Amazihono, Memorianus
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

WELL-BEING PEGAWAI SEBAGAI KUNCI UNTUK MENINGKATKAN REMOTE WORK ENGAGEMENT Permatasari, Marisa; Amazihono, Memorianus
Jurnal Wahana Bina Pemerintahan Vol. 5 No. 2 (2023): Jurnal Ilmiah Pengembangan Studi Pemerintahan Program Pascasarjana Magister(S2)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Pemerintahan Abdi Negara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55745/jwbp.v5i2.142

Abstract

The purpose of this study is to analyze the relationship between employee well-being and remote work engagement and to develop a model depicting the relationship between employee well-being and remote work engagement. This study was conducted through a literature review of national and international journal articles published from 1983 to 2023 which were carefully selected, analyzed, and reviewed. The result of the literature review indicates a positive relationship between employee well-being and remote work engagement. Some factors that can improve employee well-being comprise of organizational support, workplace environment and atmosphere, emotional intelligence, and job demands. This study concluded that an employee that able to quickly adapt to workplace environment and condition changes (flexible working arrangement) will increase their well-being and lead to an increase in remote work engagement. The relationship model between employee well-being and remote work engagement developed in this study will serve as the basis for future research to empirically examine the causal relationship between these two variables.
Analisis Kemanfaatan Kebijakan Program Makan Siang Gratis bagi Peserta Didik dan Pemerintahan Welasari, Welasari; Gunadi, Genta Arief; Raharjo, Joko Susilo; Setianingsih, Susiana; Amazihono, Memorianus
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 1 (2025)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Anggaran 450 triliun untuk kebijakan program makan siang gratis. Program ini menimbulkan polemik pihak yang setuju program ini akan memberikan kemanfatan memberikan nutrisi gizi untuk meningkatkan prestasi peserta didik sedangkan yang kontra menganggap bahwa program konsumtif. Melihat hal tersebut maka tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis kemanfaatan kebijakan program makan siang gratis bagi peserta Didik dan Pemerintahan. Metode penelitian dengan studi kepustakaan yang diperoleh dari database google scholar kemudian dianalisis menggunakan analisis SWOT. Hasil analisis menunjukkan program makan siang gratis bagi peserta didik dan pemerintah memiliki kebermanfaatan. Pada peserta didik memberikan kekuatan untuk meningkatkan kesehatan, meningkatkan konsentrasi belajar. Sementara itu terdapat kelemahan adalah pemberian gizi secara umum tanpa memperhatikan kebutuhan gizi yang tepat. Sementara pada pemerintah kekuatannya semakin solid kerjama hubungan pusat dan daerah dalam kecukupan gizi, sementara tantangan yang dihadapi pada anggaran yang disediakan untuk makan siang gratis jika dijalankan dan menjadi program kerja selama 5 tahun kepemimpinan Prabowo- Gibran.