Shifa Fauziyah
Akademi Analis Kesehatan Delima Husada Gresik

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Determinants of a Case Series of Hand Foot Mouth Disease (HFMD) in Children Under the Age of 5 Years Almas Nada Salsabila; Farah Azwinda; Mutia Nabila Nur Afra; Destasari Tri Hartanti; Lady Aqnes Kurniawati; Julia Elviethasari; Tamara Aulia Fakhrinnisa; Arya Fadlilah Pradana; Budi Utomo; Shifa Fauziyah
Jurnal Promosi Kesehatan Indonesia Volume 19 No.2 Agustus 2024
Publisher : Master Program of Health Promotion Faculty of Public Health Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/jpki.19.2.72-80

Abstract

Background: Hand Foot Mouth Disease (HFMD) is an acute infectious disease. The epidemic of HFMD has been reported in some countries in the Pacific region, every three years in America, and almost every year in China. This study is conducted to determine risk factors that correlate with HFMD in children under five years old in Dusun Sengkrakan, Lawang. This study is a cross-sectional study with an analytical observational approach.Method: The sample size was determined by total sampling, including 54 mothers with children under five years old in Dusun Sengkrakan, Lawang. The result was then analyzed with a statistical package for the social science (SPSS).Results: This study shows that there is a significant correlation between children’s age (p = 0.012) and HFMD occurrence, meanwhile, sex, birth weight, gestational age, exclusive breastfeeding, number of siblings in the house, and mother’s age have no significant correlation with HFMD occurrence. Children's age is the most dominant factor among other independent variables [p = 0.017; OR 2.849 (95% CI: 1.203 – 6.750)]. The result of this study is expected to raise public awareness of promotive and preventive measures against HFMD for the public purpose of preventing HFMD outbreaks in Indonesia
PENGEMBANGAN KOMIK EDUKASI DEMAM BERDARAH DENGUE SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN PENGETAHUAN TENTANG DBD di UPT SDN 33 GRESIK Shifa Fauziyah; Budi Utomo; Nur Fadhilah; Anik Eko Novitasari
Prosiding Seminar Nasional COSMIC Kedokteran Vol 2 (2024): Edisi 2024
Publisher : Lembaga Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Wijaya Kusuma Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kabupaten Gresik menjadi salah satu penyumbang peningkatan kasus DBD (Demam Berdarah Dengue) di Jawa Timur. Saat ini Dinas Kesehatan Gresik melaporkan jumlah kasus DBD yang ditemukan pada tahun 2022 sebanyak 266 kasus dan jumlah kasus tersebut mengalami peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya. Upaya pengendalian kasus DBD perlu dilakukan di Kabupaten Gresik, Jawa Timur, Indonesia. Program pendidikan dan sosialisasi kesehatan masyarakat yang efektif dapat dimulai sejak anak-anak sekolah dasar ketika mereka mulai mengetahui bahaya dari DBD sehingga dapat mencegah kesalahpahaman dan kesenjangan pengetahuan tentang DBD. UPT SDN 33 Gresik menjadi lokasi dilakukannya sosialisasi komik DBD yang kami kembangkan. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui keefektifan sosialisasi dengan mengembangkan media edukasi komik untuk meningkatkan pengetahuan tentang pencegahan DBD di UPT SDN 33 Gresik. Desain penelitian adalah deskriptif. Pengambilan data dilakukan melalui penyebaran kuesioner serta hasil pre-test post-test. Hasil penelitian menunjukkan media komik yang dikembangkan sudah layak dan dapat diimplementasikan berdasarkan hasil kriteria kelayakan dari ahli praktisi lapangan sebesar 100%, ahli materi sebanyak 100%, dan ahli media sebanyak 92,8%. Hasil pre-test dan post-test menunjukkan peningkatan sebesar 2% setelah dilakukan sosialisasi. Kegiatan sosialisasi dengan media komik dinyatakan efektif untuk membantu meningkatkan pengetahuan siswa terkait pencegahan penyakit DBD.