Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

STUDI LITERATUR: CONGENITAL ADRENAL HYPERPLASIA Savitri, Gaida Gita; M H., Amrullah; R Chusaeri, Andhito; G Kayla, Baiq; Shaffiranisa, Elviena; A K Putri, Trisna; Azmi, Ulul; H I., Zulfa; E Ajmala, Indana
Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan Vol 10, No 12 (2023): Volume 10 Nomor 12
Publisher : Prodi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jikk.v10i12.12487

Abstract

Abstrak: Studi Literatur: Congenital Adrenal Hyperplasia. Congenital Adrenal Hyperplasia (CAH) dapat menyebabkan kelainan endokrin yang langka dan mengancam jiwa. CAH merupakan kelainan autosomal resesif yang menyebabkan gangguan pembentukan kortisol akibat hambatan dari salah satu tahap enzimatik yang dibutuhkan untuk biosintesis kortisol dan aldosteron. Kondisi tersebut umumnya ditemukan pada 1 dari 10.000 dan 1 dari 20.000 bayi. Frekuensi pembawa/ karier defisiensi 21- hydroxylasetipe klasik diperkirakan 1 diantara 60 orang. Manifestasi klinis CAH dapat diklasifikasikan menjadi CAH klasik dan CAH non-klasik. lambat CAH klasik terjadi akibat defisiensi enzim yang parah, sehingga menyebabkan rendahnya kadar aldosteron dan kortisol, namun kadar androgen tinggi, sedangkan CAH Non-klasik terjadi karena kelainan pada tahap sintesis steroid dari protein steroidogenic acute regulatory protein (StAR). Diagnosis CAH dapat ditegakkan berdasarkan peningkatan kadar 17-OHP. Tata laksana yang dapat diberikan pada pasien CAH adalah glukokortikoid, mineralokortikoid, dan terapi pembedahan. 
EDUKASI MENGENAI PENYAKIT PARKINSON PADA PENGUNJUNG POLI NEUROLOGI DI RS UNIVERSITAS MATARAM Prayitno, Oktavianus; Gunawan, Stephanie Elizabeth; Rianawati, Sri Budhi; Putra, Rifki Ahmad Eka; Savitri, Gaida Gita; Rizki, Dira Kurnia; Nabiilah, Annisa Yumna; Suryantini, Ni Kadek Mega; Akmal, Ardhitio Musthafa
Jurnal Abdi Insani Vol 12 No 4 (2025): Jurnal Abdi Insani
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/abdiinsani.v12i4.2391

Abstract

Penyakit Parkinson adalah gangguan neurodegeneratif progresif yang ditandai penurunan dopamin di substantia nigra, menyebabkan gejala motorik (tremor, kekakuan, bradikinesia) dan non-motorik (gangguan kognitif, depresi). Masyarakat sering menganggapnya sekadar "penyakit tremor", mengabaikan dampak multidimensinya. Kurangnya pemahaman tentang gejala awal, faktor risiko, dan penanganan holistik menghambat deteksi dini dan manajemen optimal. Penyuluhan tentang penyakit Parkinson memiliki peran penting dalam meningkatkan kesadaran masyarakat terkait gejala awal, faktor risiko, dan penanganan yang tepat, khususnya bagi pengunjung poli neurologi yang termasuk kelompok berisiko tinggi. Kegiatan ini bertujuan untuk menilai efektivitas edukasi mengenai penyakit Parkinson pada pengunjung poli neurologi di RS Universitas Mataram. Sebelum edukasi dilakukan, pengunjung akan diberikan pre-test terkait Penyakit Parkinson kemudian diberikan edukasi melalui penyuluhan dengan menggunakan presentasi visual dan sesi tanya jawab, dan dilanjutkan dengan pos-test. Evaluasi efektivitas dilakukan dengan membandingkan skor pre-test dan post-test. Tahap persiapan menghasilkan materi pelatihan, presentasi PowerPoint, serta soal pre-test dan post-test untuk peserta. Kegiatan dilaksanakan pada 13-15 November 2024 di RS Unram, dengan total 19 peserta selama tiga hari. Pelatihan menggunakan presentasi PowerPoint interaktif yang menyederhanakan topik kompleks dengan visual yang jelas. Pre- dan post-test menunjukkan peningkatan pengetahuan rata-rata dari 84,3% menjadi 99,03%. Hal ini menunjukkan efektivitas pelatihan dalam meningkatkan pemahaman peserta mengenai penyakit Parkinson, gejala, risiko, dan manfaat deteksi dini untuk kualitas hidup yang lebih baik.