Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Sosialisasi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular Sari, Mega Puspa; Hamal, Dian Kholika; Mulyawati, Devi Annisa; Unais, Junaijah Ummu; Pratiwi, Teti
Shihatuna : Jurnal Pengabdian Kesehatan Masyarakat Vol 4 No 1 (2024): Juni
Publisher : FKM UIN Sumatera Utara Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30829/shihatuna.v4i1.16918

Abstract

Background: The increase in the prevalence of non-communicable diseases has become a serious threat, especially in the development of public health. Non-Communicable Diseases (NCD) in Indonesia are predicted to experience a significant increase in 2030. Its chronic nature and attacking productive age, causes NCDs to not only be a health problem, but also affect the resilience of the national economy if not controlled properly, correctly and continuously. The purpose of this community service is to increase public knowledge and awareness in preventing and controlling non-communicable diseases such as hypertension, stroke, heart disease and diabetes mellitus. Method: This activity is in the form of providing counseling in the Rawa Buntu Village Hall regarding non-communicable diseases & their prevention, PTM Nutrition, BMI counting (body mass index) exercises, and blood pressure checks to determine hypertension status and early detection of participants. Results: The results of blood pressure measurements showed that 25% had hypertension. While the BMI category is 41% with obesity BMI status and 22% with overweight BMI status. The mean posttest and pretest scores showed an increase in students' understanding of the prevention and control of non-communicable diseases after being given counseling or material explanations. Conclusion: One of the effective and efficient PTM controls is empowering and increasing community participation. Therefore, one way to reduce the prevalence of NCDs is to make individuals and families aware of reducing the prevalence rate, there is a need for further education at least at the family level regarding non-communicable diseases.
Gambaran Tingkat Pengetahuan tentang Gizi Seimbang pada Siswa SMA Muhammadiyah 13 Jakarta Fitria, Fitria; Musniati, Nia; Mulyawati, Devi Annisa
Muhammadiyah Journal of Nutrition and Food Science (MJNF) Vol 3, No 1 (2022): Muhammadiyah Journal of Nutrition and Food Science (MJNF)
Publisher : Faculty of Medicine and Health Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/mjnf.3.1.11-16

