Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Development of an Integrated Electric Vehicle Learning Simulator (EVLIS) with Industry-Based Learning to Accelerate Work Readiness of Vocational School Students Sudarsono, Bambang; Arief Ghozali, Fanani; Tentama, Fatwa; Asti Mulasari, Surahma; Wahyuni Sukesi, Tri; Sulistyawati, Sulistyawati; Yuliansyah, Herman; Nafiati, Lu'lu'; Listyaningrum, Prabandari; Pratama, Wegig; R. Hafid Hardyanto, Settings; Rahmawati, Rahmawati
Bulletin of Pedagogical Research Vol. 4 No. 1 (2024): Bulletin of Pedagogical Research
Publisher : CV. Creative Tugu Pena

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51278/bpr.v4i1.1029

Abstract

Technological developments in this modern era require changes in educational approaches to ensure that students have skills that are relevant to the needs of industry, especially electric vehicles. The research aims to develop an industrial integrated electric vehicle learning tool and test its feasibility. This research design adopts Richey and Klein's research and development (R&D) stages with development and internal validation stages. The research objects were carried out at four vocational schools in the Special Region of Yogyakarta and the Automotive Jogjakarta Center (OJC) with research subjects being teachers, experts and industrial practitioners. The resulting research is the competency aspects needed by the electric vehicle industry and the design of electric vehicle learning aids/Electric Vehicle Learning Simulator (EVLIS) that are feasible and ready to be made into product prototypes. EVLIS can help improve the attitude competency, knowledge and skills of electric vehicle technology for vocational school students. Not only that, the development of EVLIS involving the electric vehicle industry can strengthen collaboration/partnership between the industrial world and vocational schools. Keywords: Electric Vehicle Learning Simulator (EVLIS), Industry Based Learning, Work Readiness, Vocational High Schools (SMK)
PENDAMPINGAN BUDIDAYA AYAM KUB PADA KELOMPOK WANITA TANI (KWT) NISKALA BANTUL DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA Irawati, Hani; Okimustava, Okimustava; Arief Ghozali, Fanani
Jurnal Abdi Insani Vol 11 No 4 (2024): Jurnal Abdi Insani
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/abdiinsani.v11i4.2131

Abstract

Community service is one part of the tridharma of higher education that must be carried out by lecturers. Community service provides space for lecturers to apply their knowledge in the community. One of the community service activities carried out by Ahmad Dahlan University lecturers is by holding training and mentoring KUB chicken cultivation at the Niskala Bantul DIY Farmer Women Group (KWT). The purpose of this service activity is to provide knowledge and assistance to KWT Niskala about KUB chicken cultivation. The initial knowledge of the trainees was measured using pretest questions and after the training activities, a test post was carried out to determine the improvement of the trainees' understanding. Based on the results of the postes, it is known that there is an increase in knowledge related to KUB chicken cultivation, in addition to that based on the assistance carried out, a good increase in the weight of KUB chickens is obtained.
DESA MANDIRI SEHAT BEBAS STUNTING BERBASIS EDUKASI DAN INOVASI DI TEGALREJO GUNUNGKIDUL Tentama, Fatwa; wahyuni Sukesi, Tri; Fitriani Mutmainah, Nur; Sudarsono, Bambang; Asti Mulasari, Surahma; Nafiati, Lu'lu'; Sulistyawati, Sulistyawati; Yuliansyah, Herman; Arief Ghozali, Fanani
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 7, No 7 (2024): MARTABE : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v7i7.2784-2793

Abstract

Kejadian stunting merupakan permasalahan utama mitra yaitu Kalurahan Tegalrejo, Gedangsari yang merupakan lokus stunting tertinggi di Kabupaten Gunungkidul. Stunting merupakan permasalahan nasional yang upaya pencegahannya harus melibatkan lintas sektor agar terwujud kemandirian kesehatan dalam pencegahan stunting. Perlu dilakukan kerjasama antara masyarakat, pemerintah dan perguruan tinggi agar permasalah stunting ini dapat dikendalikan. Tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat mitra dalam melakukan pencegahan terhadap kejadian stunting dengan menggunakan inovasi teknologi sebagai pendukung. Pada akhirnya muara dari kegiatan ini adalah terwujudnya kemandirian kesehatan dalam upaya pencegahan stunting. Metode pelaksanaan program dilakukan dengan penyuluhan, pelatihan, dan praktik termasuk pelatihan dan praktik penggunaan alat-alat dalam pencegahan stunting. Pelatihan ini dilaksanakan selama delapan hari. Sasaran utama pada pelatihan ini adalah kader kesehatan dan perangkat desa di Tegalrejo, Gunungkidul. Hasil kegiatan ini masyarakat mitra memperoleh pengetahuan dan ketrampilan mengenai pelatihan pencegahan stunting, pelatihan penyusunan RPJMDES yang mendukung dalam upaya pencegahan stunting, pelatihan penggunaan alat tas stunting dan timbangan stunting untuk balita, pelatihan penggunaan insinerator skala rumah tangga dan adanya penguatan pengurus posyandu remaja. Selain itu masyarakat mitra juga mendapatkan peralatan pencegahan stunting yang dapat dimanfaatkan oleh kader-kader kesehatan. Program ini dapat diterima dengan antusias oleh masyarakat mitra dan mendapat apresiasi dan dukungan oleh kalurahan Tegalrejo secara maksimal.