Osteoartritis (OA) merupakan penyakit yang paling banyak menyebabkan kecacatan pada orang tua. Diperkirakan mengenai 10% pria dan 18% wanita pada usia 60 tahun ke atas. OA mempunyai etiologi yang bersifat multifaktorial dan dapat dianggap sebagai produk hubungan antara sistemik dan faktor lokal. Nyeri adalah keluhan paling umum pada OA lutut yang dapat mengganggu mobilitas dan merupakan penyebab utama disabilitas. Pengobatan konservatif untuk OA terdiri dari latihan (latihan penguatan dan peregangan), terapi elektro (Ultrasound, TENS, stimulasi listrik neuromuskuler, mandi kontras, mandi pusaran air), NSAID, terapi kortikosteroid, akupuntur, manajemen berat badan, penggunaan orthosis, dan kinesio taping. Penerapan kinesio taping merupakan salah satu teknik alternatif untuk kondisi cedera pada sendi lutut yang didasarkan pada proses alami penyembuhan tubuh secara sendiri. Literatur ini bertujuan untuk Mengetahui pengaruh terapi kinesio taping terhadap penurunan nyeri penderita osteoarthritis. Metode Penelitian yang dilakukan adalah Literature Review dengan desain Narrative Review. Berdasarkan hasil pencarian didapatkan sebanyak 12 artikel yang relevan untuk digunakan dalam Narrative Review ini, 12 jurnal yang menyatakan bahwa terapi kinesio taping berpengaruh terhadap penurunan nyeri penderita osteoartritis. Kesimpulan dari literature ini Terdapat pengaruh terapi kinesio taping terhadap penurunan nyeri penderita osteoarthritis.