Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Makna Ambiguitas Pada Iklan di Televisi RCTI Saputri, Nur Indah
J-LELC: Journal of Language Education, Linguistics, and Culture Vol. 2 No. 3 (2022): J-LELC: Journal of Language Education, Linguistics, and Culture
Publisher : UIR PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25299/j-lelc.2022.10835

Abstract

Penelitian ini berjudul “Makna Ambiguitas Pada Iklan di Televisi RCTI”. Ambiguitas merupakan bentuk ujaran lisan maupun tulisan yang terjadi akibat penggunan bahasa yang tafsiran gramatikalnya bisa berbeda pada umumnya terjadi pada bahasa lisan. Ambiguitas adalah suatu bentuk ujaran yang mempunyai makna lebh dari satu akibat perbedaan tafsiran. Sehubungan dengan penelitian ini yaitu berkaitan dengan semantik, khusunya makna ambiguitas di dalam iklan televisi RCTI. Peneliti tertarik melakukan penelitian ini dikarenakan ingin mengetahui dan mengungkapkan makna ambiguitas gramatikal dan leksikal pada iklan di televisi RCTI. Adapun masalah yang terdapat pada penelitian ini yaitu (1) Bagaimanakah makna ambiguitas gramatikal yang terdapat pada iklan televisi RCTI? (2) Bagaimanakah makna ambiguitas leksikal yang terdapat pada iklan televisi RCTI?. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan dan menganalisis makna ambiguitas gramatikal dan leksikal pada iklan di televisi RCTI. metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Sumber data penelitian ini yaitu iklan Di Televisi RCTI edisi 1 Mei s.d 31 Juni 2022. Teori yang dignakan dalam penelitian ini yaitu: (1) Soenjono Dardjowidjojo, (2) Mansoer Pateda, (3) Abdul Chaer, (5) Abdul Manaf. Teknik pengumpulan data yang digunakan teknik dokumentasi, teknik simak dan teknik catat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 19 ambiguitas gramatikal yang terdapat pada iklan televisi RCTI. Ambiguitas gramatikal disebabkan oleh struktur kalimat yang dipakai kurang tepat, kurangnya kalimat penjelas, atau menggunakan kalimat istilah yang kurang tepat. Ambiguitas gramatikal sedikit ditemukan dari pada ambiguitas leksikal. Ambiguitas leksikal yang terdapat dalam iklan di televisi RCTI sebanyak 31 data. Ambiguitas leksikal ini disebabkan akibat penggunaan istilah yang tidak tepat dan penggunaan kata yang sukar sepadan dengan teks bahasa Indonesia yang baik dan benar.
Analisis Perbandingan Kinerja Campuran Aspal dengan Agregat Kasar Dominan Bulat dan Agregat Kasar Dominan Pecah Menggunakan Uji Marshall Saputri, Nur Indah; Halim, Zainal Arifin
Jurnal Bangunan Konstruksi Vol 3 No 1 (2025): Barakka - Jurnal Bangunan Konstruksi
Publisher : PSTS FT UIM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63877/jbk.v3i1.136

Abstract

Penelitian ini membandingkan kinerja campuran aspal beton Asphalt Concrete-Base (AC-Base) menggunakan dua jenis agregat kasar: batu koral dan batu pecah. Fokus utama adalah perbandingan karakteristik Uji Marshall untuk menilai perbedaan signifikan dalam kinerja mekanis. Metode penelitian dilakukan di Laboratorium Fakultas Teknik, Universitas Islam Makassar, dengan pengujian Marshall untuk mengevaluasi flow, VIM, VMA, VFA, dan Marshall Quotient (MQ). Hasil menunjukkan bahwa kedua campuran aspal memiliki nilai stabilitas yang serupa dan memenuhi spesifikasi, namun terdapat perbedaan signifikan pada nilai flow. Campuran dengan agregat kasar 100% pecah memenuhi spesifikasi flow, sedangkan campuran dengan agregat koral tidak. Ini menunjukkan bahwa agregat pecah lebih efektif dalam memberikan deformabilitas. Secara keseluruhan, campuran aspal dengan agregat pecah menunjukkan kinerja lebih baik dalam kepadatan, stabilitas, dan nilai MQ. Rekomendasi yang dihasilkan untuk tidak menggunakan agregat koral dalam campuran AC-Base.
PENGARUH CEKAMAN CAHAYA TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN BAYAM HIJAU (Amaranthus hybridus L.) Rizwanda, Putri Aprillia; Saputri, Nur Indah; Septhalia, Annisa Nanda; Lusiana, Fiki; Pramuswari, Dilla Ayu; Anisa, Hida Arliani Nur
MAXIMUS: Journal of Biological and Life Sciences Vol. 2 No. 1 (2024)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM), Institut Teknologi Sumatera, Lampung Selatan, Lampung, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35472/maximus.v2i1.1330

Abstract

Bayam (Amaranthus hybridus L.) merupakan salah satu tanaman yang pertumbuhan dan perkembangannya dipengaruhi oleh cahaya. Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengetahui pengaruh cahaya terhadap pertumbuhan bayam dan membandingkan perbedaan pertumbuhan bayam yang diberi perlakuan sinar matahari secara langsung dan diberikan naungan pada ruangan gelap tanpa cahaya. Tahap awal penelitian ini adalah penyemaian benih, penanaman benih, dan penyiraman setiap hari pada sore hari dengan parameter yang diamati yaitu tinggi tanaman, berat basah, jumlah daun dan kadar klorofil menggunakan spektrofotometer dengan panjang gelombang 480, 645, dan 663. Pada penelitian ini didapatkan hasil yang berbeda terhadap dua perlakuan gelap dan terang. Pertumbuhan tanaman di tempat terang memiliki daun yang hijau, batang yang kokoh, dan tegak sedangkan tanaman di tempat gelap mengalami etiolasi dan kematian. Berdasarkan hal tersebut, dapat disimpulkan kadar klorofil di tempat terang lebih tinggi dibandingkan di tempat gelap karena cahaya mempengaruhi klorofil untuk fotosintesis pada tanaman bayam.