Natsir Tompo
Program Studi Ilmu Administrasi Negara, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu politik, Universitas Bosowa

Published : 8 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Implementasi Pembelajaran Sistem Daring Di Masa Pandemi Covid-19 Pada Siswa SMA Negeri 12 Makassar Fify Aulia; Nining Haslinda; Natsir Tompo
Publician: Journal of Public Service, Public Policy, and Administrastion Vol. 1 No. 1 (2022): PUBLICIAN: Journal of Public Service, Public Policy, and Administrastion, Janua
Publisher : Program Studi Administrasi Negara Universitas Bosowa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keberhasilan implementasi kebijakan faktor yang mempengaruhi program pembelajaran sistem daring di masa pandemi Covid-19 pada siswa SMA Negeri 12 Makassar. Data dikumpulkan dengan melakukan observasi, wawancara, serta analisis dokumen melalui penelitian di kantor Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan dan SMA Negeri 12 Makassar. Model analisis yang digunakan yaitu teknik analisis menurut Miles dan Huberman yang terdiri daru tiga alur kegiatan yang terjadi secara bersamaan, antara lain reduksi data, penyajian data, serta penarikan kesimpulan dan verifikasi. Hasil penelitian menjukkan bahwa: (1) keberhasilan implementasi kebijakan dalam penerapannya siswa mempunyai inisiatif untuk tetap mendukung kegiatan belajar daring, namun cukup berat untuk menyesuikan aturan daring ini, dikarenakan proses belajar secara daring muncul rasa malas terhadap dirinya. Dapat di generalisasi kalau ada efek yang membuat menurunnya pembelajaran siswa bukan dikarenakan sistem belajar daring akan tetapi lebih kepada perangkat pendukung pengaplikasian sistem belajar daring mulai dari, jaringan internet, smart android bagi guru dan siswa serta juknis penggunaan aplikasi belajar online yang sedikit saja yang paham; (2) faktor yang mempengaruhi implementasi kebijakan program pembelajaran sistem daring, ditunjukkan konsistensi disdik sulsel dalam mendukung pelaksanaan sistem belajar daring serta para guru dan siswa SMA Negeri 12 Makassar. Responsivitas atau daya tanggap terhadap implementasi kebijakan penerapan proses pembelajaran sistem daring di masa pandemi Covid-19, terlihat pada kepedulian pemerintah terhadap kebutuhan dan kepentingan masyarakat dalam menyesuaikan arahan dari pemerintah pusat.  Kemudian SMA Negeri 12 Makasssar dalam pengeimplementasiannya tidak terlepas dari aturan pusat namun tetap mempertimbangkan antara regulasi-regulasi yang ada dan tingkat ekonomi peserta didik. This study aims to determine the success of the policy implementation of factors that affect the online system learning program during the Covid-19 pandemic for students of SMA Negeri 12 Makassar. Data were collected by conducting observations, interviews, and document analysis through research at the South Sulawesi Provincial Education Office and SMA Negeri 12 Makassar. The analytical model used is the analytical technique according to Miles and Huberman which consists of three flow of activities that occur simultaneously, including data reduction, data presentation, as well as drawing conclusions and verification. The results of the study show that: (1) the successful implementation of the policy in its application, students have the initiative to continue to support online learning activities, but it is quite difficult to adjust these online rules, because the online learning process appears lazy towards themselves. It can be generalized if there is an effect that makes student learning decline not due to the online learning system but rather to supporting devices for the application of online learning systems ranging from internet networks, smart androids for teachers and students as well as technical guidelines for the use of online learning applications that few understand; (2) the factors that influence the implementation of the online system learning program policy, shown by the consistency of the South Sulawesi Education Office in supporting the implementation of the online learning system as well as the teachers and students of SMA Negeri 12 Makassar. Responsiveness or responsiveness to the implementation of policies on the application of the online system learning process during the Covid-19 pandemic, can be seen in the government's concern for the needs and interests of the community in adjusting the directions from the central government. Then SMA Negeri 12 Makasssar in its implementation cannot be separated from the central rules but still considers the existing regulations and the economic level of students.
