Thoyyib, M
Unknown Affiliation

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Eksistensi Kurikulum Pesantren di Era 4.0 Thoyyib, M; Ridlwan, Mujib; Ahmad Faiz Abdillah
Al Hikmah: Jurnal Studi Keislaman Vol. 13 No. 01 (2023): AL HIKMAH
Publisher : Institut Agama Islam Al-Hikmah Tuban

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36835/hjsk.v13i01.4078

Abstract

Abstract: The pesantren curriculum is a curriculum adopted from the Islamic boarding school learning system so that in learning it emphasizes the religiosity side which is marked by the large portion of religious education subjects. The industrial revolution 4.0 as an era of technological progress has had various negative impacts on the younger generation such as the eroding of religious values ​​in students so that they find it difficult to distinguish good things from bad things which causes students to easily be carried away by the negative currents of digitalization. The implementation of the pesantren curriculum in formal educational institutions can help schools shape the character and morals of students in facing the challenges of the times so that schools are expected to produce intelligent generations both intellectually and spiritually. Even though it originates from the pesantren curriculum, it has a dynamic nature and can accept positive new things so that it is always able to keep up with the times and still exist in the world of Indonesian education, this is evident from the ever-increasing tension in schools that adhere to the pesantren curriculum from time to time. Keywords: Curriculum, pesantren, era 4.0
UPAYA KEPALA MADRASAH DALAM MENGADAPI KENAKALAN SISWA DI MTs AL GHOZALIYAH KEDUNGKEBO RAYUNG SENORI TUBAN Rahayu Ningsih, Titik Diana; Thoyyib, M
TADBIR : Journal of Islamic Education Management Vol 1 No 02 (2023): Tadbir
Publisher : Prodi Manajemen Pendidikan Islam Universitas Al-Hikmah Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35896/24

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan tentang Upaya Kepala Madrasah dalam Menghadapi Kenakalan Siswa. Persoalan yang dikaji pada penelitian ini adalah (1) Bagaimana bentuk-bentuk kenakalan siswa di MTs Al Ghozaliyah Kedungkebo Rayung Senori Tuban. (2) Apa penyebab terjadinya kenakalan siswa di MTs Al Ghozaliyah Kedungkebo Rayung Senori Tuban. (3) Bagaimana upaya kepala madrasah dalam menghadapi kenakalan siswa di MTs Al Ghozaliyah Kedungkebo Rayung Senori Tuban. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Untuk mendeskripsikan bagaimana bentuk-bentuk kenakalan siswa di MTs Al Ghozaliyah Kedungkebo Rayung Senori Tuban. (2) Untuk mendeskripsikan Penyebab kenakalan siswa di MTs Al Ghozaliyah Kedungkebo Rayung Senori Tuban. (3) Untuk mendeskripsikan bagaimana upaya kepala madrasah dalam menghadapi kenakalan siswa MTs Al Ghozaliyah Kedungkebo Rayung Senori Tuban. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data yaitu menggunakan Teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Bentuk-bentuk kenakalan siswa di MTs Al Ghozaliyah tergolong kenakalan ringan, seperti a) membolos sekolah sebanyak 12 anak, b) berhias berlebihan sebanyak 3 anak, c) tidak melaksanakan piket sekolah sebanyak 20 anak, d) berkelahi dan lain sebagainya. (2) Faktor penyebab kenakalan siswa di MTs Al Ghozaliyah Kedungkebo Rayung Senori Tuban. a) faktor keluarga dikarenakan broken home, b) faktor sekolah dikarenakan kurangnya pendidikan moral, c) faktor lingkungan/masyarakat dikarenakan banyaknya masyarakat yang melakukan hal-hal yang kurang baik. (3) Upaya kepala madrasah dalam menghadapi kenakalan siswa di MTs Al Ghozaliyah Kedungkebo Rayung Senori Tuban. a) langkah preventif (pencegahan) dengan cara melakukan kegiatan agama di sekolah (memperingati hari besar islam, istighosah Bersama), b) Langkah represif (menghambat) dilakukan dengan cara memberi nasihat dan peringatan secara lisan dan tulisan, mengadakan pendekatan kepada orang tua atau wali murid dan mengadakan Kerjasama dengan masyarakat, c) Langkah kuratif (penyembuhan) dilakukan dengan cara mengadakan pendekatan langsung kepada siswa yang bermasalah (bimbingan pribadi) dan menjalin hubungan dengan orang tua siswa agar memberikan perhatian lebih terhadap anaknya dan bimbingan rohani.
PENGUATAN PENDIDIKAN KARAKTER MELALUI KEGIATAN EKSTRAKURIKULER PRAMUKA MTs DARUSSALAM KANTEN TRUCUK BOJONEGORO Saputra, Wawan; Fatimah, Siti; Thoyyib, M
TADBIR : Journal of Islamic Education Management Vol 2 No 1 (2024): Tadbir :
Publisher : Prodi Manajemen Pendidikan Islam Universitas Al-Hikmah Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35896/19

