Pemberdayaan masyarakat merupakan salah satu upaya penting dalam meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup warga. Kegiatan ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis implementasi serta pengawasan program pemberdayaan masyarakat yang dilakukan di Kecamatan Kediri, Bali. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan bahwa implementasi program pemberdayaan masyarakat di Kecamatan Kediri telah berjalan dengan baik, namun masih terdapat beberapa kendala yang perlu diatasi, seperti kurangnya partisipasi aktif dari masyarakat dan keterbatasan sumber daya. Pengawasan program juga ditemukan masih memiliki beberapa kelemahan, termasuk kurangnya monitoring dan evaluasi yang sistematis. Untuk mengoptimalkan hasil program pemberdayaan, maka perlu dilakukan peningkatan partisipasi masyarakat melalui pendekatan partisipatif, serta penguatan mekanisme pengawasan dengan melibatkan berbagai pemangku kepentingan. Dengan demikian, diharapkan program pemberdayaan masyarakat di Kecamatan Kediri dapat berjalan lebih efektif dan memberikan dampak yang signifikan terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat. Selain itu, peningkatan transparansi dan akuntabilitas dalam pelaksanaan program juga perlu diperhatikan untuk memastikan bahwa setiap langkah yang diambil sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan.