Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PENDAMPINGAN PENGEMBANGAN DESA WISATA TAMANMARTANI Putra, Tegar Satya; Yennie, Yennie; Murti, Desideria Cempaka Wijaya; Fauzi, Gilang Ahmad; Prihatno, Prihatno
Jurnal Pengabdian Masyarakat Sabangka Vol 3 No 02 (2024): Jurnal Pengabdian Masyarakat Sabangka
Publisher : Pusat Studi Ekonomi, Publikasi Ilmiah dan Pengembangan SDM Azramedia Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62668/sabangka.v3i02.968

Abstract

Abstract: The development of tourism villages has become one of the government's strategies to improve the welfare of local communities and encourage economic growth. Tamanmartani Tourism Village, one of the tourism villages in Indonesia, has great potential to develop. However, the village also faces several challenges, such as a low level of cooperation, ineffective communication, lack of clean production application, and lack of understanding of social media and digital marketing. To overcome these challenges, three types of training were organized for stakeholders in Tamanmartani Tourism Village. This training is divided into three groups, namely service improvement, digital marketing, and management. The results of the training show that the participants have a high level of engagement and a good understanding of the material taught. This training also provides tangible benefits for Tamanmartani Tourism Village. To improve all aspects that have been learned, consistent actions and involvement of all relevant stakeholders are required. Abstrak: Pengembangan desa wisata telah menjadi salah satu strategi pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat lokal dan mendorong pertumbuhan ekonomi. Desa Wisata Tamanmartani, salah satu desa wisata di Indonesia, memiliki potensi besar untuk berkembang. Namun, desa tersebut juga menghadapi beberapa tantangan, seperti rendahnya tingkat kerjasama, komunikasi yang tidak efektif, kurangnya penerapan produksi bersih, dan kurangnya pemahaman tentang media sosial dan pemasaran digital. Guna mengatasi tantangan tersebut, tigas jenis pelatihan diselenggarakan bagi para pemangku kepentingan di Desa Wisata Tamanmartani. Pelatihan ini dibagi menjadi tiga kelompok, yaitu peningkatan pelayanan, pemasaran digital, dan manajemen. Hasil pelatihan menunjukkan bahwa peserta memiliki tingkat keterlibatan yang tinggi dan pemahaman yang baik terhadap materi yang diajarkan. Pelatihan ini juga memberikan manfaat nyata bagi Desa Wisata Tamanmartani. Untuk dapat meningkatkan seluruh aspek yang telah dipelajari, dibutuhkan tindakan yang konsisten dan keterlibatan seluruh pemangku kepentingan yang bersangkutan.
PENGEMBANGAN PARIWISATA DESA PACAREJO: DAMPAK SOSIAL DAN PENGUATAN KOMUNITAS Putra, Tegar Satya; Yennie, Yennie; Murti, Desideria Cempaka Wijaya; Fauzi, Gilang Ahmad; Prihatno, Prihatno
PROFICIO Vol. 5 No. 1 (2024): PROFICIO: Jurnal Abdimas FKIP UTP
Publisher : FKIP UNIVERSITAS TUNAS PEMBANGUNAN SURAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36728/jpf.v5i1.3201

Abstract

Inisiatif pelatihan ini dilakukan untuk meningkatkan potensi pariwisata Desa Pacarejo dengan meningkatkan kapasitas komunitas lokal dalam bidang kunci manajemen pariwisata. Mengakui peran penting pariwisata dalam pengembangan pedesaan, program ini dirancang untuk mengatasi tantangan spesifik melalui pendekatan terstruktur, berfokus pada tiga domain penting: pemasaran digital, keunggulan layanan, dan implementasi praktik perbaikan berkelanjutan melalui Kaizen dan penetapan tujuan SMART. Rasionalitas menargetkan area-area ini berakar pada tujuan yang lebih luas untuk menumbuhkan pariwisata berkelanjutan yang dapat memacu pertumbuhan ekonomi sambil melestarikan warisan budaya. Penyesuaian yang dilakukan selama program, seperti menggunakan contoh yang lebih mudah diterapkan untuk tujuan SMART dan memperkenalkan aktivitas ice-breaking, sangat penting dalam meningkatkan keterlibatan dan pemahaman peserta. Keberhasilan pelatihan ini dikaitkan dengan adaptabilitas dan relevansinya, yang memfasilitasi lingkungan belajar yang mendorong partisipasi aktif dan penerapan praktis keterampilan. Hasilnya adalah penguatan fondasi sektor pariwisata Pacarejo, berkontribusi pada perjalanan desa menjadi tujuan yang mandiri dan dinamis yang memperkaya pengalaman pengunjung dan kualitas hidup masyarakat lokal.
HUBUNGAN ANTARA EXPERIENCE ECONOMY, TOUR QUALITY, DAN TOUR SATISFACTION DI DESA WISATA TAMANMARTANI Fauzi, Gilang Ahmad; Rosyadi, Fachrurrozi; Putra, Tegar Satya; Murti, Desideria Cempaka Wijaya; Prihatno
MANAJEMEN DEWANTARA Vol 8 No 1 (2024): MANAJEMEN DEWANTARA
Publisher : Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30738/md.v8i1.16187

