Latar Belakang: Penyesuaian diri diperlukan untuk memaksimalkan keefektifan pembelajaran di Perguruam Tinggi, sehingga mahasiswa dapat berprestasi dengan optimal. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui tingkat adaptasi mahasiswa baru Poltera. Metode: Rancangan penelitian ini menggunakan desain deskriptif. Populasi pada penelitian ini sebanyak 311 mahasiswa Poltera angkatan 2022 dengan jumlah besar sampel 175 dan diambil menggunakan teknik accidental sampling. Data diambil dengan menggunakan kuesioner tentang penyesuaian diri jenis dikotomi yang memuat 24 pertanyaan. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa mahasiswa Poltera mampu beradaptasi di tiga dimensi adaptasi yaitu hampir seluruhnya memiliki kemampuan beradaptasi akademik (97%), sosial (89%), dan institusional (88%) yang tinggi. Namun, sebagian besar (65%) beradaptasi rendah secara personal-emosional. Serta sebagian besar yang tidak mampu beradaptasi secara personal-emosional, mampu beradaptasi secara akademik (63%), sosial dan institusional (54%). Diskusi: Hasil penelitian menunjukkan bahwa hampir seluruh mahasiswa Poltera mempunyai tingkat adaptasi tinggi di dimensi akademik, sosial, dan institusional. Namun, Sebagian besar mahasiswa tidak mampu beradaptasi secara personal-emosional. Poltera diharapkan dapat memberikan perhatian lebih ke penyesuaian personal dan emosional mahasiswa, sehingga mereka dapat berprestasi secara optimal. Kata Kunci : College, Adjusment, Mahasiswa Baru