p-Index From 2020 - 2025
0.408
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Kurios JURNAL MISIONER
Katu, Jefri Hina Remi
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Teologi Pengelolaan Uang sebagai Bentuk Manajemen Keuangan Pribadi Menggunakan Analisis Iceberg di Kalangan Mahasiswa Panuntun, Daniel Fajar; Oddeng, Zulkifli; Sophia, Selvyen; Sembiring, Raharja; Katu, Jefri Hina Remi
Misioner Vol 4 No 1 (2024)
Publisher : SEKOLAH TINGGI TEOLOGI KIBAID MAKALE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51770/jm.v4i1.184

Abstract

Abstract: This study aimed to formulate a Theology of Money Management. The theory employed in developing money management was based on the iceberg analysis methodology. Effective personal financial management was crucial for students, particularly those at the Jakarta Theological Seminary (STFT), to prevent multiple short-term, medium-term, and long-term financial difficulties. The employed approach is a qualitative methodology involving surveys and literature reviews. The collected data was then examined using the iceberg theory and subjected to U-Process analysis. The paper's findings introduce a Money Management Theology variant that was clarified in the concept definition. This variant involves reconsidering, restructuring, and recontextualization of the subject matter. Keywords: Iceberg; Management; Money; Student; Theology. Abstrak: Tulisan ini bertujuan untuk menyusun sebuah Teologi Pengelolaan Uang. Teori yang dipakai dalam merumuskan pengelolaan uang didasarkan pada pendekatan analisis iceberg. Manajemen keuangan pribadi perlu bagi mahasiswa terkhusus pada Sekolah Tinggi Filsafat Theologi Jakarta (STFT) agar dapat terhindar dari berbagai masalah keuangan yang bersifat jangka pendek, menengah, maupun panjang. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif dengan pengumpulan data melalui kuesioner dan studi literatur yang dianalisis dengan teori iceberg yang dilanjutkan dengan analisis U-Process. Hasil dari tulisan ini menyajikan sebuah bentuk Teologi Pengelolaan Uang yang diuraikan dalam deskripsi konsep yang meliputi rethinking, redesigning, dan reframing. Kata-kata Kunci: Keuangan; Iceberg; Mahasiswa; Manajemen; Teologi.
Eschatology already or not yet: Sebuah pendekatan eskatologi Pentakostal dan Marapu di Sumba Timur berdasarkan teologi pengharapan Jurgen Moltmann Katu, Jefri Hina Remi
KURIOS Vol. 10 No. 1: April 2024
Publisher : Sekolah Tinggi Teologi Pelita Bangsa, Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30995/kur.v10i1.910

Abstract

Eschatology is often discussed and gives rise to much speculation about this reality. The debate of eschatology arises because it is a hope for the existence of the future and is part of the Creator's plan to save creation. The Pentecostal group emphasizes eschatology on the condition of hope for future salvation, which refers to the salvation of the soul. The Marapu belief in the culture of the East Sumba people is that human life has ecological meaning. The structure of the house displays a house building that has cosmological significance. This use moves the Sumba people to treat the land and other objects as sacred objects and have eschatological content in which a sustainable creation occurs and needs to be protected. The concept of eschatology that must be maintained is an eschatological concept that is already present but has yet to be discussed with the Theology of Hope. According to Moltmann, using qualitative research methods through literary analysis shows that biblical texts never teach abandonment or reveal creation to others as an act of hope in eschatological anticipation. AbstrakEskatologi merupakan suatu pembahasan yang kerap diperbincangkan dan menimbulkan banyak spekulasi mengenai realitas tersebut. Pembahasan eskatologi muncul karena menjadi suatu pengharapan akan realitas masa depan dan menjadi bagian dari rencana penyelamatan Sang Pencipta terhadap ciptaan. Kelompok Pentakostal menekankan eskatologi pada kondisi pengharapan keselamatan yang bersifat masa depan yang merujuk pada keselamatan jiwa. Keyakinan Marapu dalam kebudayaan masyarakat Sumba Timur, kehidupan manusia memiliki makna ekologis struktur rumah yang menampilkan bangunan rumah yang bermakna kosmologis. Pemaknaan tersebut menggerakkan orang-orang Sumba untuk memperlakukan tanah dan benda-benda lainnya sebagai benda-benda sakral dan memiliki muatan eskatologis yang mana terjadinya suatu penciptaan yang berlanjut dan perlu dijaga. Konsep Eskatologi yang harus dipertahankan adalah eskatologi yang bersifat already but not yet. konsep ini dipercakapkan dengan teologi Pengharapan menurut Moltmann dengan menggunakan metode penelitian kualitatif melalui analisa literatur. Penelitian ini menampilkan bahwa teks-teks Alkitab tidak pernah mengajarkan pengabaian atau penghancuran alam semesta sebagai tindakan pengharapan atas antisipasi eskatologi. Â