Yulizha, Annisa Firda
Unknown Affiliation

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Peran Tri Pusat Pendidikan dalam Upaya Mengatasi Rendahnya Rasa Hormat Kepada Orang Tua dan Guru di Era Globalisasi Yulizha, Annisa Firda; Zahroh, Lailatuz; Priyatno, Hendri; Karlina, Karlina; Widowati, Atri
Jurnal Basicedu Vol. 7 No. 6 (2023)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v7i6.6441

Abstract

Pendidikan adalah gerbang untuk memperbaiki kualitas kehidupan manusia, oleh karenanya salah satu poin keberhasilan pendidikan  adalah menanamkan akhlak mulia. Namun kenyataanya  persoalan merosotnya akhlak marak terjadi, contohnya hilangnya rasa hormat anak kepada orang tua maupun guru. Tontonan negatif yang  tidak terjangkau oleh pengawasan orang dewasa merupkan salah satu contoh penyebab  mengikisnya karakter anak. Sehingga penulisan artikel ini bertujuan untuk menganalisis factor penyebab kurangnya rasa hormat kepada orangtua dan guru serta solusi  dalam menanggulangi hal tersebut. Adapun metode dalam penelitian ini adalah metode tinjauan pustaka (library research) yaitu metode dengan pengumpulan data dengan cara mereview, membaca dan mengkaji beberapa jurnal dengan topik yang sama. Dari penelitian yang dilakukan, beberapa faktor yang menyebabkan kurangnya rasa hormat tersebut  adalah  pola asuh keluarga yang merupakan unsur terpenting dalam perkembangan karakter anak. Faktor Selanjutnya adalah sekolah yang merupakan tempat proses penanaman nilai budi pekerti serta teman sebaya dalam pergaulannya serta keberadaan media sosial yang berpengaruh besar pada pola pikir anak. Sehingga amat diperlukan peran dari tri pusat pendidikan ( keluarga, sekolah dan masyarakat).  Ketiga aspek ini memiliki peran strategis  saling berkaitan dalam upaya membangun dan membudayakan pembentukan karakter sehingga rasa hormat kepada orangtua dan guru yang telah merosot dapat ditingkatkan kembali melalui peran tri pusat pendidikan.
Peran Tri Pusat Pendidikan dalam Upaya Mengatasi Rendahnya Rasa Hormat Kepada Orang Tua dan Guru di Era Globalisasi Yulizha, Annisa Firda; Zahroh, Lailatuz; Priyatno, Hendri; Karlina, Karlina; Widowati, Atri
Jurnal Basicedu Vol. 7 No. 6 (2023)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v7i6.6441

Abstract

Pendidikan adalah gerbang untuk memperbaiki kualitas kehidupan manusia, oleh karenanya salah satu poin keberhasilan pendidikan  adalah menanamkan akhlak mulia. Namun kenyataanya  persoalan merosotnya akhlak marak terjadi, contohnya hilangnya rasa hormat anak kepada orang tua maupun guru. Tontonan negatif yang  tidak terjangkau oleh pengawasan orang dewasa merupkan salah satu contoh penyebab  mengikisnya karakter anak. Sehingga penulisan artikel ini bertujuan untuk menganalisis factor penyebab kurangnya rasa hormat kepada orangtua dan guru serta solusi  dalam menanggulangi hal tersebut. Adapun metode dalam penelitian ini adalah metode tinjauan pustaka (library research) yaitu metode dengan pengumpulan data dengan cara mereview, membaca dan mengkaji beberapa jurnal dengan topik yang sama. Dari penelitian yang dilakukan, beberapa faktor yang menyebabkan kurangnya rasa hormat tersebut  adalah  pola asuh keluarga yang merupakan unsur terpenting dalam perkembangan karakter anak. Faktor Selanjutnya adalah sekolah yang merupakan tempat proses penanaman nilai budi pekerti serta teman sebaya dalam pergaulannya serta keberadaan media sosial yang berpengaruh besar pada pola pikir anak. Sehingga amat diperlukan peran dari tri pusat pendidikan ( keluarga, sekolah dan masyarakat).  Ketiga aspek ini memiliki peran strategis  saling berkaitan dalam upaya membangun dan membudayakan pembentukan karakter sehingga rasa hormat kepada orangtua dan guru yang telah merosot dapat ditingkatkan kembali melalui peran tri pusat pendidikan.
Analisis Penggunaan dan Penerimaan Aplikasi Canva Guru Sekolah Dasar Dilihat dari Model Unified Theory Of Acceptance And Use Of Technology 2 Yulizha, Annisa Firda; Sofwan, Muhammad; Wulandari, Bunga Ayu
Publikasi Pendidikan Vol 15, No 1 (2025)
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/publikan.v15i1.70420