Abstract

Latar belakang: masa remaja merupakan masa peralihan dari anak-anak menuju dewasa. Pada masa ini terjadi peningkatan kebutuhan untuk pertumbuhan dan perkembangan sehingga dibutuhkan asupan gizi yang optimal. Namun, hingga saat ini masih banyak remaja yang memiliki masalah gizi. Berdasarkan hasil RISKESDAS tahun 2018 prevalensi gizi kurus pada remaja usia 12-18 tahun sebesar 4,7% sedangkan di DKI Jakarta memiliki prevalensi yang lebih tinggi yaitu 7%. Salah satu penyebab gizi kurus adalah kurang pengetahuan remaja tentang gizi seimbang. Tujuan: tujuan penelitian adalah untuk mengetahui gambaran pengetahuan tentang gizi seimbang pada remaja. Penelitian ini dilakukan pada 127 siswa di SMA Muhammadiyah 13 Jakarta. Metode: penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif observasional dengan desain studi cross sectional. Pengumpulan data dilakukan pada bulan Juni tahun 2021 secara online dengan mengirimkan link google form. Hasil: hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar responden masih memiliki pengetahuan gizi seimbang yang kurang yaitu sebesar 53,5%. Simpulan: pihak sekolah diharapkan untuk melakukan edukasi tentang gizi seimbang secara berkala agar pengetahuan siswa tentang gizi seimbang meningkat. 
HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP MAHASISWA DENGAN PERILAKU PENCEGAHAN PENYAKIT DEGENERATIF Sari, Mega Puspa; Farradika, Yola; Fitria, Fitria; Noviyanti, Ditya Putri; Mulyawati, Devi Annisa
Medika Kartika : Jurnal Kedokteran dan Kesehatan Vol 8 No 1 (2025): Medika Kartika : Jurnal Kedokteran dan Kesehatan
Publisher : Fakultas Kedokteran Universitas Jenderal Achmad Yani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penyakit degeneratif merupakan penyakit yang terjadi akibat terganggunya fungsi sel-sel dalam tubuh, mulai dari yang normal hingga yang lebih parah. Penyakit ini biasanya menyerang kaum lanjut usia, namun kini mulai mengancam kelompok usia remaja. Penyakit degeneratif pada remaja disebabkan gaya hidup tidak sehat, seperti konsumsi makanan siap saji, kurang konsumsi sayur dan buah, minuman berkarbonasi, kurang aktivitas fisik, merokok dan konsumsi alkohol. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan sikap mahasiswa dengan perilaku pencegahan penyakit degeneratif. Jenis penelitian yang digunakan adalah observasional analisis dengan menggunakan desain penelitian cross sectional. Populasi penelitian ini yaitu mahasiswa Fakultas Ilmu – ilmu Kesehatan yang berstatus aktif dengan jumlah sampel sebanyak 159 responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa karakteristik responden sebagian besar berjenis kelamin perempuan yaitu sebanyak 138 orang (86,8%), sedangkan usia responden terbanyak adalah 20 tahun yaitu sebanyak 45 orang (28,3%). Responden yang paling banyak mengisi kuesioner yaitu semester 6 sebanyak 43 orang (27%). Hasil uji Chi-square menunjukkan tidak terdapat hubungan yang bermakna antara pengetahuan dengan perilaku pencegahan penyakit degeneratif (Nilai p=0,290). Namun hasil uji Chi-squared menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan antara sikap responden dengan perilaku pencegahan penyakit degeneratif (Nilai p=0,000). Pihak Fakultas Ilmu-ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka diharapkan dapat memfasilitasi kegiatan mahasiswa seperti aktivitas fisik, jadwal olahraga rutin bersama karyawan kampus baik dari tenaga didik maupun dosen, mengadakan cek kesehatan gratis berkala seperti cek gula darah, kolesterol, tekanan darah untuk mahasiswa, tenaga pendidik, dan dosen guna mengetahui penyakit degeneratif secara dini. Kata kunci : penyakit degeneratif, pencegahan, pengetahuan, sikap DOI : 10.35990/mk.v8n1.p1-11
Efektifitas Buku Saku Digital untuk Transformasi Pengetahuan dan Sikap Remaja Putri tentang Pencegahan Anemia: The Effectiveness of Digital Pocketbook for the Transformation of the Knowledge and Attitude of Adolescent Girls about the Prevention of Anemia Nuryana, Hurip; Rachmawati, Emma; Khusun, Helda; Mulyawati, Devi Annisa; Lestari, Hesti
Amerta Nutrition Vol. 9 No. 1 (2025): AMERTA NUTRITION (Bilingual Edition)
Publisher : Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20473/amnt.v9i1.2025.161-168

Abstract

Background: Anemia is a significant health issues among adolescent girls, negatively impacting their life cycle. Bogor City has an anemia prevalence of 28%. The Indonesian Ministry of Health has introduced a digital pocketbook "Prevention of Anemia for Pregnant Women and Adolescent Girls", an educational tool. Objectives: This study aimed to assess the effectiveness of the digital pocketbook in improving the knowledge and attitudes of adolescent girls about preventing anemia. Methods: This quasi-experiment study used Pretest-Posttest with Control Group design. Samples were purposively chosen from female students in four junior high schools in Bogor (40 students per group per school). Group 1 received Digital Pocket Book with Presentatio, Group 2 received Digital Pocket Book only, and Group 3 served as Control. Changes in knowledge and attitude scores before and after the intervention were analyzed using Wilcoxon test, while the difference among the three groups were tested using Kruskall-Wallis tests with post-hoc analysis (p-value<0.05). Results: Before the intervention, knowledge and attitudes score  was relatively homogeneous (p-value=0.068 and 0.695). After the intervention, Group 1 and 2 showed significant improvements compared to the control. Group 1's knowledge increased significantly (3.01 ± 3.613), followed by Group 2 (1.78 ± 2.947). Attitude improvement was also highest in Group 1 (5.10 ± 7.947), followed by Group 2 (2.65 ± 7.118). Additionally, 95% of respondents rated the digital pocketbook as excellent. Conclusions: The digital pocketbook iss considered effective and informative in improving the knowledge and attitudes of adolescent girls about preventing anemia, regardless of additional explanation.