Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengolahan Air Limbah Hotel Dengan Metode Biofiler Aerob Syawfani, Raina; Winardi, Winardi; Jumiati, Jumiati
Jurnal Teknologi Lingkungan Lahan Basah Vol 12, No 3 (2024): Juli 2024
Publisher : Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jtllb.v12i3.78014

Abstract

Limbah cair Hotel X berasal dari kamar mandi, wastafel, dan restoran. Karakteristik awal air limbah untuk parameter BOD, COD, TSS, Fosfat serta Nitrat yaitu 75,8 mg/L, 320 mg/L, 24 mg/L, 2,61 mg/L dan 9,66 mg/L. Nilai BOD, COD, dan Fosfat melebihi baku mutu berdasarkan PERMEN LH No. 5 Tahun 2014 Lampiran XLIII serta PP No.22 Tahun 2021 terkait Baku Mutu Air Nasional. Tingginya bahan organik dan deterjen mempengaruhi air limbah berada diatas baku mutu., sehingga perlu dilakukan pengolahan. Pengolahan yang dapat dilakukan yaitu dengan metode biofilter. Penelitian ini memiliki tujuan guna mengetahui efisiensi penurunan parameter pencemar dan pengaruh waktu tinggal (3, 5, dan 7 hari) dengan penambahan EM4. Pengolahan biofilter aerob diawali dengan proses seeding media bioring selama 14 hari. Pengolahan ini bisa menurunkan kadar BOD, COD, TSS, Fosfat dan Nitrat dengan efisiensi yaitu 68,75%, 71,44%, 86,46%, 61% dan 53,52%. Penurunan ini dipengaruhi oleh penambahan oksigen dan EM4 yang membantu proses penumbuhan biofilm. Berdasarkan hasil analisa, tidak adanya pengaruh nyata dari lamanya waktu tinggal terhadap penurunan parameter pencemar.
Pengolahan Limbah Cair Rumah Makan dengan Menggunakan Specialized Domestic Waste Water Mixed Treatment Syawfani, Raina; Farhan, Muhammad; Khairunnisa, Aulia; Apriani, Isna
Jurnal Teknologi Lingkungan Lahan Basah Vol 12, No 2 (2024): April 2024
Publisher : Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jtllb.v12i2.76330

Abstract

Air limbah yang berasal dari rumah makan mengandung konsentrasi bahan organik tergolong tinggi. Sebagian besar rumah makan tidak mengolah limbah yang dihasilkan secara tepat, sehingga terjadi pencemaran terhadap perairan disekitarnya. Penelitian bertujuan untuk mengetahui efisiensi penyisihan parameter BOD dan TSS pada limbah rumah makan menggunakan kombinasi grease trap dan anaerob-aerob dan mengetahui perbandingan hasil proses pengolahan dengan baku mutu yang berlaku. Bahan yang diperlukan pada penelitian ini meliputi air limbah rumah makan, bioball, kerikil, EM4 dan gula merah. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode kombinasi grease trap dan pengolahan anaerob-aerob. Proses pengolahan anaerob selama 5 hari dan dilanjutkan dengan pengolahan aerob selama 8 hari. Efisiensi penurunan BOD sebesar 98.54 %, TSS sebesar 95.87%. Hasil pengolahan limbah rumah makan yaitu kadar BOD dari 584 mg.L-1 turun menjadi 8.52 mg.L-1 dan kadar TSS dari 105 mg.L-1 turun menjadi 4.33 mg.L-1. Sedangkan parameter pH mengalami kenaikan dari 3.88 menjadi 7.51. Penurunan ini dipengaruhi oleh penambahan oksigen dan EM4 yang membantu proses penumbuhan biofilm. Berdasarkan hasil analisa, tidak adanya pengaruh nyata dari lamanya waktu tinggal terhadap penurunan parameter pencemar.