Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Demo Buruh Menolak Kenaikan Harga BBM dalam Fotografi Jurnalistik Hasiholan, Yohanes; Novianti, Erlina; Aurelia Tahalea, Silviana Amanda
Melayu Arts and Performance Journal Vol 7, No 1 (2024): Melayu Arts and Performance Journal
Publisher : Pascasarjana Institut Seni Indonesia Padang Panjang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26887/mapj.v7i1.3699

Abstract

There was a demonstration of workers refusing to increase fuel prices in the Arjuna Wijaya Horse Statue Area, Central Jakarta, on October 10, 2022. This situation also closed the Medan Merdeka Barat Road. The author is interested in documenting labour demonstrations using journalistic photography. It is one of the communication media that combines verbal and visual elements. Verbal elements in the form of words called caption, and visual elements aims to complete the information of an image. The reason is that a photo without a caption can lose the meaning. Technical of taking picture used the EDFAT method to add variety to the composition of each photo and help to determine the important things that need to be captured. This study aims to document the situation of labour demonstrations using the EDFAT method in journalistic photography, which provides factual information about an incident. The research method used by the author is observation and literature study. Observations was carried out by observing journalistic photographs created by Henri Cartier-Bresson and M Risyal Hidayat. Literature study was conducted by reading journals and books about photojournalism. The results of the study involved the work of photo documentation about labour demonstration using the EDFAT method and the decisive moment theory in capturing the decisive moment with accuracy, reading the situation, and setting the composition. This study concludes that the use of the EDFAT method is quite useful for photojournalism shooting because it helps photographers to capture important things, for example, the entire that includes the whole place.
Pengelolaan Terstruktur E-Waste oleh Dinas Lingkungan Hidup Daerah Khusus Jakarta dalam Foto Naratif Hasiholan, Yohanes
VISUAL Vol 20 No 1 (2024)
Publisher : FAKULTAS SENI RUPA DAN DESAIN - UNIVERSITAS TARUMANAGARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/vis.v20i1.31104

Abstract

Limbah elektronik merupakan sampah yang memiliki sifat berbahaya dan beracun bagi manusia dan lingkungan karena termasuk dalam jenis limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (B3), oleh karena itu perlu penanganan khusus. Umumnya, warga Jakarta menyerahkan limbah elektronik pada sektor informal yang tidak memiliki izin pengelolaan limbah B3, hal tersebut adalah hal yang salah. Pemprov DKI Jakarta melalui Dinas Lingkungan Hidup yang bekerja sama dengan pihak swasta bernama PT Citra Asia Raya melakukan pengelolaan limbah elektronik secara terstruktur mulai dari hulu, tengah, dan hilir. Pengelolaan yang dilakukan di hulu yaitu penjemputan dan dropbox e-waste, lalu di tengah penampungan dan pembuangan, hingga pengelolaan terakhir di hilir yaitu pembongkaran dan peleburan. Pada penelitian ini penulis memvisualisasikan pengelolaan e-waste yang terstruktur mulai dari hulu hingga hilir menggunakan foto cerita naratif karena membantu penulis merangkai dengan runut pengelolaan e-waste dan menggunakan teknik pencahayaan yang tersedia dengan tujuan menghasilkan karya foto yang nyata seperti di setiap lokasi pengelolaan e- limbah. . Metode yang digunakan pada penelitian berbasis praktik . Penelitian berbasis praktik adalah suatu investigasi murni yang dilakukan dalam upaya memperoleh pengetahuan baru melalui sarana praktik tersebut dengan mengeksplorasi atau memotret pengelolaan limbah elektronik secara menyeluruh, luas dan mendalam. Hasil penelitian karya foto cerita naratif adalah karya foto yang mengikuti formula dasar sembilan elemen foto cerita naratif, melalui sembilan elemen foto cerita naratif penulis membawa pembaca mengetahui pengelolaan tersrtruktur e-waste mulai dari hulu, tengah, dan hilir. Berdasarkan pengamatan penulis, pengelolaan limbah elektronik oleh Dinas Lingkungan Hidup yang bekerja sama, PT Citra Asia Raya, berhasil mengelola limbah elektronik dengan baik dan penulis telah mendokumentasikannya dengan tepat menggunakan foto cerita naratif.