Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Edukasi Hak Anak di Sekolah Menengah Pulau Terluar—Belakang Padang, Batam, Perbatasan Indonesia-Singapura Niko, Nikodemus; Yahya, Glory Yolanda; Rani, Marnia; Kustiawan, Kustiawan; Sakti, Tiara; Astriyanti, Mery Pemilia; Ahsan, Zikri Raudhatul; Pusfita, Dela
Journal of Community Service and Society Empowerment Том 1 № 02 (2023): Journal of Community Service and Society Empowerment
Publisher : PT. Riset Press International

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59653/jcsse.v1i02.241

Abstract

Tulisan ini menyoroti perlunya perhatian khusus terhadap anak-anak yang tinggal di pulau ini, karena mereka sering menghadapi tantangan unik dan terbatasnya akses terhadap layanan pendidikan yang memadai. Dalam konteks ini, edukasi tentang hak anak menjadi sangat penting. Anak-anak di pulau ini memiliki hak yang sama dengan anak-anak di tempat lain untuk mendapatkan pendidikan berkualitas, kesehatan, perlindungan, dan partisipasi dalam proses pembelajaran. Tulisan ini akan membahas strategi dan upaya yang dapat dilakukan oleh sekolah menengah di Pulau Terluar Belakang Padang untuk memastikan bahwa hak-hak ini dihormati dan dipenuhi. Melalui penekanan pada edukasi hak anak, diharapkan para siswa di pulau ini dapat mengembangkan pemahaman yang lebih baik tentang hak-hak mereka, mendorong partisipasi aktif dalam kehidupan sekolah, dan meningkatkan kualitas pendidikan mereka secara keseluruhan. Dengan meningkatnya kesadaran dan perhatian terhadap hak anak di sekolah menengah ini, diharapkan akan tercipta lingkungan pendidikan yang inklusif, adil, dan berdaya guna bagi anak-anak di Pulau Terluar Belakang Padang.
Pengelolaan, Pemahaman dan Perlindungan Masyarakat, Serta Penegakan Hukum Tindak Pidana Mengenai Ilegal Fishing Astriyanti, Mery Pemilia; Efritadewi, Ayu
Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan Vol 10 No 10 (2024): Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan
Publisher : Peneliti.net

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.11447187

Abstract

Penelitian ini didasari oleh keprihatinan akan dampak serius ilegal fishing terhadap sumber daya perikanan global dan ekosistem laut. Tujuan penelitian adalah untuk menganalisis beragam aspek yang terkait dengan ilegal fishing, terutama dalam konteks pengelolaan sumber daya perikanan, pemahaman masyarakat terhadap dampak sosial dan ekonomi, serta penegakan hukum terhadap praktik ilegal ini. Metode penelitian ini mencakup analisis literatur, data lapangan, dan wawancara dengan pihak terkait, menekankan pada kerangka hukum yang mengatur kegiatan perikanan di Indonesia, khususnya Undang-Undang Nomor 45 Tahun 2009. Hasil penelitian menyoroti kerentanan sumber daya perikanan terhadap aktivitas ilegal yang mengakibatkan kerugian ekonomi dan lingkungan, serta menekankan perlunya perlindungan nelayan yang menjadi korban ilegal fishing. Lebih lanjut, hasil penelitian menyoroti perlunya penegakan hukum yang efektif untuk menjaga keberlanjutan sumber daya laut serta mengurangi praktik ilegal fishing. Dengan demikian, penelitian ini menunjukkan urgensi pemahaman yang mendalam dan penerapan hukum yang kuat sebagai langkah penting dalam upaya mencegah dan menindak praktik ilegal fishing demi menjaga keseimbangan lingkungan laut dan kelangsungan hidup masyarakat pesisir.
Kandasnya Hubungan Asmara Bagi Pengguna Pelet dalam Persfektif Hukum Pidana Astriyanti, Mery Pemilia; Widiyani, Heni
Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan Vol 10 No 10 (2024): Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan
Publisher : Peneliti.net

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.11447611

Abstract

Penelitian ini membahas dampak penggunaan pelet dalam hubungan asmara dan perspektif hukum pidana terhadap praktik ini. Melalui wawancara mendalam dengan tiga informan yang pernah menggunakan pelet, penelitian ini menemukan bahwa penggunaan pelet dapat menyebabkan kandasnya hubungan karena motif yang tidak baik, seperti ingin memperkuat kendali atas pasangan. Dari perspektif hukum pidana, penggunaan pelet dapat dianggap sebagai tindakan yang melanggar hukum, terutama karena merugikan pasangan secara materiil dan immateriil. Penelitian ini menggunakan desain kualitatif dengan pendekatan studi kasus dan menganalisis data melalui teknik analisis isi. Hasilnya menunjukkan bahwa perlindungan hukum terhadap korban perlu diperkuat, sanksi hukum tegas harus diterapkan, dan pendekatan hukum preventif melalui pendidikan hukum dan kesadaran masyarakat perlu diimplementasikan.