Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PEMERTAHANAN BAHASA SELWASA DI DESA BATU PUTIH KECAMATAN WERMAKTIAN KABUPATEN KEPULAUAN TANIMBAR Fenanlabir, Ursula Margarita; da Costa, Romilda Arivina; Pesiwarissa, Leonora F
Arbitrer : Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 5 No 3 (2023): Arbitrer : Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP Universitas Pattimura (Indonesia Language and Literature Education Department, The Faculty of Teacher's Training and Educational Sciences, University of Pattimura)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30598/arbitrervol5no3hlm973-988

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan fenomena sosial pemertahanan bahasa di Desa Batu Putih, Kecamatan Wermaktian, Kabupaten Kepulauan Tanimbar. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini ialah pendekatan kualitatif yang berfokus pada pemertahaan bahasa, yang dilihat berdasarkan penggunaan bahasa pada ranah keluarga, ranah tetangga, ranah tetangga, ranah kerja, ranah agama, ranah adat, dan ranah pendidikan. Untuk pengumpulan data, metode yang digunakan ialah observasi, rekaman, wawancara, kuesioner dan pendokumentasian gambar. Hasil penelitian menunjukan bahwa di Desa Batu Putih persentase bahasa Selwasa tertinggi terlihat pada ranah keluarga, ranah adat dan didukug ranah tetangga. Bahasa Melayu Ambon memiliki persentase terendah jika dibandingkan dengan penggunaan bahasa Selwasa pada ketiga ranah tersebut. Sedangkan menurut usia penutur, penutur GL memiliki persentase tertinggi diikuti GT dan disusul GM dengan persentase terendah. Sedangkan utuk pekerjaan,petani memiliki persentase penggunaan bahasa Selwasa tertinggi dibandingkan persentase penggunaan bahasa Selwasa oleh pekerjaanyang lai. Sehigga dapat dikatakan bahwa bahasa Selwasa masih dipertahankan dengan baik di Desa Batu Putih.
Preservation of the Selwasa Language in Batu Putih Village Fenanlabir, Ursula Margarita; da costa, Romilda Arivina; Pesiwarissa, Leonora Farilyn
Mirlam: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 4 No 1 (2023): MIRLAM: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Publisher : Universitas Pattimura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30598/mirlamvol4no1hlm6-9

Abstract

The preservation of the Selwasa language in Batu Putih Village, Wermaktian District, Tanimbar Islands Regency. This study seeks to elucidate the social phenomena of language maintenance in Batu Putih Village, Wermaktian District, Tanimbar Islands Regency. This research employs a qualitative methodology centred on language maintenance, assessed through language usage in the domains of family, neighbours, employment, religion, customs, and education. The methods employed for data collection included observation, interviews, questionnaires, and documentation. The research findings indicate that in Batu Putih Village, the predominant usage of the Selwasa language is evident in the domains of family and customs, with additional support from the domain of neighbours. Ambon Malay exhibits the lowest prevalence relative to the Selwasa language across the three domains. According to the speakers' ages, GL speakers constitute the biggest percentage, followed by GT, with GM having the lowest percentage. Conversely, farmers exhibit the largest percentage of Selwasa language usage compared to other professions. Consequently, it can be asserted that the Selwasa language remains well-preserved in Batu Putih Village.