Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pengaruh Psikoedukasi Media Kartu Kuartet Terhadap Pengetahuan Siswa SMA Negeri 10 Samarinda Mengenai Bahaya Penggunaan Napza Jenis Sabu Dan Ganja Nisa, Indhira Zakhiatun; Ramadhanny, Candra; Kusumawati, Hanis
Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan Vol 11, No 7 (2024): Volume 11 Nomor 7
Publisher : Prodi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jikk.v11i7.14504

Abstract

NAPZA adalah singkatan dari Narkotika, Psikotropika, dan Zat Adiktif lainnya. Penyalahgunaan NAPZA khususnya pada remaja merupakan permasalahan yang dipandang serius oleh pemerintah, karena dapat mengakibatkan rusaknya moral masyarakat, bangsa, dan negara. Angka prevalensi penggunaan NAPZA pada tahun 2019 sebanyak 1,80% mengalami peningkatan menjadi 1,95% di tahun 2021. Persentase pemakai NAPZA didapatkan sebanyak 82,4% dari kalangan usia 15-35 tahun. Jumlah pasien di balai rehabilitasi tanah merah Kaltim usia 12-18 tahun sebanyak 41 pasien. Kurangnya pengetahuan siswa mengenai bahaya NAPZA mengakibatkan terjadinya penggunaan NAPZA pada remaja. Penelitian ini bertujuan untuk mengenai pengaruh psikoedukasi melalui media permainan kartu kuartet terhadap tingkat pengetahuan siswa SMA Negeri 10 Samarinda mengenai bahaya penggunaan NAPZA jenis sabu dan ganja. Metode penelitian ini adalah quasi eksperimental dengan desain one group Pre Test Post Test. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh siswa SMA Negeri 10 Samarinda kelas X, XII, dan XII. Total sampel penelitian sebanyak 105 responden yang terpilih menggunakan teknik purposive sampling. Analisis data menggunakan uji T berpasangan. Hasil penelitian didapatkan rata-rata pengetahuan sebelum (59,02) dan sesudah (82,30) serta hasil uji T berpasangan diperoleh nilai -t hitung (-30,628) < -t tabel (-1,98304) dan nilai p value = 0,00 £ 0,05, hal ini menunjukkan bahwa ada pengaruh psikoedukasi media kartu kuartet terhadap pengetahuan siswa SMA Negeri 10 Samarinda mengenai bahaya penggunaan NAPZA jenis sabu dan ganja.
Hubungan Usia dan Tingkat Pendidikan dengan Tingkat Kecemasan Pra Operasi pada Pasien Kanker Payudara di RSUD Abdoel Wahab Sjahranie Samarinda: The Relationship between Age and Education Level with Pre-operative Anxiety Level in Breast Cancer Patients at RSUD Abdoel Wahab Sjahranie Samarinda Bidadari, Titis Mukti; Rachmi, Eva; Ramadhanny, Candra
Jurnal Medika : Karya Ilmiah Kesehatan Vol 9 No 1 (2024): Jurnal Medika Karya Ilmiah Kesehatan
Publisher : ITKES Wiyata Husada Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35728/jmkik.v9i1.1172

Abstract

ABSTRACT Anxiety was the highest mental disorder in the world in 2019. In Indonesia, anxiety increased by 9.8% in 2018. Pre-operative anxiety is often found in breast cancer patients, among other things, induced by primary therapy in the form of surgery. Pre-operative anxiety can lead to postponement and cancellation of surgery. Previous research shows that age and education are two factors whose influence on anxiety shows inconsistent results. This study aims to determine the relationship between age and education level with pre-operative anxiety levels in breast cancer patients at Abdoel Wahab Sjahranie Hospital, Samarinda. This research uses an observational analytical design with a cross sectional approach. Sampling was carried out using the consecutive sampling method and involved 30 patients who met the research criteria. The patient's anxiety level is measured using the Beck Anxiety Inventory (BAI) questionnaire. Bivariate test data were analyzed using the Chi-Square test. The results showed that the majority of respondents belonged to the adult age category (53.3%), the majority of respondents had primary and secondary education levels (40% each), the relationship between age and pre-operative anxiety levels in breast cancer patients at Abdoel Wahab Sjahranie Hospital Samarinda not significant (p-value = 0.153), and the relationship between education level and pre-operative anxiety level in patients with breast cancer at Abdoel Wahab Sjahranie Samarinda Hospital was significant (p-value = 0.004). Pre-operative anxiety in breast cancer patients at Abdoel Wahab Sjahranie Hospital Samarinda is related to the patient's education level but is not related to the patient's age.
Hubungan Stres Akademik Dengan Motivasi Belajar Siswa Sekolah Menengah Atas Islam Terpadu Granada Samarinda Fardal, Farah Azizzah; Bakhtiar, Rahmat; Purwatiningsih, Sri; Ramadhanny, Candra; Nugroho, Hary
Jurnal Medika Malahayati Vol 9, No 1 (2025): Volume 9 Nomor 1
Publisher : Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jmm.v9i1.18738

Abstract

Stres akademik adalah kondisi di mana individu merasa tidak mampu mengatasi tuntutan akademik yang akan memiliki dampak negatif dan dapat memengaruhi kemampuan mereka dalam berbagai aktivitas seperti kesulitan dalam berkonsentrasi saat belajar dan kehilangan motivasi untuk melakukan tugas-tugas. Motivasi belajar adalah faktor psikis yang tidak berkaitan dengan kecerdasan intelektual, memiliki peran penting untuk meningkatkan semangat dan kegembiraan dalam melakukan kegiatan pembelajaran. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan stres akademik dengan motivasi belajar siswa kelas XII Sekolah Menengah Atas Islam Terpadu Granada Samarinda. Desain penelitian adalah cross sectional. Data yang digunakan dalam penelitian ini berasal dari pengisian kuesioner Educational Stress Scale for Adolescent (ESSA) dan Motivated Strategies for Learning Questionnaire (MSLQ). Pengambilan sampel menggunakan teknik Total Sampling, dengan besar sampel berjumlah 99 siswa kelas XII, di mana 3 siswa dieksklusi karena tidak bersedia ikut dalam penelitian ini. Hasil uji analisis hubungan antara stres akademik dengan motivasi belajar didapatkan nilai p-value sebesar p = 0.852. Pada penelitian ini tidak terdapat hubungan antara stres akademik dengan motivasi belajar pada siswa kelas XII Sekolah Menengah Atas Islam Terpadu Granada Samarinda.