Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Strategi Pemasaran UMKM Angkringan Naba Dalam Menghadapi Persaingan Usaha di Kota Palangka Raya Nia Amelia Putri; Grace Evelina Buji; Tonich Uda; Alexandro, Rinto
Edunomics Journal Vol. 5 No. 2 (2024): Edunomics Journal
Publisher : FKIP, Universitas Palangka Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Strategi pemasaran merupakan suatu tindakan yang dilakukan oleh pelaku usaha agar produk yang mereka pasarkan terlihat menarik dan dapat terjual sehingga mampu mendapatkan keuntungan. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif-kualitatif dengan metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah matriks SWOT sesuai judul dan tujuan dari penelitian itu sendiri yaitu untuk mengetahui strategi pemasaran Angkringan NABA dalam menghadapi persaingan usahanya. Pada matriks SWOT dapat menggambarkan secara jelas bagaimana peluang dan ancaman eksternal yang dihadapi Angkringan NABA dapat disesuaikan dengan kekuatan dan kelemahan yang dimilikinya melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil dari penelitian menunjukan bahwa kekuatan dari Angkringan NABA yaitu lokasi yang strategis, kualitas pelayanan yang baik, harga terjangkau, komunikasi yang baik antara konsumen yang karyawan, tempat santai yang luas, dan jaringan melalui media sosial. Sedangkan kelemahan dari Angkringan NABA yaitu tempat lesehan yang masih terkena cipratan air hujan, pengantaran pesanan yang lama, banyak nyamuk, dan tempat duduk kursi yang terkena asap bakaran. Peluang yang dimiliki oleh Angkringan NABA yaitu lahan parkir yang luas, menu yang beragam, rasa yang enak, dan masuk di semua umur dan kalangan. Sedangkan ancaman yang dimiliki oleh Angkringan NABA yaitu pesaing dengan bisnis yang sama dan Adanya promosi dari pesaing. Strategi pemasaran yang dapat dilakukan yaitu dengan lebih memperhatikan pengunjung, dapat menambah jumlah karyawan, selalu berinovasi pada menu yang ditawarkan, tetap menjaga kualitas produknya,melakukan perawatan tempat agar konsumen tetap merasa nyaman
Implementasi Kurikulum Merdeka dalam Sekolah Penggerak di SMA Negeri 1 Krian Nia Amelia Putri; Yulisa Febriani; Anita Jingga Ratna Dewanti; Fitria Nur Sa’idatur Rohmah; Ayu Wulandari
DIAJAR: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Vol. 4 No. 1 (2025): Januari 2025
Publisher : Yayasan Pendidikan Penelitian Pengabdian Algero

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54259/diajar.v4i1.3793

Abstract

This research was conducted with the aim of outlining the challenges that exist in the implementation of the independent curriculum at SMA Negeri 1 Krian, the most important of which is the understanding and implementation of the project to strengthen the Pancasila profile and differentiated learning. The method used in this study is a qualitative research method which uses non-numerical data and does not carry out statistical analysis, conventional. The challenge in implementing the independent curriculum at SMA Negeri 1 Krian is that teachers prepare more media for learning. However, not all teachers are in the creative zone, but some teachers are still in the comfort zone so that learning still uses conventional media. In the implementation of the independent curriculum, there are 2 distinctive features, namely, differentiated learning and the project to strengthen the p5 Pancasila profile. Differentiated learning adapts several student learning needs, for example auditory, kinesthetic, and visual learning styles. In addition, there is a mistake in the P5 goal which should have focused on character development rather than the final product. This study shows the challenges of implementing the independent curriculum which includes teachers providing more learning media. Differentiated learning focuses on the learning needs of students who consider auditory, kinesthetic, and visual learning styles.