Green school atau green education adalah konsep yang mengajak seluruh warga sekolah untuk membentuk gaya hidup agar lebih peduli dan melestarikan lingkungan. Sekolah berperan sebagai lembaga penanaman nilai-nilai karakter kepada peserta didik untuk menjaga melestarikan kehidupan ini secara berkelanjutan. Gerakan peduli lingkungan termasuk ke dalam nilai karakter nasionalis, yaitu bagaimana cara kita bersikap, berfikir dan berbuat yang menunjukkan jiwa kesetiaan, penghargaan, dan kepedulian terhadap lingkungan, ekonomi, sosial, budaya, politik, dan bangsa di atas kepentingan diri maupun kelompok. Nilai yang terkandung di dalam karakter nasionalis di antaranya, menjaga lingkungan, menjaga kekayaan alam, cinta tanah air, dan disiplin. Tujuan dari penelitian ini, untuk mengetahui bagaimana implementasi green education melalui model pembelajaran berdasarkan sudut alam bagi anak usia dini atau RA yang difokuskan pada pembelajaran mengenai diri sendiri, alam sekitar, dan gejala alam. Temuan di lapangan ternyata penerapan green education belum dilakukan secara optimal terkait persoalan kompetensi guru dan ketersediaan fasilitas pembelajaran. Pembelajaran berdasar sudut alam didiharapkan muncul gagasan adanya kesadaran dalam menanamkan karakter anak yang peduli terhadap lingkungan. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Sedangkan teknik pengumpulan data dengan menggunakan teknik wawancara, observasi dan dokumentasi. Analisis data dilakukan setelah data dikumpulkan kemudian di sederhanakan, dan disajikan secara sistimatis hingga mendapatkan kesimpulan yang akurat. Untuk menguji keakuratan dan kredibilitas penelitian ini, peneliti menggunakan triangulasi sumber, metode dan waktu pada subyek penelitian. Hasil penelitian ini menggambarkan bahwa implementasi green education di RA Almustofa Karim Kota Tasikmalaya dilakukan melalui model pembelajaran berdasarkan sudut alam atau lingkungan dengan pendekatan saintifik dengan tahapan-tahannya yang didukung dengan media gambar, cerita, bernyanyi gerak tubuh, dan sebagainya sesuai dengan tema-tema tentang alam atau lingkungan yang diajarkan.