Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Recognition of the vocationalization process in tourism villages as potential sources of non-formal education in Indonesia: a TVET framework perspective Bawono, Septiono Eko; Sudira, Putu; Nugraheni, Mutiara; Prihandini, Tinesa Fara; Sahria, Yoga
Jurnal Pendidikan Teknologi dan Kejuruan Vol. 30 No. 1 (2024): (May)
Publisher : Faculty of Engineering, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jptk.v30i1.66428

Abstract

The challenges of socioeconomic loss due to the increasing number of unemployed persons, especially in rural areas, remain high. Tourist villages, comprising villagers' activities and local attractions in rural areas, are a potential source that can accommodate people to meet job needs. This study aims to define the roles, tasks, knowledge, skills, attributes, and functional areas of competence in tourist villages. The research was conducted in three tourist villages, namely Segajih, Jatimulyo, and Tinalah, in the Yogyakarta Special Region Province. The study employed a qualitative approach with research steps consisting of field observation, in-depth interviews, data generation, data analysis, and expert judgment. Data analysis refers to the Regional Model Competence Standard of Technical and Vocational Education and Training (TVET). The results showed that tourist villages play a role and task for the people as a life-based learning approach. The implementation of these roles and tasks requires knowledge, skills, and attributes, representing the functional areas of competence. Tourist villages have the opportunity to create jobs for the people; however, the community expresses concerns about skills improvement, such as social and emotional skills, cognitive and metacognitive skills, basic digital skills, as well as green job skills.
Aplikasi Perhitungan Resistansi Resistor Menggunakan Augmented Reality Arifianto, Teguh; Sunaryo, Sunaryo; Sunardi, Sunardi; Nopriyanto, Windi; Prihandini, Tinesa Fara; Abyan, Naufal Jundi; Moonligh, Lady Silk
Jurnal Teknik Informatika UMUS Vol 5 No 2 (2023): November
Publisher : Universitas Muhadi Setiabudi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46772/intech.v5i2.1407

Abstract

Mata kuliah rangkaian elektronika I mengajarkan komponen dasar penyusun sebuah rangkaian listrik salah satunya yaitu resistor. Dalam proses pembelajaran mata kuliah tersebut terkadang terdapat taruna yang kurang memahami terkait dengan penjelasan komponen dasar rangkaian listrik sehingga taruna merasa bosan. Tujuan penelitian ini yaitu merancang pembuatan aplikasi perhitungan resistansi resistor menggunakan augmented reality. Augmented reality adalah sebuah perkembangan teknologi yang dapat berbentuk visual 3D dalam sebuah objek sehingga informasi yang didapatkan dari objek tersebut dapat disampaikan dengan baik oleh pengguna. Aplikasi ini berbasis android sehingga dapat digunakan dengan mudah dan dimana saja. Metode perancangan menggunakan Multimedia Development Life Cycle (MDLC) dengan menerapkan 6 tahap yaitu concept, design, material collecting, assembly, testing, dan distribution. Dari hasil pengujian menggunakan metode blackbox testing menunjukkan bahwa uji fungsional sistem sebesar 100% dapat berfungsi serta dapat menghitung resistansi resistor menggunakan augmented reality.
PEMANFAATAN TEKNOLOGI DIGITAL DAN STRATEGI MARKETING UNTUK MENINGKATKAN EFEKTIVITAS PEMASARAN: STUDI KASUS PADA DESA WISATA TINALAH Rizki, Galuh Alif Fahmi; Prihandini, Tinesa Fara; Triyono, Moch Bruri; Priyanto, Priyanto
PETA - Jurnal Pesona Pariwisata Vol. 2 No. 1 (2023): Pesona Pariwisata
Publisher : Program Studi Pariwisata, UPN Veteran Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33005/peta.v2i1.8

Abstract

Pada era disrupsi teknologi, pemanfaatan teknologi digital dan strategi pemasaran yang efektif menjadi kunci penting dalam memasarkan destinasi wisata. Desa Wisata Tinalah merupakan salah satu destinasi wisata yang memiliki potensi dan keunikan yang menarik bagi para wisatawan. Oleh karenaitu, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi pemasaran yang diterapkan pada Desa Wisata Tinalah dan sejauh mana pemanfaatan teknologidigital dapat berkontribusi dalam meningkatkan kunjungan wisatawan. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan mengumpulkan datamelalui observasi, wawancara, dan analisis dokumen terkait. Responden terdiri dari individu yang terlibat dalam pengelolaan dan pemasaran DesaWisata Tinalah serta wisatawan yang telah mengunjungi destinasi tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi pemasaran Desa WisataTinalah melibatkan penggunaan media sosial, situs web, lead magnet, meet online dengan tour travel, webinar, iklan online, user generated content (UCG)dan Google Bisnis sebagai saluran untuk mempromosikan dan mengkomunikasikan daya tarik serta kegiatan di desa wisata tersebut. Konten kreatifseperti foto, video, dan cerita menarik digunakan untuk memikat minat wisatawan. Interaksi langsung dengan wisatawan melalui media sosial danresponsif terhadap pertanyaan dan tanggapan juga menjadi bagian penting dari strategi pemasaran. Pemanfaatan teknologi digital dalam memasarkanDesa Wisata Tinalah telah memberikan dampak positif yang signifikan, seperti (1) Kunjungan wisatawan mengalami peningkatan; (2) Penggunaanmedia sosial, situs web, iklan online, user generated content (UCG) dan lead magnet telah memperluas jangkauan promosi dan (3) meningkatkankesadaran wisatawan tentang keunikan dan potensi Desa Wisata Tinalah. Dengan demikian, perpaduan antara pemanfaatan teknologi digital dan strategipemasaran telah menjadi kunci sukses dalam memasarkan Desa Wisata Tinalah, mengundang minat wisatawan, serta meningkatkan jumlah kunjunganwisatawan. Kata kunci: Teknologi Digital, Strategi Pemasaran, Desa Wisata Tinalah