Implementasi Distribusi Bantuan Sosial (Raskin) Bagi Masyarakat Miskin Di Kelurahan Bontoala Parang Kecamatan Bontoala Kota Makassar Sarmila Sarmila; Udin B. Sore; Natsir Tompo
Publician: Journal of Public Service, Public Policy, and Administrastion Vol. 1 No. 1 (2022): PUBLICIAN: Journal of Public Service, Public Policy, and Administrastion, Janua
Publisher : Program Studi Administrasi Negara Universitas Bosowa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Proses”analisis data menggunakan teknik analisis dan deskriptif dengan melalui tiga alur penerapan yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpula/verifikasi data. Program Bantuan Sosial Raskin adalah salah satu program penanggulangan kemiskinan dan perlindungan sosial di bidang pangan yang diselenggarakan oleh Pemerintah Pusat berupa bantuan beras bersubsidi kepada rumah tangga berpendapatan rendah (rumah tangga miskin dan rentang). Pada umumnya bantuan sosial memiliki masalah terkadang tidak tepat sasaran. Maka sangat penting kemudian untuk mengetahui bagaimana kondisi impelemtasi pendistribusian dalam menjalankan program raskin selama ini. Melalui hasil penelitian yang dilakukan, bahwa terdapat masalah dalam waktu pelaksana dan bagaiaman efektivitas penyaluran program raskin. Waktu pelaksanaan yang tidak teratur yang menyebabkan keterlambatan penyaluran beras miskin, Ketidakefektifan manfaat yang diharapkan dari keberadaan program raskin tidak tercapai. Tanggung jawab yang dilakukan oleh kelurahan mengakibatkan kurangnya transparansi harga dan target yang belum maksimal. The data analysis process uses analytical and descriptive techniques through three application paths, namely data reduction, data presentation and conclusion drawing/data verification. The Raskin Social Assistance Program is one of the poverty reduction and social protection programs in the food sector organized by the Central Government in the form of subsidized rice assistance to low-income households (poor and low-income households). In general, social assistance has the problem of sometimes not being well targeted. So it is very important then to know how the conditions of distribution implementation in carrying out the Raskin program so far are. Through the results of research conducted, that there are problems in the implementation time and how the effectiveness of the distribution of the Raskin program. Irregular implementation time which causes delays in distributing rice to the poor, the ineffectiveness of the expected benefits of the existence of the Raskin program is not achieved. The responsibility carried out by the kelurahan results in a lack of price transparency and targets that have not been maximized.
Pengawasan Tenaga Kerja Asing di Kabupaten Morowali Utara Provinsi Sulawesi Tengah Shinta Dance Indrawati; Nining Haslinda; Natsir Tompo
Publician: Journal of Public Service, Public Policy, and Administrastion Vol. 1 No. 1 (2022): PUBLICIAN: Journal of Public Service, Public Policy, and Administrastion, Janua
Publisher : Program Studi Administrasi Negara Universitas Bosowa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan bertujuan untuk mengetahui strategi UPT Pengawasan Ketenagakerjaan Wilayah II dan kantor Imigrasi dalam pengawasan Tenaga Kerja Asing serta mengetahui seberapa efektivitas pelaksanaan pengawasan Tenaga Kerja Asing di Kabupaten Morowali Utara. Informan terdiri dari bagian Kepala Seksi Norma Kerja, Tim Pengawas Ketenagakerjaan, Kepala Subseksi Informasi dan Komunikasi Kantor Imigrasi Banggai, Camat Petasia Timur, Kepala Desa Bunta, Kepala Desa Mohoni, Masyrakat, Direktur PT. Gunbuster Nickel Industry, Kepala Teknik Tambang PT. Genba Multi Mineral. