Maulani, Dini Izzati
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Sosialisasi Pemahaman Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 Bagi Pemilih Pemula Efriza, Efriza; Suryadinata, Rochendi; Rostikah, Rostikah; Maulani, Dini Izzati; Nurjannah, Lidya
Tensile : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1 No 3 (2023): November 2023
Publisher : Teknik Mesin ,Universitas Pamulang Serang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Era Reformasi telah melaksanakan kegiatan Pemilihan Umum (Pemilu) sebanyak lima kali diawali tahun 1999, kemudian 2004, 2009, 2014, dan 2019. Saat ini, kita akan melaksanakan Pemilu ke-6 kalinya pada Pemilu 2024 mendatang. Pemilu adalah bagian dari metode demokratis dan legitimasi bagi Eksekutif dan Legislatif dalam melaksanakan kekuasaan dan kewenangannya. Tujuan dari kegiatan edukasi memberikan pemahaman mengenai ilmu pemerintahan utamanya Pemilu bagi Pemilih Pemula. Pemilu adalah sarana tak terpisahkan dari kehidupan politik negara demokrasi modern. Partisipasi Politik berupa kesadaran yang otonom, antusiasme, dan preferensi politik dari Pemilih Pemula memiliki peran penting dan utama dalam kegiatan memilih sebagai pemilih. Kegiatan ini memberikan pemahaman dan pelatihan dasar mengenai Pemahaman Pemilu, Kedaulatan Rakyat, dan Partisipasi Politik dari Pemilih Pemula. Pelaksanaan sosialisasi dan pendidikan politik bagi pemilih pemula dalam proses politik Pemilu 2024 mendatang dilaksanakan dengan metode observasi langsung melalui mendatangi lokasi pengabdian yang dipilih yakni Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 6 Kota Serang untuk memperoleh data, menggali dan mengidentifikasi masalah, dan juga melakukan wawacancara. Wawancara dilakukan terhadap informan seperti: siswa, dan beberapa guru, dengan cara diskusi/pemberian informasi dan pelatihan. Tim Pengabdian Masyarakat kemudian melakukan penyuluhan materi dasar tentang pemahaman pemilu bagi pemilih pemula, sehingga kegiatan pemilu akan menghasilkan antusiasme, pemahaman preferensi politik, dan juga tingkat partisipasi politik pemula yang bersifat otonom. Hasil kegiatan tersebut antara lain diharapkan dapat: memberikan pengetahuan tentang Pemilu sebagai wujud kedaulatan rakyat dalam aspek ilmu pemerintahan, pengetahuan tentang mekanisme proses pemilu pada Pemilu Serentak 2024 nanti, serta diharapkan akan memberikan pemahaman dan antusiasme serta pemahaman akan preferensi politik.
PENGUATAN SADAR GENDER PADA ANGGOTA PEMBERDAYAAN DAN KESEJAHTERAAN KELUARGA (PKK) DI DESA PANYIRAPAN KECAMATAN BAROS KABUPATEN SERANG Lestari, Agisthia; Efriza; Habibi, Fikri; Maulani, Dini Izzati
Tensile : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3 No 2 (2025): Juli 2025
Publisher : Teknik Mesin ,Universitas Pamulang Serang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/tensile.v3i2.51390

Abstract

Tujuan dari kegiatan ini adalah memberikan pemahaman mengenai sadar gender kepada anggota Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) di Desa Panyirapan, Kecamatan Baros, Kabupaten Serang. Kegiatan ini anggota tidak hanya mendapatkan pemahaman soal apa itu gender tetapi diajak untuk memahami pentingnya kesetaraan gender karena berkaitan erat dengan perempuan dan kerja-kerja domestik yang erat kaitannya dengan hidup perempuan. Pada masyarakat dengan sistem partiarkal seperti di Indonesia, perempuan digambarkan sebagai manusia yang harus hidup dalam situasi dilematis. Di satu sisi, perempuan dituntut untuk berperan di semua sektor, seperti berpendidikan tinggi dan memiliki pekerjaan dan berpenghasilan. Namun di lain sisi, muncul tuntutan agar perempuan tidak melupakan ‘kodrat’-nya sebagai perempuan yang bekerja pada ranah domestik atau urusan rumah tangga seperti pekerjaan mencuci dan memasak. Pembiasan makna ini kemudian menempatkan perempuan dalam posisi yang sangat rentan, sehingga perempuan mengalamai stigmatisasi, marginalisasi, kekerasan berbasis gender dan diskriminasi, serta ketimpangan sosial, ekonomi, dan politik. Kondisi ini kemudian mempengaruhi tingkat kesejahteraan masyarakat dalam suatu daerah. Pelaksanaan kegiatan ini dilakukan dengan metode observasi langsung dengan mendatangi lokasi pengabdian untuk memperoleh data, menggali dan mengidentifikasi masalah, dan wawancara. Wawancara dilakukan kepada anggota Pemberdayan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) dan masyarakat maupun aparat desa Panyirapan dengan cara ceramah/pemberian informasi, dan pelatihan. Tim pengabdian masyarakat akan terbuka jika anggota PKK berkonsultasi untuk mencari solusi atas masalah-masalah yang kerap dialami oleh perempuan dan bagaimana cara mencegahnya. Hasil kegiatan tersebut antara lain diharapkan dapat: memberikan pengetahuan kepada anggota PKK mengenai pentingnya sadar gender yang akan membangun kesetaraan gender di dalam masyarakat desa Panyirapan. Karena dengan meningkatnya kesetaraan gender akan dirasakan manfaatnya bukan hanya oleh perempuan tetapi masyarakat secara keseluruhan. Kata Kunci: Gender, Perempuan, Kesetaraan Gender, PKK, Patriarkal