Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Evaluating Musculoskeletal Disorder Risk Factors through Quick Exposure Check: A Case Study in a Crumb Rubber Factory Kumala, Andhini; Adelino, Muhammad Ilham; Fitri, Meldia
Journal of Industrial View Vol 6, No 1 (2024): Publikasi Ilmiah Teknik Industri
Publisher : Universitas Merdeka Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26905/jiv.v6i1.11926

Abstract

Manual Material Handling (MMH) encompasses activities such as lifting, moving, carrying, pulling, and lowering materials or finished goods, relying on manual human power. The pressing workstation in the crumb rubber factory is a setting where MMH tasks are performed. Workers at this station are involved in lifting and moving bandelas weighing approximately 35 kg daily, without the aid of assistive devices, thereby exposing them to potential risks of musculoskeletal disorders. This study is designed to assess the work posture of employees at the pressing workstation concerning the risk of musculoskeletal disorders in the crumb rubber factory. The Quick Exposure Check (QEC) method was employed for evaluation, utilizing data collected through the QEC questionnaire from a total of 10 workers. The results showed that 80% of workers were at high risk of developing musculoskeletal disorders, characterized by an exposure level score of more than 70% and requiring improvement and change as quickly as possible. In contrast, 20% of workers showed exposure levels below 70% and required immediate remediation. This research contributes to increasing employee awareness of the risks of GMS and the importance of ergonomic work practices. This increased awareness can contribute to reducing the incidence of injuries and improving the welfare of workers in rubber factories.
Evaluasi Proses Mental Mahasiswa Teknik Industri Menggunakan Pendekatan Uji Statistik Dengan Metodologi RSME Kumala, Andhini; Sari, Aprilita; Atryes, Viola; Adelino, Muhammad Ilham
Jurnal ARTI (Aplikasi Rancangan Teknik Industri) Vol. 19 No. 2 (2024): Jurnal ARTI: Aplikasi Rancangan Teknik Industri
Publisher : Sekolah Tinggi Teknologi Dumai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52072/arti.v19i2.1069

Abstract

Perubahan pada era industri 4.0 yang masif menuntut kemampuan adaptasi dan pengembangan diri yang cepat, termasuk pada kurikulum Teknik Industri. Ketidakmampuan untuk beradaptasi dapat meningkatkan tingkat stres yang mempengaruhi proses mental mahasiswa. Tujuan dari penelitian ini adalah mengevaluasi dan membandingkan perbedaan proses mental yang dialami oleh mahasiswa Teknik Industri secara statistik. Metode yang digunakan adalah uji t-sampel independen dan uji Mann-whitney U. Pengambilan data menggunakan metodologi Rating Scale Mental Scale (RSME). Hasil yang didapatkan adalah empat dari enam indikator memiliki nilai rata-rata yang lebih tinggi pada mata kuliah Teori Probabilitas. Meskipun demikian, nilai p-value pada seluruh indikator melebihi dari tingkat signifikansi. Nilai tersebut menyatakan bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan secara statistik antara skor rata-rata kelompok Statistika Industri dan kelompok Teori Probabilitas. Proses mental yang dialami oleh mahasiswa tidak ada hubungannya pemrosesan pengolahan data antara menggunakan perangkat lunak dan tanpa perangkat lunak.
Evaluasi Proses Mental Mahasiswa Teknik Industri Menggunakan Pendekatan Uji Statistik Dengan Metodologi RSME Kumala, Andhini; Sari, Aprilita; Atryes, Viola; Adelino, Muhammad Ilham
Jurnal ARTI (Aplikasi Rancangan Teknik Industri) Vol. 19 No. 2 (2024): Jurnal ARTI: Aplikasi Rancangan Teknik Industri
Publisher : Sekolah Tinggi Teknologi Dumai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52072/arti.v19i2.1069

Abstract

Perubahan pada era industri 4.0 yang masif menuntut kemampuan adaptasi dan pengembangan diri yang cepat, termasuk pada kurikulum Teknik Industri. Ketidakmampuan untuk beradaptasi dapat meningkatkan tingkat stres yang mempengaruhi proses mental mahasiswa. Tujuan dari penelitian ini adalah mengevaluasi dan membandingkan perbedaan proses mental yang dialami oleh mahasiswa Teknik Industri secara statistik. Metode yang digunakan adalah uji t-sampel independen dan uji Mann-whitney U. Pengambilan data menggunakan metodologi Rating Scale Mental Scale (RSME). Hasil yang didapatkan adalah empat dari enam indikator memiliki nilai rata-rata yang lebih tinggi pada mata kuliah Teori Probabilitas. Meskipun demikian, nilai p-value pada seluruh indikator melebihi dari tingkat signifikansi. Nilai tersebut menyatakan bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan secara statistik antara skor rata-rata kelompok Statistika Industri dan kelompok Teori Probabilitas. Proses mental yang dialami oleh mahasiswa tidak ada hubungannya pemrosesan pengolahan data antara menggunakan perangkat lunak dan tanpa perangkat lunak.