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan  jenis pengawasan. Fokus penelitian adalah Pengawasan Tenaga Kerja Asing  di Kabupaten Morowali Utara. Data Penelitian diperoleh melalui hasil observasi, wawancara dan telaah dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Dalam pengawasan tenaga kerja asing di Kabupaten Morowali Utara belum optimal disebabkan karena kurangnya pegawai pengawasan serta letak geografis perusahaan yang sulit dijangkau. (2) Efektivitas pengawasan tenaga kerja asing di Kabupaten Morowali Utara dalam pengukuran menggunakan preventif belum berjalan secara efektif disebabkan koordinasi yang dilakukan hanya pada instansi terkait yang berhubungan langsung dengan tenaga kerja asing yaitu antara UPT Pengawasan Ketenagakerjaan Wilayah II dan Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Banggai, namun tidak melakukan koordinasi pada pemerintah desa setempat. Kemudian dalam upaya mencegah penyimpangan terulang kembali, UPT Pengawasan Ketenagakerjaan Wilayah II dan Kantor Imigrasi Banggai melakukan evaluasi dari hasil kerja dan rencana, melakukan tindakan perbaikan apabila ditemukan penyimpangan, meningkatkan kemampuan pegawai maupun karyawan tambang dengan diadakannya pelatihan dan education. This study aims to determine the strategy of the Regional II Labor Inspection Unit and the Immigration Office in supervising Foreign Workers and to find out how effective the implementation of the supervision of Foreign Workers in North Morowali Regency is.The informants consisted of the Head of the Work Norms Section, the Labor Inspection Team, the Head of the Information and Communication Subsection of the Banggai Immigration Office, the East Petasia Sub-district, the Head of Bunta Village, the Head of the Mintai Village, the Community, the Director of PT. Gunbuster Nickel Industry, Head of Mining Engineering PT. Genba Multi Minerals. This study uses a qualitative method with the type of supervision. The focus of the research is the Supervision of Foreign Workers in North Morowali Regency. Research data obtained through observations, interviews and document review. The results showed that (1) the supervision of foreign workers in North Morowali Regency was not optimal due to the lack of supervisory employees and the geographical location of the company which was difficult to reach. (2) The effectiveness of the supervision of foreign workers in North Morowali Regency in measuring using preventive measures has not run effectively due to coordination carried out only with related agencies that are directly related to foreign workers, namely between the UPT for Labor Supervision Region II and the Class II Immigration Office Non TPI Banggai , but did not coordinate with the local village government. Then in an effort to prevent irregularities from reoccurring, the UPT Labor Supervision Region II and the Banggai Immigration Office evaluate the work results and plans, take corrective actions if irregularities are found, improve the ability of employees and mine employees by holding training and education.
Pembelajaran Online Di Kecamatan Cenrana Kabupaten Maros: Studi Pada SDN No. 186 Inpres Bontomanai M. Alfian F. B; Nining Haslinda; Natsir Tompo
Publician: Journal of Public Service, Public Policy, and Administrastion Vol. 2 No. 1 (2023): PUBLICIAN: Journal of Public Service, Public Policy, and Administrastion, Janua
Publisher : Program Studi Administrasi Negara Universitas Bosowa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56326/jp.v2i1.2182

Abstract

Sejak merabahnya wabah covid-19 di akhir trahun 2019 pemerintah pun mecari inovasi baru dalam dunia pendidikan dengan menerapkan sistem pembelajaran jarak jauh\aynag di singkat BDR. Pelaksanaa belajar jauh diatur dalam peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan mengeluarkan Surat Edaran Nomor 4 Tahun 2020, yang mengusulkan agar semua kegiatan di lembaga pendidikan dilaksanakan dengan jarak jauh dan semua materi diberikan dari rumah masing-masing. Tujuan penerapan Belajar Dari Rumah (BDR) yang tertuang dalam surat edaran ini adalah menjamin terpenuhinya hak peserta didik dalam memperoleh layanan pendidikan pada masa darurat Covid-19, menjaga satuan pendidikan dari dampak negatif Covid-19, mencegah penularan dan menyebarnya Covid-19 di Indonesia, satuan pendidikan, dan menjamin terpenuhinya dukungan psikososial pendidik, siswa, dan orang tua. Pilihan tersebut dilaksanakan untuk memutuskan mata rantai Covid-19 semaksimal mungkin dalam situasi saat ini, sambil tetap berusaha memberikan layanan pendidikan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui keberhasilan strategi pembelajaran sistem online terkhusus pada SDN 186 Impres Bontomanai dan bagaimana kesiapan para siswa SDN 186 Impres Bontomanai dalam mengikuti sistem pembelajarn online tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif  dengan menggunakan metode deduktif yang mengkaji