Abstract

Penguatan pendidikan karakter merupakan proses pembentukan, transformasi, dan pengembangan potensi peserta didik agar memiliki pikiran yang baik, hati yang baik, dan perilaku yang baik, sesuai dengan falsafah pancasila sebagai pedoman hidup bangsa Indonesia. Penelitian ini berfokus pada penguatan Pendidikan karakter melalui kegiatan ekstrakurikuler pramuka dalam mempersiapkan generasi yang berkualitas bukan hanya untuk kepentingan individu, tetapi juga untuk masyarakat secara keseluruhan. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriftif kualitatif, metode pengumpulan data pada penelitian ini antara lain yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data dalam penelitian ini ada 3 proses yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa : 1) Penguatan pendidikan karakter melalui kegiatan ekstrakurikuler pramuka MTs Darussalam Kanten Trucuk Bojonegoro melaui memenuhi buku syarat kecakapan umum(SKU) yaitu memberikan rangsangan dan dorongan bagi para siswa dalam memperoleh kecakapan, pembina yang mumpuni yaitu dengan mengikuti kursus pembina mahir tingkat dasar dan mengamalkan nilai-nilai pada dhasadarma dalam kehidupan sehari-hari. 2) Adapun faktor pendukung penguatan pendidikan karakter melalui kegiatan ekstrakurikuler pramuka MTs Darussalam Kanten Trucuk Bojonegoro yaitu: aturan yang mendukung seperti izin dari pihak sekolah dalam pelaksanaan ekstrakurikuler pramuka, pembina yang mumpuni dan dukungan orang tua. Sedangkan faktor penghambatnya yaitu: kurangnya kesadaran siswa yang mana siswa lebih cenderung bermain dirumah dari pada mengikuti ekstrakurikuler pramuka dan kurangnya sarana dan prasarana yang menghambat pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler pramuka.
KEPEMIMPINAN TRANSFORMATIF PENDIRI YAYASAN DALAM MENINGKATKAN KINERJA PENGASUH PONDOK PESANTREN BUSTANUT THOLIBIN SEMANDING TUBAN Sifa', Moh Agus; Thahir, A Halil; Thoyyib, M
TADBIR : Journal of Islamic Education Management Vol 4 No 01 (2025): Tadbir
Publisher : Prodi Manajemen Pendidikan Islam Universitas Al-Hikmah Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35896/2

Abstract

This study aims to analyze the role of transformational leadership of the founder of the Karang Bumi Santri Foundation in improving the performance of the caretakers of the Bustanut Tholibin Semanding Tuban Islamic Boarding School. Using a descriptive qualitative approach, data were collected through observation, interviews, and documentation, and analyzed inductively. The results of the study indicate that the transformational leadership model applied by the founder of the foundation, especially H. Subagio, focuses on vision, inspiration, exemplary behavior, and individual attention to the caretakers. Uniquely, the caretakers do not come from dzurriyah kyai, but are appointed based on competence by the foundation, so that the relationship between the foundation and the caretakers is functional and contractual. During the 2021–2025 period, there were three changes of caretakers as a form of continuous evaluation. The caretaker's performance was assessed not only from scientific competence, but also from managerial abilities, discipline, communication, and the suitability of the vision with the foundation. This finding confirms that transformational leadership plays an important role in creating stability, sustainability, and progress of Islamic boarding schools.