Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Increasing Community Preparedness In Facing Floods Disaster In Jakarta City Muliandi Madjid, Mohd; Bangun, Ernalem; Juni Risma, Herlina; Wilopo, Wilopo
International Journal Of Humanities Education and Social Sciences (IJHESS) Vol 3 No 6 (2024): IJHESS JUNE 2024
Publisher : CV. AFDIFAL MAJU BERKAH

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55227/ijhess.v3i6.943

Abstract

Flood disasters are the third cause of economic loss of all natural disasters throughout the world. Jakarta, as a waterfront city, is often hit by floods every year, especially during the rainy season. This research is focused on identifying and analyzing community responses and their relationship with their knowledge, preparedness and level of action towards disasters. This research is an exploratory case study research based on primary and secondary data. Research findings show that people in coastal areas have a high level of knowledge about floods (64%). This knowledge is high relative to the sum of their past experiences; However, they are less prepared (43%) because most of the residents are fishermen with low incomes so they don't have to make much effort to adapt to flood-affected houses. On the other hand, people in the interior, they lack knowledge (18%), but they have a good level of preparedness (24%) because of their relatively high-income level. Furthermore, both communities in coastal and inland areas had a high level of action due to high levels of knowledge and experience for coastal residents and good preparedness for inland residents.
STRATEGI PENGEMBANGAN HUTAN MANGROVE DAN RESTORASI TERUMBU KARANG DALAM PENGELOLAAN WISATA BAHARI GUNA MENDUKUNG KEAMANAN MARITIM DI BANYUWANGI INDONESIA Ramadhan, Rizqan; Albert Mamahit, Desi; Yurianto, Moch; Widodo, Pujo; Juni Risma, Herlina; Suwarno, Panji
NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 10, No 11 (2023): NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jips.v10i11.2023.4914-4927

Abstract

Pariwisata yang terus berkembang di Indonesia menunjukan pariwisata menyeluruh sebagai model pariwisata perseorangan atau organisasi menunjukan felksibelitas dan memungkinkan wisatawan lebih banyak bersingungan langsung dengan budaya masyarakat dan alam disekitarnya. Perubahan ini tercermin diantara sekian banyak wisatawan Indonesia, tertarik pada ekowisata yang memanfaatkan hutan tropis, laut, sungai, pantai, danau dan pemandangan alam lainnya (Fandeli, 1995). Sistem pemeliharaan wisata terumbu karang dan mangrove di pantai Kabupaten Banyuwangi memerlukan keterlibatan masyarakat lokal demi keberhasilan penerapan ekowisata tersebut. Keterlibatan warga lokal sangat memberikan pengaruh untuk mencapai akhir yang diinginkan dalam penerapan ekowisata tersebut. Untuk mencapai tujuan sistem pemeliharaan kawasan ekowisata sangat dipengaruhi oleh dukungan dan partisipasi warga lokal. Strategi kolaborasi antara pemerintah daerah banyuwangi dengan masyarakat pesisir, khususnya untuk mengelola dan membantu melindungi ekosistem pesisir, merupakan strategi yang sangat baik dalam menangani permasalahan kerusakan alam.