fenomena secara umum untuk menemukan hasil secara spesifik melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam tahapan pelaksana pembeljaran online sekolah melakukan observasi pada siswa yang memiliki tempat tinggal jauh dari sekolaah dan kurang baiknya faktor pendukkung dalam pengaplikasian pembelajaran online tersebut da;am hal ini jaringan yang kurang  baik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keberhasilan startegi kebijakan dalam penerapan siswa mempunyai inisiatif untuk tetap mendukung kegiatan belajar online, namun cukup berat untuk menyesuaikan aturan pembelajaran online ini, dikarnakan proses pembelajran online muncul rasa malas terhadap dirinya. Dapat digeneralisasikan kalau ada efek yang membuat menerunya pembelajaran siswa bukan dikarnakan belajar online akan tetapi lebih kepada perangkat pendukung pengaplikasian sistem belajar online mulai dari, jaringan internet, smart android bagi guru dan siswa serta jubnis penggunaan aplikasi belajar online yang sedikit saja yang paham. Faktor yang mempengaruhi kesiapan dalam kebijakan program pembelajaran sistem pembelajran online, ditujukan konstitensidisnik kabupaten dalam mendukung pelaksaan sistem pembelajaran online serta para guru dan siswa SDN 186 Impres Bonto Manai. Evektifitas atau daya tanggap terhadap  strategi penerapan proses belajar online, terlihat kepada kepedulian pemerintah terhadap kebutuhan dan kepentingan masyarakat dalam menyesuaikan arahan dari pemerintah pusat ataupun pemerintah daerah Since the outbreak of the covid-19 outbreak at the end of 2019 the government has also been looking for new innovations in the world of education by implementing a distance learning system, abbreviated as BDR. The implementation of distance learning is regulated in the regulation of the Minister of Education and Culture issuing Circular Letter Number 4 of 2020, which proposes that all activities in educational institutions be carried out remotely and all materials are provided from their respective homes. The purpose of implementing Learning From Home (BDR) contained in this circular is to ensure the fulfillment of the rights of students to obtain educational services during the Covid-19 emergency, protect educational units from the negative impacts of Covid-19, prevent the transmission and spread of Covid-19 in Indonesia, educational units, and ensure the fulfillment of psychosocial support for educators, students, and parents. This choice was carried out to break the Covid-19 chain as much as possible in the current situation, while still trying to provide educational services. The purpose of this study was to determine the success of the online system learning strategy, especially at SDN 186 Impres Bontomanai and how prepared the students of SDN 186 Impres Bontomanai were in participating in the online learning system. This study uses a qualitative approach using a deductive method that examines phenomena in general to find specific results through interviews, observation and documentation. The results showed that in the stage of implementing online learning the school made observations on students who had a place to live far from school and the lack of supporting factors in the application of online learning in this case the network was not good. The results showed that the success of the policy strategy in implementing students had the initiative to continue to support online learning activities, but it was quite difficult to adjust these online learning rules, because the online learning process appeared lazy towards them. It can be generalized if there is an effect that makes student learning progress not due to online learning but rather to supporting devices for the application of online learning systems ranging from internet networks, smart androids for teachers and students as well as the department of using online learning applications that few understand. Factors influencing readiness in the policy of online learning system learning programs, aimed at the district constituency in supporting the implementation of the online learning system as well as teachers and students at SDN 186 Imppres Bonto Manai. The effectiveness or responsiveness of the strategy for implementing the online learning process can be seen in the government's concern for the needs and interests of the community in adjusting the direction of the central government or local government
