Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Bahasa Indonesia untuk Penutur Asing: Mengoptimalkan Pembelajaran BIPA dengan Aplikasi Digital Khairana Zira; Muhammad El Fahrizi Noor; Natalia Debriyanti Siringoringo; Olly Risfa Sitohang; Safinatul Hasanah Harahap
El-Mujtama: Jurnal Pengabdian Masyarakat  Vol. 4 No. 3 (2024): El-Mujtama: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Intitut Agama Islam Nasional Laa Roiba Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47467/elmujtama.v4i3.2234

Abstract

In the current era of modernization, digital applications have brought revolutionary changes in the way we acquire knowledge and skills, including language learning. Seeing the large number of uses of digital applications for language learning today, the author is interested in discussing the use of tandem applications in learning Indonesian for foreign speakers. In this research, qualitative descriptive research is aimed at describing and illustrating existing phenomena, both natural and human engineered, which pays more attention to characteristics, quality, and interrelationships between activities. The subjects of this research are foreigners who have joined or used the Tandem application which connects language learners with native speakers. The material taught is BIPA level A1 learning where students can use Indonesian in daily communication. Then, data collection in this research used primary data collection techniques. This research shows that the use of BIPA (Indonesian for Foreign Speakers) with digital applications has the potential to provide great benefits in expanding access and increasing the effectiveness of Indonesian language learning for foreign learners. This shows that the optimal use of digital applications in learning foreign languages can make a significant contribution to Indonesian language learning at the international level.
MENINGKATKAN KEPAHAMAN BUDAYA: MENGGALI MAKNA UMPASA DAN UMPAMA DALAM TRADISI SIMALUNGUN Altina Sianturi; Astuti Simanullang; Olly Risfa Sitohang; Natalia Debrianti Siringo-ringo; Fitriani Lubis
Argopuro: Jurnal Multidisiplin Ilmu Bahasa Vol. 3 No. 1 (2024): Argopuro: Jurnal Multidisiplin Ilmu Bahasa
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.6734/argopuro.v3i1.3625

Abstract

Tradisi lisan umpasa memiliki peran penting dalam budaya masyarakat Simalungun. Umpasa adalah bentuk puisi yang digunakan untuk menyampaikan pesan, nasehat, dan nilai-nilai kehidupan. Dalam penelitian ini, kami menggali makna umpasa dan umpama dalam tradisi Simalungun serta mengidentifikasi nilai-nilai budaya yang terkandung di dalamnya. Penelitian ini dilakukan di Desa Simbou Baru, Kecamatan Raya, Kabupaten Simalungun. Metode yang digunakan adalah kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa umpasa dalam tradisi Simalungun memiliki konsep religi yang terkait dengan nilai-nilai budaya. Dalam data umpasa yang mengindikasikan konsep religi, terdapat dua makna umpasa Makna Menasihati: Terdapat empat umpasa yang berfungsi sebagai nasihat kepada masyarakat, Makna Mengharapkan Sesuatu: Terdapat sembilan umpasa yang mengandung harapan terhadap kehidupan, Nilai-nilai budaya yang terkandung dalam umpasa Simalungun antara lain. Nilai Kesejahteraan, Termasuk nilai kerja keras, pendidikan, kesehatan, dan pengelolaan gender, Nilai Kedamaian, Meliputi kesetiakawanan sosial, kerukunan, penyelesaian konflik, komitmen, dan pikiran positif.
MENGENAL MAKANAN KHAS MANDAILING: SEBUAH PENGANTAR BUDAYA UNTUK PEMBELAJAR BIPA Anisah Situmorang; Khairana Zira; Muhammad El Fahrizi Noor; Natalia Debriyanti Siringoringo; Natasya Banawati; Olly Risfa Sitohang; Romauli Angelika Silitonga; Tri Indah Prasasti
Argopuro: Jurnal Multidisiplin Ilmu Bahasa Vol. 3 No. 1 (2024): Argopuro: Jurnal Multidisiplin Ilmu Bahasa
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.6734/argopuro.v3i1.3637

Abstract

Makanan khas merupakan cerminan kekayaan dan keragaman budaya sebuah bangsa. Tulisan ini menjadi pengantar budaya bagi pembelajar Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA) dengan mendeskripsikan makanan khas suku Mandailing dari Sumatera Utara. Menggunakan metode deskriptif, beberapa hidangan ikonik Mandailing dipaparkan secara mendalam, meliputi bahan-bahan, cara pengolahan, cita rasa, serta filosofi dan makna budaya yang terkandung di dalamnya. Pengenalan makanan tradisional ini diharapkan dapat memperluas wawasan pembelajar BIPA tentang kuliner Indonesia sekaligus meningkatkan apresiasi mereka terhadap kearifan lokal yang terjalin erat dengan tradisi memasak suatu daerah. Dengan demikian, pembelajaran BIPA tidak hanya bertumpu pada tata bahasa dan kosakata, tetapi juga konteks sosial-budaya penggunaan bahasa tersebut demi penguasaan yang lebih komprehensif.