Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

UJI DIAGNOSTIK SENSITIVITAS DAN SPESIFISITAS PEMERIKSAAN FNAB DENGAN HISTOPATOLOGI SEBAGAI BAKU STANDAR DALAM MENDIAGNOSIS IBC (Invasive Breast Carcinoma) Sofyan, Muhammad Kholid; Sahara, Nita; Triswanti, Nia; Arania, Resti
Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan Vol 10, No 12 (2023): Volume 10 Nomor 12
Publisher : Prodi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jikk.v10i12.12448

Abstract

Abstrak:  Uji Diagnostik Sensitivitas Dan Spesifisitas Pemeriksaan Fnab Dengan Histopatologi Sebagai Baku Standar Dalam Mendiagnosis IBC (Invasive Breast Carcinoma). Tumor dapat terjadi pada jaringan payudara dan menyebabkan penyakit seperti kanker payudara dan karsinoma payudara. Selain kelenjar susu dan saluran kelenjar, tumor ini bisa menyebar ke jaringan lemak dan jaringan ikat payudara. Pertumbuhan kanker berpotensi bermetastasis. Metastasis mengacu pada penyebaran tumor. Tujuan penelitian ini adalah membandingkan keakuratan pemeriksaan FNAB untuk mendeteksi IBC (Invasive Breast Carcinoma) di RSUD Dr. H. Abdul Moeloek Bandar Lampung tahun 2022 dengan gold standard Histopatologi. Penelitian deskriptif analitik, yang berupaya memberikan penjelasan terhadap suatu fenomena merupakan metode yang digunakan. Investigasi ini menggunakan metodologi cross-sectional Penelitian ini menemukan bahwa pemeriksaan FNAB mempunyai sensitivitas sebesar 96.6% dan spesifisitas sebesar 100.0%. Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa FNAB memiliki sensitivitas dan spesifisitas yang tinggi untuk mengidentifikasi kanker payudara. Sensitivitas dan spesifisitas pemeriksaan FNAB untuk histopatologi yang dilakukan di RSUD Dr. H. Abdoel Moeloek Bandar Lampung telah ditetapkan sebagai standar emas dalam pengujian diagnostik. Sensitivitas tes FNAB dihitung sebesar 96.6%, sedangkan spesifisitasnya dihitung sebesar 100%. Hal ini menunjukkan tingginya kegunaan diagnostik pemeriksaan FNAB dalam mendeteksi kanker payudara.
UJI DIAGNOSTIK SENSITIVITAS DAN SPESIFISITAS PEMERIKSAAN FNAB DENGAN HISTOPATOLOGI SEBAGAI BAKU STANDAR DALAM MENDIAGNOSIS IBC (Invasive Breast Carcinoma) DI RSAM TAHUN 2022 Sofyan, Muhammad Kholid; Sahara, Nita; Triswanti, Nia; Arania, Resti
SEHAT : Jurnal Kesehatan Terpadu Vol. 2 No. 3 (2023): AGUSTUS 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/sjkt.v2i3.18380

Abstract

Kanker payudara atau disebut juga dengan Karsinoma Mammae adalah tumor (benjolan abnormal) ganas yang tumbuh dalam jaringan payudara. Tumor ini dapat tumbuh dalam kelenjar susu, saluran kelenjar, dan jaringan penunjang payudara (jaringan lemak, maupun jaringan ikat payudara). Tumor ini dapat menyebar keseluruh tubuh. Penyebaran tersebut disebut dengan metastase. Diketahui uji diagnostik sensitivitas dan spesifisitas pemeriksaan FNAB dengan Histopatologi sebagai baku standar dalam mendiagnosis IBC (Invasive Breast Carcinoma) Di RSUD Dr. H. Abdul Moeloek Bandar Lampung Tahun 2022. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah analitik komparatif yang artinya survey atau penelitian yang diarahkan untuk menjelaskan suatu keadaan atau situasi. Pendekatan waktu yang digunakan untuk penelitian ini adalah cross sectional.Sensitivitas dan spesifisitas pemeriksaan FNAB pada penelitian ini menunjukkan hasil sebesar 96.6% dan spesifisitas didapatkan hasil sebesar 100.0%, hal ini menunjukkan bahwa kemampuan sensitivitas FNAB dalam mendiagnosis adanya penyakit/tumor ganas menunjukkan hasil yang sangat baik dan berdasarkan hasil kemampuan spesifisitas FNAB dalam mendiagnosis subjek tidak sakit/tumor jinak pada payudara menunjukkan hasil yang baik. Diketahui uji diagnostik sensitivisitas dan spesifisitas pemeriksaan FNAB terhadap histopatologi yang digunakan sebagai gold standard yang dilakukan di RSUD Dr. H. Abdul Moeloek Bandar Lampung pada penelitian ini menunjukkan bahwa pemeriksaan FNAB memiliki nilai sensitivitas 96.6%, dan spesifisitas 100,0%. Hal ini menunjukkan bahwa pemeriksaan FNAB memiliki nilai diagnostik yang baik untuk mendiagnosis kanker payudara
Penyuluhan Demam Berdarah Dengue Damajanti, Heny; Habbie, Alfath; Putri, Annisa; Maria, Donna; Windiyani, Firly; Aulia, Garizah; Astuti, Gusti Ayu Ema Widya; Sofyan, Muhammad Kholid; siroh, Nasiroh
Jurnal Abdimas Kedokteran & Kesehatan Vol 3, No 1 (2025): Volume 3 Nomor 1
Publisher : Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jakk.v3i1.17925

Abstract

Demam berdarah dengue (DBD) merupakan infeksi yang disebabkan oleh virus dengue dan ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti serta Aedes albopictus. Penyakit ini menjadi masalah Kesehatan global dengan angka kejadian yang terus meningkat, terutama di daerah tropis dan subtropic. Penyakit ini sering terjadi di indonesia dan terdapat peningkatan setiap tahunnya. Provinsi Lampung merupakan salah satu daerah endemik DBD. Faktor yang mempengaruhi angka kejadian dan angka kematian DBD salah satunya adalah faktor lingkungan. Upaya edukasi ini menggunakan metode penyuluhan dan diskusi terbuka kepada masyarakat tentang pencegahan DBD sehingga masyarakat dapat mengetahui dan memahami tentang DBD dan pentingnya pencegahan penyakt ini yang akhirnya dapat menekan angka kejadian dari DBD. Peserta diikuti oleh 10 orang masyarakat, 1 orang dokter spesialis dan 8 orang Co-ass RS Pertamina Bintang Amin, yang waktu pelaksanaannya dilakukan pada hari Rabu, Tanggal 15 Mei 2024 di ruang diskusi 1 RS Pertamina Bintang Amin Bandar Lampung. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat dalam hal mengedukasi serta memberikan wawasan pengetahuan kepada masyarakat umum mengenai Demam Berdarah Dengue (DBD) ini dapat berjalan dengan baik dan benar. Masyarakat atau partisipan sangat antusias untuk menyimak materi yang diberikan serta banyak sekali pertanyaan yang diajukan kepada pemateri, sehingga hasil dari penyuluhan ini diharapkan dapat menambah wawasan pengetahuannya serta masyarakat dapat lebih baik menjaga lingkungan sekitarnya.