Evaluasi Kinerja Inspekrorat Di Kabupaten Morowali Ananda Bella Dwiningsih; Zainuddin Mustapa; Natsir Tompo
Publician: Journal of Public Service, Public Policy, and Administrastion Vol. 2 No. 1 (2023): PUBLICIAN: Journal of Public Service, Public Policy, and Administrastion, Janua
Publisher : Program Studi Administrasi Negara Universitas Bosowa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56326/jp.v2i1.2183

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana Inspektorat Kabupaten Morowali melaksanakan tugas pokok pembinaan dan pengawasan yang kemudian diukur berdasarkan indikator kinerja yakni kualitas, kuantitas, ketepatan waktu, efektifitas, kemandirian, dan komitmen kerja. Penelitian ini dilakukan di Kantor Inspektorat Kabupaten Morowali dengan informan penelitian adalah Inspektur, Sekretaris, dan Inspektur Pembantu Wilayah.  Metode Penelitian ini adalah kualitatif deskriptif. Hasil utama penelitian ini adalah kinerja yang dihasilkan berdasarkan pelaksanaan tugas pokok cukup efektif dan efisien. Hal ini ditunjukan dengan rekomendasi BPK yang menurun setiap tahunnya, didukung kembali dengan opini BPK yang naik dari WDP menjadi WTP. Sekalipun dalam pelaksanaannya seringkali menghadapi kendala seperti pengoptimalan waktu dan objek pemeriksaan yang kurang kooperatif mempengaruhi keterlambatan dalam mengumpulkan hasil kerja. Namun terlepas dari semuanya itu Inspektorat Kabupaten Morowali tetap menjalakan tugas sesuai dengan ketentuan yang berlaku This study aims to find out how the Morowali Regency Inspectorate carries out the main tasks of coaching and monitoring which is then measured based on performance indicators, namely quality, quantity, timeliness, effectiveness, independence, and work commitment. This research was conducted at the Morowali Regency Inspectorate Office with the research informants being the Inspector, Secretary, and Regional Assistant Inspector. This research method is descriptive qualitative. The main result of this research is that the performance generated based on the implementation of the main tasks is quite effective and efficient. This is shown by BPK's recommendations which decrease every year, supported again by BPK's opinion which increases from WDP to WTP. Even though in its implementation it often faces obstacles such as optimizing time and uncooperative inspection objects that affect delays in collecting work results. But despite all that, the Morowali Regency Inspectorate continues to carry out its duties in accordance with applicable regulations
Efektivitas Kearsipan Dalam Meningkatkan Pelayanan Administrasi Di Kelurahan Lompo Riaja Kecematan Tanete Riaja Kabupaten Barru Bustamang Kadir; Juharni Juharni; Natsir Tompo
Publician: Journal of Public Service, Public Policy, and Administrastion Vol. 2 No. 1 (2023): PUBLICIAN: Journal of Public Service, Public Policy, and Administrastion, Janua
Publisher : Program Studi Administrasi Negara Universitas Bosowa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56326/jp.v2i1.2186

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui 1) pengelolaan kearsipan di kelurahan lompo riaja 2) sarana pendudkung kearsipan yang terdapat di  keluarahan lompo riaja dan 3) pemahaman pegawai di kantor kelurahan lompo riaja mengenai kearsipan. Dalam pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi langsung. Teknik analisis data meliputi tahap-tahap pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, pemeriksaan data dan penarikan kesimpulan. Dalam penelitian ini menghasilkan bahwa 1) peran penting sumber daya manusia dalam proses pelayanan terhadap publik merupakan suatu poin penting dalam menciptkan kinerja yang baik. Apabila Sumber Daya Manusia yang disiapkan memiliki kemampuan yang kompeten maka pelayanan pun akan berjalan dengan baik dan masyarakat akan merasakan kepuasan 2) perlu adanya peningkatan sarana dan prasarana pendukung serta penguasaan perangkat teknologi pada kantor keluraha lompo riaja sehingga pelayanan yang diberikan kepada masyarakat terkait asrip dapat dilakukan secara maksimal 3) pengelolaan kearsipan harus diberikan kepada orang yang bertanggung jawab, meiliki kemauan yang tulus dalam bekerja, meiliki keahlian khusus