p-Index From 2020 - 2025
0.444
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Agrotek Tropika
Liska Mutiara Septiana
Fakultas Pertanian, Universitas Lampung

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

APLIKASI BAHAN PEMBENAH TANAH DAN PEMUPUKAN NPK TERHADAP KETERSEDIAAN DAN SERAPAN HARA FOSFOR PADA TANAMAN JAGUNG (Zea mays L.) DI TANAH ULTISOL Bayu Hendarto; Hery Novpriansyah; Liska Mutiara Septiana; Kuswanta Futas Hidayat; Sri Yusnaini
Jurnal Agrotek Tropika Vol 12, No 2 (2024): JURNAL AGROTEK TROPIKA VOL 12, Mei 2024
Publisher : Departement of Agrotechnology, Agriculture Faculty, Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jat.v12i2.8934

Abstract

Ketersediaan hara Fosfor (P) pada lahan tanam menjadi salah satu masalah produktivitas jagung di Indonesia. Pembenah tanah seperti Biochar dan Pupuk Kandang merupakan solusi dalam meningkatkan ketersediaan dan serapan hara P, selain itu pemupukan NPK dapat meningkatkan produksi jagung. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh aplikasi bahan pembenah tanah dan pemupukan NPK terhadap ketersediaan serta serapan hara fosfor pada tanaman jagung. Penelitian dilaksanakan dari bulan Desember 2022 sampai September 2023, di LTPD Unila dan Laboratorium Kimia Tanah FP Unila. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktorial dua faktor, faktor pertama yaitu kombinasi pembenah tanah: B0 = Tanpa Pembenah Tanah; B1 = Biochar Sekam + Pupuk Kandang 10 Mg ha-1; B2 = Biochar Tongkol Jagung + Pupuk Kandang 10 Mg ha-1; B3 = Biochar Batang Singkong + Pupuk Kandang 10 Mg ha-1; faktor kedua yaitu dosis pemupukan dengan 3 perlakuan : P0 = Tanpa NPK; P1 = ½ Dosis NPK; P2 = 1 Dosis NPK, diulang sebanyak tiga kali sehingga diperoleh 36 satuan percobaan. Homogenitas ragam diuji dengan uji Bartlett dan aditivitas data diuji dengan uji Tukey. Jika asumsi terpenuhi maka dilakukan uji lanjut Polinomial Ortogonal Kontras. Hasil penelitian menunjukkan seluruh perlakuan pembenah tanah nyata meningkatkan P-tersedia tanah serta Serapan P dibandingkan Kontrol. Sedangkan dosis pemupukan NPK tidak berpengaruh terhadap P-tersedia tanah namun meningkatkan serapan P.
APLIKASI BIOCHAR DAN PUPUK P TERHADAP KETERSEDIAAN DAN SERAPAN P PADA TANAMAN JAGUNG MANIS (Zea mays Saccharata Sturt.) DI TANAH ULTISOL Sonya Soraya Putriani; Sri Yusnaini; Liska Mutiara Septiana; Dermiyati Dermiyati
Jurnal Agrotek Tropika Vol 10, No 4 (2022): JURNAL AGROTEK TROPIKA VOL 10, NOVEMBER 2022
Publisher : Departement of Agrotechnology, Agriculture Faculty, Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jat.v10i4.6447

Abstract

Jagung manis (Zea mays saccharata sturt.) merupakan komoditi yang banyak dimanfaatkan dalam bidang pangan sehingga produksinya perlu  ditingkatkan, namun peningkatan produksi terkendala karena sebagian besar lahan penanaman jagung manis merupakan tanah ultisol. Tanah ultisol merupakan tanah masam yang miskin unsur hara, sehingga untuk meningkatkan produktivitas tanah ultisol perlu dilakukan rehabilitasi tanah dan pemupukan. Rehabilitasi tanah dengan memanfaatkan biochar diharapkan dapat memperbaiki kualitas tanah sehingga pemupukan yang dilakukan dapat lebih efisien dan efektif. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari pengaruh pemberian berbagai jenis biochar dan pemupukan P serta interksinya terhadap ketersediaan dan serapan P pada tanaman jagung manis. Penelitian ini dilakukan di Kebun Percobaan Badan Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Natar dari bulan Januari-Juni 2021 serta analisis tanah dilakukan di Laboratorium Ilmu Tanah, Fakultas Pertanian, Universitas Lampung. Penelitian ini dirancang menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) Faktorial dengan 2 faktor dan 3 ulangan. Faktor pertama adalah pemberian berbagai jenis biochar (B) terdiri dari  (B0) Tanpa biochar, (B1) Biochar sekam padi, (B2) Biochar tongkol jagung dan (B3) Biochar batang singkong dan faktor kedua adalah pemupukan fosfat (P) yaitu (P0) Tanpa pupuk P dan (P1) Dengan pupuk P.  Data dianalisis statistik menggunakan analisis ragam yang sebelumnya telah diuji homogenistas ragamnya dengan uji Bartlet dan aditivitasnya dengan uji Tukey serta Uji BNT pada taraf nyata 5% dan 1% untuk melihat perbedaan nilai tengah perlakuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aplikasi biochar tongkol jagung mampu meningkatkan ketersediaan P dalam tanah.   Pemupukan P mampu meningkatkan ketersediaan P, serapan P berangkasan dan  akar, bobot kering berangkasan dan akar, pH tanah, tinggi dan produksi tanaman. Interaksi pemberian biochar tongkol jagung dan pemupukan P mampu meningkatkan serapan P pada akar tanaman jagung manis. Terdapat korelasi positif antara pH dengan P-tersedia, serapan P, bobot kering, tinggi  dan produksi tanaman, juga terdapat korelasi positif antara C-Organik dengan P-Tersedia, serapan P dengan bobot kering brangkasan,  serta serapan P akar dengan bobot kering akar dan produksi jagung manis.