Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Hubungan Pengetahuan Tentang Dampak Merokok Terhadap Kesehatan Gigi Dan Mulut Dengan Frekuensi Merokok Nugroho, Cahyo; Widyagdo, Agung; Purwanti, Revi
Health Information : Jurnal Penelitian Content Digitized
Publisher : Poltekkes Kemenkes Kendari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk hubungan frekuensi merokok bagi kesehatan gigi dan mulut dengan tingkat pengetahuan kesehatan gigi dan mulut pada remaja di salah satu SMA Kabupaten Kuningan. Jenis penelitian yang di gunakan adalah survei analitik dengan rancangan penelitian menggunakan cross sectional yang bermaksud mencari hubungan antara suatu keadaan dengan keadaan lain pada saat bersamaan dan populasi yang sama. Penelitian dilaksanakan pada bulan April 2021 dengan jumlah responden remaja laki-laki kelas XI di salah satu SMA di Kabupaten Kuningan usia 16-18 tahun sebanyak 40 siswa. Pengambilan sampel menggunakan purposivie sampling. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa terdapat Hubungan frekuensi merokok dengan pengetahuan kesehatan gigi dan mulut ditinjau dari semakin ringan frekuensi merokok dan jenis rokok yang digunakan semakin tinggi pengetahuan kesehatan giginya.
PENGARUH PENYULUHAN DENGAN APLIKASI YOUTUBE TERHADAP PENINGKATAN PENGETAHUAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT Widyagdo, Agung; Daniati, Nia; Rifa’i, Imam
Jurnal Ilmiah Keperawatan Gigi Vol 2, No 3 (2021): NOVEMBER
Publisher : Jurusan Keperawatan Gigi Poltekkes Kemenkes Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37160/jikg.v2i3.853

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui Pengaruh Penyuluhan Dengan Aplikasi Youtube Terhadap Peningkatan Pengetahuan Kesehatan Gigi dan Mulut pada Siswa Kelas V SDN Siwungkuk 01 Kabupaten Brebes di Massa Pandemi Covid-19. Penelitian ini dilakukan menggunakan desain penelitian pre- eksperimental design dengan rancangan penelitian one group pretest posttest design. Populasi dalam penelitian ini adalah semua anak sekolah kelas V SDN Siwungkuk 01 yang berjumlah  yaitu 35 anak, karena jumlah populasi sedikit maka pengambilan sampel dilakukan dengan total sampling. Instrumen yang digunakan observasi untuk melakukan pencatatan fenomena yang dilakukan secara sistematis. Pertama peneliti menggunakan kuesioner untuk mengukur tingkat pengetahuan anak tentang kesehatan gigi. Hasil penelitian yang diperoleh : 1) Rata-rata pengetahuan murid dengan penyuluhan aplikasi youtube di SDN Siwungkuk 01 Kecamatan Wanasari Kabupaten Brebes sebelum dilakukan dengan aplikasi youtube pada 35 orang dengan hasil 8.29 kategori cukup. 2) Rata-rata pengetahuan murid dengan penyuluhan aplikasi youtube di SDN Siwungkuk 01 Kecamatan Wanasari Kabupaten Brebes sesudah dilakukan dengan aplikasi youtube pada 35 orang dengan hasil 11.54 kategori baik. 3) Adanya pengaruh penyuluhan dengan aplikasi youtube terhadap peningkatan pengetahuan kesehatan gigi dan mulut pada kelas V SDN Siwungkuk 01 Kecamatan Wanasari Kabupaten Brebes di Massa Pandemi Covid-19. 4) Perubahan peningkatan pengetahuan murid dengan penyuluhan aplikasi youtube di SDN Siwungkuk 01 Kecamatan Wanasari Kabupaten Brebes sebelum dan sesudah dilakukan penyuluhan adalah 4.8.
Audio visual musical rhythm movement on the ability to brush teeth of intellectually impaired children Suriakusumah, Sagara; Samjaji, Samjaji; Widyagdo, Agung
Journal Center of Excellent : Health Assistive Technology Vol. 2 No. 1 (2024): Journal Center of Excellent : Health Assistive Technology
Publisher : Center of Excellent (Pusat Unggulan Iptek)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36082/jchat.v2i1.1568

Abstract

Background: Maintaining dental and oral health in children with mental retardation is usually still relatively lacking, one of which is in patients with mentally retarded children. Children with mental retardation need to be given more effort to maintain the dental health of mentally retarded children so that they remain healthy. Objective: This study aims to determine the effect of counseling using audio-visual movements to musical rhythms on the ability to brush the teeth of mentally retarded children in SLBN cineam, Tasikmalaya district. Method: Quasi-experiment design with one group pre-test and post-test design. Sampling was taken using a saturated sampling method where the entire population was used as a sample of 30 people. The measuring tool uses an observation sheet. Data analysis using the Wilcoxon test. Results: after being given counseling using audio-visual movements to the rhythm of music, the average ability to brush the teeth of mentally retarded children increased from 3.60 (Fair) to 2.85 (Good). Wilcoxon test results obtained p value = 0.000 (<0.05) . Conclusion: there is an influence of counseling using audio-visual movements to the rhythm of music on the ability to brush the teeth of mentally retarded children at SLBN Cineam, Tasikmalaya Regency.
Development of a promotional media model using puzzle media as an effort to increase knowledge of dental and oral health maintenance in Preschool Children Samjaji, Samjaji; Miko, Hadiyat; Widyagdo, Agung
Journal Center of Excellent : Health Assistive Technology Vol. 2 No. 1 (2024): Journal Center of Excellent : Health Assistive Technology
Publisher : Center of Excellent (Pusat Unggulan Iptek)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36082/jchat.v2i1.1569

