Sheli Riani
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Dharma Husada

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PENGARUH METODE PERAWATAN TOPIKAL ASI TERHADAP LAMANYA PELEPASAN TALI PUSAT PADA BAYI BARU LAHIR Melati, Melati Yuliandari; Riani, Sheli
Jurnal Reproductive Health Vol 9 No 1 (2024): Jurnal Health Reproductive
Publisher : UNIVERSITAS SARI MUTIARA INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51544/jrh.v9i1.5136

Abstract

Penantian seorang pasangan suami istri setelah menikah yaitu mempunyai keturunan. Proses untuk mendapatkan keturunan yaitu dengan mengalami tahapan kehamilan. Dalam rangka mendapatkan nutrisi yang dibutuhkannya untuk tumbuh dan berkembang, bayi selama kehamilan sangat bergantung pada ibunya. Zat-zat melewati plasenta dan tali pusar dari ibu ke janin. Jika terputus, tali pusar akan berhenti bekerja. Dengan risiko infeksi dan tetanus neonatorum yang signifikan, perawatan tali pusat yang tidak tepat dapat mengakibatkan pemisahan yang berlarut-larut. ASI merupakan intervensi yang tepat untuk mencegah infeksi tali pusat karena mengandung imunoglobulin A dan laktoferin yang berfungsi sebagai antiseptik dan mencegah infeksi. ASI juga dapat dioleskan secara topikal. Studi ini tujuannya guna melihat berapa lama pelepasan tali pusat bayi baru lahir berlangsung sebagai respons pada teknik ASI topikal. Jenisnya riset ini mempunyai sifatnya kuantitatif dan memakai metodologi kuasi-eksperimental. Sampelnya studi yakni bayi baru lahir dengan jumlah sampel 62 bayi yang tebagi 31 bayi kelompok kontrol dan 31 bayi kelompok intervensi. Analisa yang dipakai ialah univariat dan bivariat dengan uji statistik Independen T-Test. Temuan studi memperlihatkan bahwasannya perawatan metode Topikal ASI ada pengaruhnya signifikan pada lamanya pelepasan tali pusat pada bayi baru lahir dengan angka p 0,000 dan adanya perbedaan durasi 1 hari antara kelompok kontrol (5 hari) dan intervensi (4 hari).
PERBANDINGAN BUKU KIA LAMA DENGAN BARU TERHADAP PENGETAHUAN IBU DALAM PEMBERIAN IMUNISASI Riani, Sheli; Yuliandari, Melati
Jurnal Reproductive Health Vol 9 No 1 (2024): Jurnal Health Reproductive
Publisher : UNIVERSITAS SARI MUTIARA INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51544/jrh.v9i1.5137

Abstract

Sejak beberapa tahun terakhir, Angka Kematian Bayi di Indonesia belum menunjukkan adanya kecenderungan menurun. Dari seluruh kematian neonatal, sebanyak 16.156 atau 80% terjadi pada periode enam hari pertama kehidupan. Pemerintah Indonesia telah merumuskan beberapa upaya untuk menekan AKB yang salah satunya dapat dicegah dengan imunisasi. Menurut Riskesda menunjukkan selama 2 tahun terakhir sejak 2020 - 2021 cakupan imunisasi dasar lengkap pada bayi turun drastis yang diakibatkan oleh pandemi COVID19. Dalam penyebarluasan informasi imunisasi pemerintah saat ini telah melaksanakan melalui media cetak salah satunya yaitu Buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA). Tujuan penelitian ini untuk melihat perbandingan buku KIA edisi lama dengan edisi baru terhadap pengetahuan ibu dalam pemberian imunisasi pada bayi. Metode penelitian yang digunakan adalah Uji T-Independet untuk menguji perbedaan antara dua kelompok dengan jumlah sampel 66 sampel yang dibagi menjadi dua kelompok. Pengambilan sampel dengan menggunakan consecutive sampling. Hasil penelitian didapatkan bahwa pengetahuan ibu dalam pemberian imunisasi pada bayi dengan menggunakan buku KIA edisi lama memiliki pengetahuan kurang sebanyak 33 orang (100%) dan diketahui bahwa pengetahuan ibu dalam pemberian imunisasi pada bayi dengan menggunakan buku KIA edisi baru memiliki pengetahuan cukup sebanyak 19 orang (57,6%) dan pengetahuan baik sebanyak 14 orang (42,4%). Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa nilai p-value 0,000 < 0,05 sehingga H0 ditolak, sehingga terdapat perbedaan pengetahuan ibu yang menggunkana buku KIA edisi lama dengan buku KIA edisi baru dalam pemberian imunisasi pada bayi. Kata Kunci : Buku KIA, Imunisasi, Pengetahuan
Hubungan Pengetahuan Ibu dengan Kelengkapan Imunisasi Dasar Pada Bayi di BPM Bidan "L" Kota Bandung Indriati, Maya; Riani, Sheli; Nurmala, Siti
Sehat MasadaJurnal Vol 18 No 1 (2024): Jurnal Sehat Masada
Publisher : stikes dharma husada bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38037/jsm.v18i1.457

Abstract

Immunization is an effort to increase the body's immunity against disease. Providing immunization is a health effort that has been proven to be effective and has a positive impact on improving the health status of mothers and children in Indonesia. The aim of this research was to determine the relationship between maternal knowledge and the completeness of basic immunization for babies, using a descriptive correlation method with a crosssectional approach. The population in this study were mothers who had babies aged 12-24 months at BPM Midwife L. The sample was selected using a simple random sampling technique with a sample size of 42 people. Data collection used a questionnaire, while analysis used chi square (α = 0.05). The results of univariate analysis showed that the majority of mothers had good knowledge (69.1%) and had received complete basic immunization (88.1%). The results of the bivariate analysis obtained a p value of 0.000 <0.05, it can be concluded that there is a relationship between maternal knowledge and the completeness of basic immunization for babies.
Persepsi, Pengetahuan, Dan Kesadaran Tentang Kesehatan Pranikah Terhadap Sikap Pemeriksaan Kesehatan Pranikah Dian Purnama Sari; Dyah Triwidiyantari; Sheli Riani
JURNAL RISET RUMPUN ILMU KESEHATAN Vol. 1 No. 1 (2022): April : Jurnal Riset Rumpun Ilmu Kesehatan
Publisher : Pusat riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/jurrikes.v1i1.1097

Abstract

The attitude of the bride and groom is a form of active community participation in premarital health checks. The bride and groom are expected to be able to carry out activities in order to improve health status because. This study aims to assess the relationship between perceptions, knowledge, and awareness, about premarital health with premarital examination attitudes. The research design used is Crosssectional. Collecting data using a questionnaire that is served and analyzed using Multiple Regression. The sampling method used is probability sampling. The data quality test used is a validity test using Corrected Item Total and a reliability test using Cronbach Alpha. To test the hypothesis in this study, the researcher used F test. The results of this study indicate that the variables of perception, and awareness have an influence on premarital examination..