healthty Vol 2 No 2 (2025): Journal Of Safety and Health
Publisher : Program Studi Magister Kesehatan Masyarakat, Universitas Kader Bangsa Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54816/josh.v2i2.637

Abstract

Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah penyakit yang disebabkan oleh virus dengue yang tergolong Arthropod - Borne Virus, genus Flavivirus, dan famili Flaviviridae. Faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian penyakit DBD antara lain pengetahuan, sikap, peran tenaga kesehatan. perilaku hudup bersih sehat (PHBS), pendidikan, pengetahuan, sikap, motivasi dan sanitasi lingkungan (tempat perindukan nyamuk di dalam rumah, tempat pembuangan sampah dan saluran pembuangan air limbah) (Yunita, 2012). Peningkatan wilayah endemis ini diikuti pula oleh kasus DBD di Kabupaten Ogan Ilir secara nyata dari tahun ketahun terjadi penurunan kasus, 75 kasus DBD pada tahun 2020 dan 51 kasus DBD pada tahun 2021. Penelitian ini merupakan studi analitik dengan pendekatan penelitian cross sectional, dimana penelitian dilakukan dengan mengukur variabel independen dan variabel dependen dalam waktu bersamaan, penelitian ini dilakukan pada bulan Juli-Agustus di Desa Talang Dukun Kecamatan Sungai Pinang Kabupaten Ogan Ilir tahun 2022. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 189 responden. Hasil analisis ada hubungan antara tempat perindukan nyamuk di dalam rumah, tempat pembuangan sampah dan saluran pembuangan air limbah secara simultan dengan kejadian Demam Berdarah Dengue (DBD) di wilayah kerja UPTD Puskesmas Sungai Pinang Kabupaten Ogan Ilir tahun 2022. Dengan diketahuinya faktor-faktor yang mempengaruhi kejadian DBD di Wilayah kerja Puskesma Sungai Pinang akan menjadi masukan kepada Pimpinan Puskesmas Sungai Pinang , sehingga dapat diambil langkah-langkah yang tepat untuk meningkatkan derajat kesehatan dan terbebas dari penyakit DBD.