Abstract

Background: Efforts to increase the knowledge of society in general and school children in particular can be carried out through the Communication, Information and Education (KIE) program. Learning while playing is an effective method for children to increase their knowledge. The media used varies greatly, from oral, singing, printed or written media, games such as snakes and ladders and puzzles, to electronic media such as television and the internet. Puzzles are an interesting game for children, because basically children like attractive colored images. Puzzles can train finger dexterity and hand-eye coordination, as well as the cognitive concept of matching shapes and parts to wholes. Objective: To determine the effect of Health Promotion using puzzle media in increasing preschool children's dental health knowledge. Method: This study used a one group pretest and posttest design by providing treatment and measuring preschool children's knowledge before and after treatment. Results: The results of the analysis obtained a significance value of <0.05. Conclusion: There is an influence of puzzle media in increasing the knowledge and dental hygiene of preschool children.
IMPLEMENTASI ULAR TANGGA RAKSASA DALAM UPAYA MENINGKATKAN PENGETAHUAN DAN KEBERSIHAN GIGI Kristiani, Anie; Anang; Widyagdo, Agung
Edukasi Masyarakat Sehat Sejahtera (EMaSS) : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 6 No. 2 (2024): Juli
Publisher : Poltekkes Kemenkes Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37160/emass.v6i2.480

Abstract

Kesehatan gigi anak usia dini merupakan salah satu tumbuh kembang anak yang perlu diperhatikan. Kerusakan gigi yang terjadi pada anak dapat menjadi salah satu penyebab terganggunya pertumbuhan gigi anak pada usia selanjutnya. Pendidikan kesehatan gigi mempunyai peran yang sangat penting dalam proses pemberdayaan masyarakat, yaitu melalui proses pembelajaran dari, oleh, untuk dan bersama masyarakat, agar masyarakat dapat menolong dirinya sendiri di bidang kesehatan. Permasalahan mitra adalah kurangnya pengetahuan serta kebersihan gigi dan mulut. Melalui kegiatan ini akan melaksanakan implementasi permainan ular tangga raksasa dalam upaya meningkatkan pengetahuan serta kebersihan gigi dan mulut murid. Sasaran kegiatan ini adalah murid kelas B RA. Antasalam Kecamatan Tamansari Kota Tasikmalaya yang berjumlah 29 orang. Metode pelaksanaan dengan memberikan pendidikan kesehatan gigi menggunakan permainan ular tangga raksasa. Kegiatan dilaksanakan setelah persiapan, dilanjutkan pengisian kuesioner pengetahuan kesehatan gigi dan mulut melalui wawancara serta pemeriksaan kebersihan gigi dan mulut. Pemberian pendidikan kesehatan gigi menggunakan permainan ular tangga raksasa dilakukan sebanyak tiga kali dengan jarak dua minggu dilanjutkan dengan sikat gigi bersama murid kelas B RA Antasalam. Setelah selesai akan dilakukan evaluasi melalui pengisian kuesioner pengetahuan kesehatan gigi dan mulut melalui wawancara serta pengukuran kebersihan gigi dan mulut. Target luaran yang dihasilkan berupa artikel media elektronik, video kegiatan, HKI dan hasil penyelesaian masalah.
PERAN EDUKASI IBU DALAM PEMELIHARAAN KESEHATAN GIGI TERHADAP KEJADIAN KARIES PADA ANAK PRA SEKOLAH Samjaji; Kusmana, Aan; Widyagdo, Agung
Jurnal Inovasi dan Teknologi Pendidikan Vol. 4 No. 2 (2025): Jurnal Inovasi dan Teknologi Pendidikan
Publisher : LPPM Universitas Bina Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46306/jurinotep.v4i2.209

Abstract

Latar Belakang: Ibu harus memiliki pengetahuan yang baik untuk dapat mengajarkan anaknya dalam menanamkan perilaku pemeliharaan kesehatan. Penanaman perilaku pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut seharusnya dimulai sejak usia dini dan dimulai dari lingkungan keluarga. Masa anak-anak merupakan awal dari pembentukan perilaku, oleh sebab itu diharapkan ibu dapat mendidik anaknya untuk berperilaku yang benar memelihara kesehatan gigi dan mulutnya. Tujuan: Menganalisis hubungan peran ibu dalam pemeliharaan Kesehatan gigi dengan kejadian karies pada anak pra sekolah. Metode: Jenis penelitian yang digunakan deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional dengan teknik purposive sampling. Sampel berjumlah 60 responden dengan rincian 30 ibu dan 30 anak TK. Instrument penelitian menggunakan kuesioner dan pemeriksaan karies. Analisa data menggunakan uji spearman. Hasil: Sebagian besar responden memiliki perilaku sedang 10 responden (27%), dan kriteria karies gigi sedang dengan jumlah 12 responden (40%). Uji statistic didapatkan nilai signifikan dengan p-value: 0,017 (<α 0,05). Kesimpulan : Terdapat hubungan antara peran ibu dalam pemeliharaan Kesehatan gigi dengan kejadian karies pada anak pra sekolah di TK Wanita PUI Kota Tasikmalaya