Octavianidori, Iqlima
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Rasio Keuangan Untuk Mengukur Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah (Studi Kasus Pemerintah Provinsi Jawa Barat) Dian Anita; Octavianidori, Iqlima
JEMSI (Jurnal Ekonomi, Manajemen, dan Akuntansi) Vol. 10 No. 3 (2024): Juni 2024
Publisher : Sekretariat Pusat Lembaga Komunitas Informasi Teknologi Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35870/jemsi.v10i3.2448

Abstract

Kinerja keuangan daerah yang baik dapat dilihat dari kemandirian pemerintah dalam membiayai program pemerintah, efektivitas dalam menggali potensi kinerja daerah, ketergantungan terhadap pemerintah pusat yang lebih rendah, dan porsi yang lebih besar dari PAD dalam pembiayaan pembangunan di daerah. Provinsi Jawa Barat merupakan provinsi yang memiliki kemandirian keuangan yang sangat baik dan tidak berpacu atau ketergantungan pada pendanaan pusat, namun pada tahun 2019, Indonesia terkena wabah Covid 19 yang membuat Pendapatan Asli daerah mengalami penurunan dikarenakan banyak jenis usaha yang terhenti, pendapatan pajak berkurang karena ada program Insentif Pajak sebagai bentuk Pemulihan Ekonomi Nasional. Hal tersebut berdampak pada kondisi keuangan provinsi Jawa Barat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis rasio pemerintah untuk mengetahui bagaimana kinerja keuangan pemerintah provinsi Jawa Barat periode 2018-2022. Rasio pemerintah tersebut diantaranya rasio desentralisasi fiskal, rasio ketergantungan keuangan, rasio efektivitas PAD, dan rasio belanja modal. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan pendekatan studi kasus dimana akan dilakukan analisis data keuangan realisasi anggaran menggunakan rumus dan mengacu pada skala interval menurut teori mahmudi, dan penelitian ini menggandeng Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah sebagai tempat berlangsungnya penelitian ini. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwasannya Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah ini juga ikut terkena dampak dari wabah covid 19 pada kinerja keuangannya karena dapat dilihat dari pendapatan asli daerah yang turun pada tahun 2020. Namun kendati demikian, Provinsi Jawa Barat masih menempati kriteria sangat baik dalam nilai rasio desentralisasi fiskal, kemudian juga masih menunjukan bahwa Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah tidak terlalu tergantung pada pendanaan pusat untuk membiayai belanja pemerintahan, juga pendapatannya masih masuk dalam kategori yang efektif. Namun masih ada ketidak seimbangan dalam pengalokasian dana antara belanja modal dengan belanja operasi.
Analisis Strategi Kompetitif Jaringan Bisnis PT. Rizki Prima Food Marselina, Resya Dwi; Octavianidori, Iqlima; Fadilah, Muhamad Nazar; Ramdani, Doni; Sari, Sadiah Permata; Rukmana, M. Randi; Palah, Miptahul; Ramdani, Muhamad Arya Sahrir
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 1 (2024): April 2024
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v8i1.12570

Abstract

Bidang Usaha Industri Ikan Petek ini menjadi fokus penelitian dalam menganalisa strategi Jaringan bisnis, dengan penekanan pada kualitas produk, bussines network, dan strategi pemasaran digital beserta strategi branding online dan offline. Kualitas produk yang terjamin, branding melalui kejuaraan nasional, mempengaruhi preferensi positif konsumen. Studi kasus menunjukkan bahwa bisnis petekres pada PT. Rizki Prima Food yang sukses secara aktif mengembangkan strategi kompetitifnya. Respon positif customer terhadap produk petekres menunjukkan bahwa penting untuk terus mempertahankan kualitas produk dan mengembangkan jaringan bisnis di pasaran. Strategi pemasaran digital seperti promosi khusus dan kehadiran aktif di media sosial terbukti dapat meningkatkan visibilitas dan penjualan. Hasil kolaborasi observasi, wawancara, dan dokumentasi menekankan bahwa kesuksesan dalam industri ini memerlukan kombinasi produk berkualitas tinggi yang konsisten, inovasi berkelanjutan, dan penggunaan strategi pemasaran digital yang cerdas. Hasil penelitian ini mengakui bahwa terdapat beberapa keterbatasan seperti ketepatan visibilitas konsumen, hal ini dipengaruhi oleh keinginan masing-masing individu dari konsumen sendiri. Mereka menyarankan agar lebih fokus dalam penjualan dikarenakan telah bagusnya varian rasa, branding dan prestasi-prestasi lainnya yang didapat sehingga capaian dalam memperoleh profit yang tinggi dan diinginkan segera tercapai sehingga mampu menebar kebaikan memperoleh keberkahan.