dalam bidang kearsipan dan berwawasan luas. Dengan demikian terciptalah Efektivitas dalam pengelolaan kearsipan This study aims to find out 1) archive management in Lompo Riaja sub-district 2) archival support facilities in Lompo Riaja output and 3) employee understanding in Lompo Riaja sub-district office regarding archives. In data collection is done by using observation, interviews and direct documentation. Data analysis techniques include the stages of data collection, data reduction, data presentation, data examination and drawing conclusions. In this study, it was found that 1) the important role of human resources in the service process to the public is an important point in creating good performance. If the prepared Human Resources have competent capabilities, the service will run well and the community will feel satisfied 2) the need for improvement of supporting facilities and infrastructure and mastery of technological devices at the Lompo Riaja village office so that services provided to the community related to archives can be carried out maximally 3) archive management must be given to people who are responsible, have a sincere desire to work, have special expertise in the field of archives and have broad insight. Thus creating effectiveness in archive management
Pelayanan Penjualan Tiket Kapal Laut Di PT. Pelni Cabang Makassar Dinah Hanifah; Nurkaidah Nurkaidah; Natsir Tompo
Publician: Journal of Public Service, Public Policy, and Administrastion Vol. 2 No. 1 (2023): PUBLICIAN: Journal of Public Service, Public Policy, and Administrastion, Janua
Publisher : Program Studi Administrasi Negara Universitas Bosowa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56326/jp.v2i1.2187

Abstract

Makassar dan untuk mengetahui penerapan Sistem Informasi Manajemen (SIM) di PT Pelni cabang Makassar. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, serta analisis dokumen melalui penelitian di kantor PT. Pelni Cabang Makassar. Model analisis yang digunakan yaitu teknik analisis menurut Miles dan Huberman yang terdiri dari tiga alur kegiatan yang terjadi secara bersamaan, antara lain reduksi data, penyajian data, serta penarikan kesimpulan dan verifikasi. Hasil menunjukkan bahwa: (1) pelayanan penjualan tiket kapal laut di PT. Pelni Cabang Makassar sudah dapat dikatakan efektif dan efesien, karena konsumen pembeli tiket kapal laut sudah dilayanani dan diarahkan dengan baik, sehingga konsumen atau calon penumpang kapal laut tidak merasa kebingunggan. PT. Pelni cabang Makassar juga sudah melakukan pelayanan dengan semestinya dan mengikuti aturan yang telah di berlakukan oleh pemerintah dan SOP yang berlaku di PT. Pelni itu sendiri. Kejelasan, kepastian waktu, dan tanggung jawab yang dilakukan oleh petugas loket sudah sesuai dengan peraturan yang berlaku di PT. Pelni Cabang Makassar, dan membuat para konsumen menjadi lebih nyaman saat melakukan transaksi pembelian tiket kapal laut; (2) Sistem informasi managemen di PT. Pelni Cabang Makassar bisa dikatakan sudah berjalan dengan efektif dan efesien, karena dalam hal pengambilan keputusan, pembagian tugas, dan komunikasi yang dilakukan oleh atasan dalam hal ini kepala urusan SDM & umum dan beberapa staff melakukan perencanaan secara matang sehingga hal itu dapat menghindari miss komunikasi dan kesalahan dalam pengambilan keputusan. Pembagian tugas yang dilakukan juga melalui seleksi dan pelatihan yang dapat meminimalisir terjadinya kesalahan dalam melakukan pekerjaan This study aims to determine the HR in ship ticket sales services at PT. Pelni Makassar branch and to determine the application of Management Information Systems (SIM) at PT Pelni Makassar branch. Data were collected through observation, interviews, and document analysis through research at the PT. Pelni Makassar branch office. The analytical model used is the analytical technique according to Miles and Huberman which consists of three streams of activities that occur simultaneously, including data reduction, data presentation, as well as drawing conclusions and verification.  