Abstract

This study aims to analyze the relationship between the dimensions of experience economy, tour quality, and tour satisfaction in Tamanmartani tourist village. The dimensions of experience economy consist of education, entertainment, aesthetic, escapism. Each of the dimension reflects specific expectation that the tour participants have to the tour itself. Through quantitative methods, questionnaires were used to collect data from tourists visiting Tamanmartani tourism village. A total of 100 respondents were involved in this study and the collected data were processed using Smart PLS. The result of the analysis shows that the dimensions of experience economy have a positive impact on the perception of tour quality and tour satisfaction. The results provide a better understanding of how the interaction between these factors can shape the perception, behavior, and image of tourist destinations. This study provides valuable information for destination managers, local governments, and tourism industry stakeholders to design more effective strategies in developing Tamanmartani tourism village.
PENDAMPINGAN PENGEMBANGAN DESA WISATA TAMANMARTANI Putra, Tegar Satya; Yennie, Yennie; Murti, Desideria Cempaka Wijaya; Fauzi, Gilang Ahmad; Prihatno, Prihatno
Jurnal Pengabdian Masyarakat Sabangka Vol 3 No 02 (2024): Jurnal Pengabdian Masyarakat Sabangka
Publisher : Pusat Studi Ekonomi, Publikasi Ilmiah dan Pengembangan SDM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62668/sabangka.v3i02.968

Abstract

Abstract: The development of tourism villages has become one of the government's strategies to improve the welfare of local communities and encourage economic growth. Tamanmartani Tourism Village, one of the tourism villages in Indonesia, has great potential to develop. However, the village also faces several challenges, such as a low level of cooperation, ineffective communication, lack of clean production application, and lack of understanding of social media and digital marketing. To overcome these challenges, three types of training were organized for stakeholders in Tamanmartani Tourism Village. This training is divided into three groups, namely service improvement, digital marketing, and management. The results of the training show that the participants have a high level of engagement and a good understanding of the material taught. This training also provides tangible benefits for Tamanmartani Tourism Village. To improve all aspects that have been learned, consistent actions and involvement of all relevant stakeholders are required. Abstrak: Pengembangan desa wisata telah menjadi salah satu strategi pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat lokal dan mendorong pertumbuhan ekonomi. Desa Wisata Tamanmartani, salah satu desa wisata di Indonesia, memiliki potensi besar untuk berkembang. Namun, desa tersebut juga menghadapi beberapa tantangan, seperti rendahnya tingkat kerjasama, komunikasi yang tidak efektif, kurangnya penerapan produksi bersih, dan kurangnya pemahaman tentang media sosial dan pemasaran digital. Guna mengatasi tantangan tersebut, tigas jenis pelatihan diselenggarakan bagi para pemangku kepentingan di Desa Wisata Tamanmartani. Pelatihan ini dibagi menjadi tiga kelompok, yaitu peningkatan pelayanan, pemasaran digital, dan manajemen. Hasil pelatihan menunjukkan bahwa peserta memiliki tingkat keterlibatan yang tinggi dan pemahaman yang baik terhadap materi yang diajarkan. Pelatihan ini juga memberikan manfaat nyata bagi Desa Wisata Tamanmartani. Untuk dapat meningkatkan seluruh aspek yang telah dipelajari, dibutuhkan tindakan yang konsisten dan keterlibatan seluruh pemangku kepentingan yang bersangkutan.