Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Analisis Jaringan Bisnis pada Usaha Swimsuit Rianty Marselina, Resya Dwi; Fitri, Ria Nur; Nuraeni, Ine; Azmi, Irfandi Nur; Firdaus, Firman
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 1 (2024): April 2024
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v8i1.13160

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap pentingnya peran jaringan bisnis dalam mendukung perkembangan usaha Swimsuit Rianty. Metode yang digunakan adalah melalui pendekatan kualitatif dengan mengumpulkan data yang dibutuhkan melalui wawancara dengan pemilik usaha Swimsuit Rianty. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Swimsuit Rianty berhasil membangun jaringan bisnis yang efektif melalui kerjasama dengan vendor bahan baku, seperti PT Pangjaya, CV Mulyatex, dan CV Ragambahan. Kerjasama ini memastikan ketersediaan dan kualitas bahan baku sesuai dengan standar Swimsuit Rianty. Selain itu, Swimsuit Rianty juga memanfaatkan media sosial Instagram dan platform jual beli online seperti Shopee dan Tokopedia untuk memperluas jangkauan pemasaran. Strategi ini membawa hasil positif, terutama terlihat dari peningkatan penjualan yang signifikan. Kesimpulannya, jaringan bisnis yang dibangun oleh Swimsuit Rianty melalui kerjasama dengan vendor dan pemanfaatan media sosial serta platform online berperan krusial dalam mendukung pertumbuhan dan kesuksesan usaha swimsuit ini. Penelitian ini memberikan sumbangan signifikan dalam memperluas pemahaman mengenai strategi pengembangan bisnis dalam konteks era digital dan globalisasi.
ANALISIS PENERAPAN STANDAR PELAYANAN MINIMAL BIDANG KESEHATAN DI PUSKESMAS BANJARAN KOTA KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2023 Nuraeni, Ine; Rinaldi, Aris
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 5 No. 2 (2024): JUNI 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v5i2.27771

Abstract

Puskesmas Banjaran Kota telah menerapkan 12 indikator untuk memenuhi Standar Pelayanan Minimal dengan target pencapaian 100%, meskipun demikian terdapat beberapa layanan SPM yang belum mencapai standar yang diharapkan. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode deskriptif. Perolehan data didapatkan melalui wawancara mendalam kepada beberapa informan seperti kepala puskesmas, bidan dan dokter. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa terdapat 7 indikator yang belum mencapai target SPM meliputi pelayanan kesehatan untuk ibu hamil, pelayanan kesehatan bagi ibu bersalin, pelayanan kesehatan pada bayi baru lahir, pelayanan kesehatan balita, pelayanan kesehatan untuk usia pendidikan dasar, pelayanan kesehatan bagi orang yang berisiko terkena HIV, dan pelayanan kesehatan bagi penderita hipertensi. Salah satu tantangan tersendiri untuk mencapai target SPM adalah kurangnya sumber daya manusia yang memadai baik dari segi kuantitas maupun kualitas, luasnya wilayah geografis yang berdampak pada aksesibilitas infrastruktur, layanan lintas budaya, dan kesadaran masyarakat.
Analisis Implementasi Kebijakan Standar Pelayanan Minimum Bidang Kesehatan Indikator Pelayanan Kesehatan Penderita HIV di Puskesmas Banjaran Kota Tahun 2023 Nuraeni, Ine; Rinaldi, Aris
Jurnal Kebijakan Kesehatan Indonesia Vol 13, No 3 (2024): September
Publisher : Center for Health Policy and Management

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/jkki.95747

Abstract

ABSTRAKDalam rangka menanggulangi Human Immunodeficiency Virus, pemerintah menetapkan beberapa peraturan perundang-undangan. Salah satunya yaitu Peraturan Pemerintah Nomor 2 Tahun 2018 Tentang Standar Pelayanan Minimal. SPM Bidang Kesehatan diatur dalam Permenkes Nomor 4 Tahun 2019. SPM Kesehatan Daerah Kabupaten/Kota terdiri dari 12 indikator. Salah satu indikatornya adalah pelayanan kesehatan pada penderita Human Immunodeficiency Virus sesuai standar. Penilaian kinerja penyelenggaraan urusan wajib berkaitan dengan pelayanan dasar kepada masyarakat dapat dilihat melalui capaian SPM. Capaian SPM Penderita HIV di Puskesmas Banjaran Kota pada tahun 2023 yaitu sebesar 75,30 % masih belum mencapai target nasional sebesar 100%. Target yang masih belum tercapai ini menjadi indikator masih perlu ditingkatkan kembali pelayanan yang diberikan kepada masyarakat melalui analisis faktor-faktor yang mempengaruhi proses implementasi kebijakan SPM pelayanan penderita HIV di Puskesmas Banjaran Kota. Diperlukan Analisa berkaitan faktor penghambat dan pendukung implementasi. Penelitian ini dilakukan dengan metode Qualitative content analysis. Menggunakan teknik wawancara mendalam, observasi lapangan dan pengambilan data sekunder. Hasil penelitian terdapat variasi capaian SPM. Faktor penghambat pencapaian SPM bidang kesehatan indikator pelayanan kesehatan pada penderita HIV di Puskesmas Banjaran Kota yaitu kurangnya ketersediaan anggaran, sarana prasarana dan sumber daya manusia, karakteristik masyarakat serta kurangnya pemahaman dan pengetahuan baik dari pihak penyelenggara maupun pengguna. Faktor pendukung pencapaian SPM bidang kesehatan indikator pelayanan kesehatan pada penderita HIV di Puskesmas Banjaran Kota yaitu dukungan kepemimpinan dan strategi kebijakan yang dipilih.  Kata kunci: Implementasi kebijakan SPM; Human Immunodeficiency Virus; Dukungan dan hambatan