The results show that: (1) the ship ticket sales service at PT. Pelni Makassar Branch can be said to be effective and efficient, because consumers who buy ship tickets have been served and directed properly, so that consumers or prospective ship passengers do not feel confused. PT. Pelni Makassar branch has also carried out services properly and followed the rules that have been enforced by the government and the SOPs that apply at PT. Pelni itself. Clarity, certainty of time, and responsibilities carried out by counter officers are in accordance with applicable regulations at PT. Pelni Makassar Branch, and make consumers more comfortable when making transactions to purchase ship tickets; (2) The management information system at PT. Pelni Makassar Branch can be said to have been running effectively and efficiently, because in terms of decision making, division of tasks, and communication carried out by superiors in this case the head of HR & general affairs and some staff do planning in a comprehensive manner. so that it can avoid miscommunication and mistakes in decision making. The division of tasks is also carried out through selection and training which can minimize the occurrence of errors in doing work
Pengembangan Pulau Nusa Ra Sebagai Objek Wisata Bahari Dalam Meningkatkan Pendapatan Asli Daerah Di Kabupaten Halmahera Selatan Ummu Hani Rusmin; Natsir Tompo; Uddin B. Sore
Publician: Journal of Public Service, Public Policy, and Administrastion Vol. 2 No. 1 (2023): PUBLICIAN: Journal of Public Service, Public Policy, and Administrastion, Janua
Publisher : Program Studi Administrasi Negara Universitas Bosowa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56326/jp.v2i1.2190

Abstract

Kebudayaan dan keindahan alam merupakan aset berharga yang selama ini mampu menyedot wisatawan nusantara maupun mancanegara untuk datang dan berkunjung untuk menikmati keindahan alam maupun untuk mempelajari keanekaragaman kebudayaan Bangsa Indonesia. Pariwisata sekarang ini telah menjadi kebutuhan bagi masyarakat di berbagai lapisan bukan hanya untuk kalangan tertentu saja, sehingga dalam penangananya harus dilakukan dengan serius dan melibatkan pihak-pihak yang terkait, selain itu untuk mencapai semua tujuan pengembangan pariwisata, harus diadakan promosi agar potensi dan daya tarik wisata dapat lebih dikenal dan mampu menggerakkan calon wisatawan untuk mengunjungi dan menikmati tempat wisata. Obyek Wisata Pulau Nusa Ra di Kabupaten Halmahera Selatan merupakan obyek wisata yang paling banyak dikunjungi masyarakat Hal-Sel selama ini, dimana lokasi yang strategis tidak terlalu jauh dari pusat keramaian, sehingga hari libur baanyak dimanfaatkan oleh masyarakat Hal-Sel maupun pengunjung yang berada diluar Daerah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengembangan objek wisata dalam peningkatan pendapatan asli daerah. Informan dalam penelitian ini adalah pegawai, warga serta wisatawan objek wisata. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriftif. Hasil dari penelitian ini adalah di ketahui bahwa pemrintah Kabupaten Halmahera Selatan Sudah melakukan pengembangan objek wisata Pulau Nusa Ra Dengan baik Culture and natural beauty are valuable assets that have been able to attract domestic and foreign tourists to come and visit to enjoy the beauty of nature and to learn about the cultural diversity of the Indonesian nation. Tourism has now become a necessity for people at various levels, not only for certain circles, so that in handling it must be done seriously and involve the parties concerned, in addition to achieving all tourism development goals, promotions must be held so that the potential and attractiveness of tourism must be carried out. tourism can be better known and able to move potential tourists to visit and enjoy tourist attractions. Nusa Ra Island Tourism Object in South Halmahera Regency is a tourist attraction that is most visited by the South Halmahera community so far, where the strategic location is not too far from the center of the crowd, so holidays are widely used by the South Halmahera community and visitors who are outside the area. This study aims to determine the development of tourism objects in increasing local revenue. Informants in this research are employees, residents and tourist attractions. This research uses a qualitative research method with a descriptive approach. The result of this research is that it is known that the government of South Halmahera Regency has carried out the development of Nusa Ra Island tourism objects well.