Ida Ayu Dewi Wiryanthini
Depatermen Biokimia, Fakultas Kedokteran Universitas Udayana, Denpasar, Bali

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Indeks Massa Tubuh terhadap Keseimbangan Dinamis pada Mahasiswa Ida Bagus Gde Putra Keniten; M Widnyana; I Gusti Ayu Artini; Ida Ayu Dewi Wiryanthini
Majalah Ilmiah Fisioterapi Indonesia Vol 12 No 2 (2024): Majalah Ilmiah Fisioterapi Indonesia
Publisher : Bachelor and Profession of Physiotherapy Study Program, Faculty of Medicine, Udayana University in collaboration with Indonesian Physiotherapy Association (IPA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24843/mifi.2024.v12.i02.p09

Abstract

Pendahuluan: Kemajuan zaman saat ini memberikan kemudahan dalam melakukan berbagai aktivitas, akan tetapi dengan segala kemudahan tersebut juga dapat mengakibatkan perubahan gaya hidup menjadi kurang aktif yang mengakibatkan peningkatan pada indeks massa tubuh. Peningkatan indeks massa tubuh mempengaruhi keseimbangan dinamis tubuh sehingga mengakibatkan aktivitas sehari-hari menjadi terganggu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara indeks massa tubuh terhadap keseimbangan dinamis pada mahasiswa fisioterapi FK Unud. Metode: Observasional analitik desain cross-sectional yang memakai teknik simple random sampling dengan jumlah sampel yaitu 54 orang sesuai dengan kriteria inklusi dan eksklusi yang telah ditetapkan. Data dikumpulkan dengan mengukur tinggi dan berat badan untuk mencari indeks massa tubuh dan keseimbangan dinamis dengan Modified Bass Test. Hasil: Hasil uji chi-square didapat hasil p<0,05 maka dapat dijelaskan terdapat hubungan yang bermakna antara indeks massa tubuh terhadap keseimbangan dinamis. Hasil analisis spearmen-rho didapatkan hubungan yang lemah bernilai negatif yang bermakna dengan nilai r=-0,370 dan p<0,05. Simpulan: Terdapat hubungan yang lemah, berbanding terbalik dan bermakna antara indeks massa tubuh terhadap keseimbangan dinamis pada mahasiswa fisioterapi FK Unud. Kata Kunci: indeks massa tubuh, keseimbangan dinamis, mahasiswa fisioterapi
Derajat Q Angle Memengaruhi Kecepatan Lari Remaja Pemain Sepak Bola: Studi Observasional Analitik Dini Rahma Sari; Made Hendra Satria Nugraha; Agung Wiwiek Indrayani; Ida Ayu Dewi Wiryanthini
Majalah Ilmiah Fisioterapi Indonesia Vol 12 No 1 (2024): Majalah Ilmiah Fisioterapi Indonesia
Publisher : Bachelor and Profession of Physiotherapy Study Program, Faculty of Medicine, Udayana University in collaboration with Indonesian Physiotherapy Association (IPA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24843/MIFI.2024.v12.i01.p04

Abstract

Pendahuluan: Genu valgum merupakan kondisi di mana kaki terpisah saat lutut disatukan atau disebut sebagai kaki X. Q angle adalah sudut patella yang terbentuk antara ligamentum patella dan garis lurus dari resultan gaya tarik quadriceps. Pemain sepak bola dengan bentuk lutut genu valgum dapat mengalami pergeseran pada tulang patella dan gangguan fungsional lainnya yang berpotensi mempengaruhi kecepatan lari. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara derajat Q angle dengan kecepatan lari pemain sepak bola remaja di Kecamatan Narmada Kabupaten Lombok Barat. Metode: Penelitian ini menggunakan metode observasi analitik dengan pendekatan cross-sectional. Sebanyak 53 pemain sepak bola menjadi subjek penelitian. Variabel independen adalah derajat Q angle, sedangkan variabel dependen adalah kecepatan lari sejauh 60 meter yang diukur menggunakan stopwatch. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 53 pemain sepak bola, 34 orang (64,15%) memiliki derajat Q angle yang dikategorikan sebagai normal, sementara 19 orang (35,85%) dikategorikan sebagai abnormal dengan kecepatan rata-rata 9,8. Hasil analisis spearman rho menunjukkan nilai p=0,001, mengindikasikan adanya hubungan signifikan antara derajat Q angle dengan kecepatan lari. Selain itu, nilai r=0,442 menunjukkan kekuatan hubungan antara derajat Q angle dengan kecepatan lari berada pada tingkat sedang. Simpulan: Temuan penelitian ini menyimpulkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan dan sedang antara derajat Q angle dengan kecepatan lari pemain sepak bola remaja di Kecamatan Narmada Kabupaten Lombok Barat. Pemain sepak bola yang memiliki derajat Q angle abnormal (35,85%) berisiko tinggi mengalami penurunan kecepatan lari dan dapat menyebabkan cedera yang lebih serius. Kata Kunci: genu valgum, q-angle, kecepatan lari, cross-sectional, sepak bola