Abstract

Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) telah membawa perubahan signifikan dalam inovasi dalam penyelenggaraan pendidikan. Salah satu media teknologi yang bisa digunakan adalah aplikasi Canva. Pendidikan berbasis TIK dapat dimanfaatkan dengan baik oleh guru, tenaga kependidikan, dan siswa dalam meningkatkan mutu, mutu dan akses terhadap pendidikan serta menjadikan proses pembelajaran berkualitas dan bermakna. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penggunaan aplikasi Canva pada guru dengan mengintegrasikan pendekatan teori penerimaan dan penggunaan teknologi terpadu. Untuk itu penelitian ini menggunakan kuesioner yang diberikan kepada 304 guru sekolah dasar yang telah mengintegrasikan ICT dalam pembelajaran. Model persamaan struktural yang digunakan dalam penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan aplikasi canva pada guru sekolah dasar efektif dan dapat meningkatkan kualitas pembelajaran serta menyesuaikan dengan kebutuhan siswa. Kesatuan teori dan pendekatan penggunaan teknologi berpengaruh dalam menjelaskan penggunaan dan penerimaan aplikasi canva bagi guru sekolah dasar.
Project-Based Learning pada Pendidikan Dasar: Kajian Teoretis terhadap Hasil Belajar dan Kolaborasi Siswa Pahmi, Sahrul; Juliana, Endang; Yulizha, Annisa Firda; Kurniawan, Arizal Dwi
Jurnal Pendidikan Tematik Dikdas Vol. 10 No. 1 (2025): Jurnal Pendidikan Tematik Dikdas
Publisher : Program Studi Magister Pendidikan Dasar Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/jptd.v10i1.38202

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meninjau efektivitas implementasi model Project Based Learning (PjBL) dalam meningkatkan hasil belajar serta kemampuan kolaborasi siswa sekolah dasar. Indikator yang digunakan untuk menilai kemampuan kolaborasi meliputi keterampilan komunikasi, pembagian tugas yang efektif, sikap saling menghargai dalam diskusi kelompok, serta kontribusi aktif dalam penyelesaian proyek. Metode yang digunakan adalah studi pustaka (library research), dengan menganalisis sembilan artikel ilmiah yang diperoleh dari Google Scholar menggunakan kata kunci "PjBL" dan "Sekolah Dasar". Teknik pengumpulan data dilakukan melalui analisis isi terhadap jurnal-jurnal yang relevan untuk mengidentifikasi temuan empiris terkait penerapan PjBL. Jenis data yang digunakan adalah data kualitatif, dengan pendekatan deskriptif untuk merangkum dan menyajikan hasil penelitian yang telah dikaji. Hasil penelitian menunjukkan bahwa PjBL secara signifikan meningkatkan pemahaman konsep, keterampilan sosial, motivasi belajar, dan kemampuan berpikir kritis siswa. Model ini memberikan pengalaman belajar yang lebih kontekstual dan relevan, sehingga siswa lebih aktif, kreatif, serta mandiri dalam menyelesaikan tugas. Selain itu, PjBL menanamkan nilai-nilai seperti tanggung jawab, disiplin, dan inovasi. Meskipun efektif, implementasi PjBL menghadapi tantangan, seperti keterbatasan waktu dan kesiapan guru dalam menerapkan metode ini. Oleh karena itu, diperlukan pelatihan guru serta dukungan sumber daya yang memadai agar PjBL dapat diterapkan secara optimal di sekolah dasar.