Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENILAIAN KESEHATAN BANK SYARIAH MENGGUNAKAN METODE REGC zalina, indah
Al-Hisbah Jurnal Ekonomi Syariah Vol. 4 No. 1 (2024): Jurnal Al Hisbah
Publisher : Institut Agama Islam Tafaqquh Fiddin Dumai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57113/his.v4i1.367

Abstract

Sharia bank health assessment is an important evaluation process in determining the performance and financial stability of sharia-based banks. This assessment covers a number of factors, including compliance with sharia rules and principles, financial performance, risk management, and compliance with regulations. The aim of carrying out this bank health assessment is to ensure that sharia banks can maintain their stability, provide quality services to customers, and comply with ethical standards and Islamic law. The research method used is a qualitative approach with library research. The health of the bank can be concluded that the bank can carry out its operations well, so that it is able to guarantee the continuity of the bank's financial and business operations so that public confidence remains in channeling its funds. To determine the health level of a bank, it can be done through six assessment methods, namely CAMELS. However, starting from January 1 2012, the RGEC method is used to assess the bank's health level in the last period up to December 31 2011, and simultaneously revoke Bank Indonesia Regulation No.6/ 10/PBI/2004 concerning the Health Level Assessment System for Commercial Banks using the CAMELS method.
Penilaian Kesehatan Bank Syariah Menggunakan Metode REGC Zalina, Indah; Fitriany, Lestari; Nurmatias, Faizal; Khairul
Al-Hisbah Jurnal Ekonomi Syariah Vol 4 No 1 (2024): Jurnal Al Hisbah
Publisher : Institute Agama Islam Tafaqquh Fiddin Dumai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57113/his.v4i1.348

Abstract

Penilaian kesehatan bank syariah merupakan proses evaluasi yang penting dalam menentukan kinerja dan stabilitas keuangan bank berbasis syariah. Penilaian tersebut melibatkan sejumlah faktor, termasuk kepatuhan terhadap aturan-aturan dan juga prinsip syariah, kinerja keuangan, manajemen risiko, serta kepatuhan terhadap regulasi. Tujuan dari dilaksanakannya penilaian kesehatan Bank ini adalah untuk memastikan bahwa bank syariah dapat menjaga stabilitasnya, memberikan layanan yang berkualitas kepada nasabah, serta mematuhi standar etika dan hukum Islam. Metode Penelitian yang di gunakan ialah pendekatan kualitatif dengan studi pustaka (library research). kesehatan bank dapat disimpulkan bahwa bank dapat menjalan operasionalnya dengan baik, sehingga mampu menjamin kelangsungan operasional keuangan dan bisnis bank sehingga kepercayaan masyarakat tetap tergaja untuk menginvestasikan dananya. Untuk mengetahui tingkat kesehatan bank bisa dilakukan melalui Enam metode penilaian yaitu dengan CAMELS, Namun mulai dari tanggal 01 Januari 2012 Metode RGEC digunakan untuk menilai tingkat kesehatan bank pada periode terakhir hingga tanggal 31 Desember 2011, dan secara bersamaan mencabut Peraturan Bank Indonesia No.6/10/PBI/2004 mengenai Sistem Penilaian Tingkat Kesehatan Bank Umum dengan metode CAMELS.