Kumala Sari, Trisna
Unknown Affiliation

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

BIOSORPSI ION LOGAM Cu(II) MENGGUNAKAN EKSTRAK PEKTINDARI KULIT BUAH KEDONDONG (Spondias dulcis) Fithriana, Elinda; Kumala Sari, Trisna
Jurnal Zarah Vol. 12 No. 2 (2024): Jurnal Zarah
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Maritim Raja Ali Haji

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tembaga (Cu) adalah elemen penting yang dibutuhkan tubuh manusia untuk mempertahankan beberapa proses biologis. Namun, jumlah Cu(II) yang berlebihan dalam tubuh dapat berdampak buruk bagi kesehatan manusia. Maka perlu adanya solusi untuk mengatasi permasalahan tersebut. Pada penelitian ini digunakan ekstrak pektin dari kulit kedondong sebagai bioisorben untuk ion logam Cu(II). Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui waktu kontak optimum pada proses biosorpsi. Kemudian dilakukan pengujian kandungan metoksil dan karakterisasi pektin menggunakan FTIR, kandungan logam yang terserap ditentukan menggunakan instrumen AAS. Dari penelitian ini diketahui ekstrak pektin yang berasal dari kulit kedondong bermetoksil rendah (1,9%) serta diperoleh waktu kontak optimum untuk biosorpsi ion logam Cu(II) menggunakan biosorben ekstrak pektin dari kulit buah kedondong yaitu terjadi pada waktu kontak 90 menit.
Pengaruh Supporting Electrolyte Terhadap Deteksi Ion Logam Pb2+ Menggunakan Pencil Lead Electrode Termodifikasi Lapisan Tipis Perak dengan Metode Voltametri Siklik Radha Afifah; Kumala Sari, Trisna
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 2 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v8i2.14938

Abstract

Ion logam Pb2+ merupakan kontaminan yang berbahaya bagi lingkungan dan kesehatan. Penelitian ini bertujuan unutk mempelajari respon elektrokimia dari PLE dan Ag/PLE untuk mendeteksi ion logam Pb2+ dan menentukan kondisi optimum supporting electrolyte untuk pengukuran ion Pb2+. Pada penelitian ini digunakan teknik elekrokimia untuk mendeteksi ion logam Pb2+. Elektroda dimodifikasi dengan lapisan tipis perak secara elektrodeposisi dengan metode voltametri siklik. Hasil penelitian menunjukkan Ag/PLE memberikan respon yang lebih baik dibandingkan PLE dalam mendeteksi ion Pb2+ dengan HNO3 0,1 M sebagai supporting electrolyte yang optimum.
Pemanfaatan Biosorben Cangkang Pensi sebagai Penyerap Logam Timbal (Pb) Safitri, Nadila; Dwipa Yamesa Away, Romy; Kumala Sari, Trisna
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 2 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pencemaran lingkungan merupakan masalah serius yang memerlukan solusi efektif dan ramah lingkungan dalam kehidupan manusia. Pencemaran ini biasanya disebabkan oleh adanya limbah dari industri pabrik. Salah satu limbah yang banyak ditemukan dan berbahaya bagi lingkungan adalah limbah logam timbal (Pb). Penelitian ini bertujuan untuk memanfaatkan cangkang pensi sebagai biosorben penyerap limbah logam Pb. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah adsorpsi sistem batch dengan melakukan beberapa variasi, yaitu variasi massa biosorben dan konsentrasi adsorbat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa massa biosorben optimum sebesar 0,05 gram dengan nilai kapasitas penyerapan 15,8 mg/g dan konsentrasi adsorbat optimum 50 ppm dengan nilai kapasitas penyerapan 16,5 mg/g. Cangkang pensi memiliki potensial yang besar untuk menghilangkan limbah logam Pb di dalam larutan.
Pengaruh pH Pada Penentuan Ion Logam Cu2+ Menggunakan Pencil Lead Electrode (PLE) Modifikasi Lapisan Timis Emas Secara Anodic Stripping Voltammetry (ASV) Lidya Antaza, Putri; Kumala Sari, Trisna
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 2 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tembaga dalam bentuk ion Cu2+ merupakan logam berat yang berpotensi mencemari lingkungan serta dapat menyebabkan kematian dalam dosis besar. Deteksi ion logam Cu2+ dilakukan dengan Pencil lead Eletrode (PLE) sebagai elektroda kerja yang kemudian dimodifikasi menggunakan lapisan tipis emas. Modifikasi lapisan tipis emas dilakukan secara elektrodeposisi dengan metode voltammetri siklik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kondisi pH optimum pada pengukuran ion logam Cu2+ menggunakan HNO3 sebagai supporting electrolyte. Metode yang digunakan untuk optimasi pH adalah Anodic Stripping Voltammetry (ASV). Hasil penelitian menunjukkan bahwa HNO3 dengan pH 1 merupakan pH optimum dalam pengukuran ion logam Cu2+ menggunakan elektroda Au/PLE dengan konsentrasi analit uji sebesar 1 UM. Puncak anodik dari ion logam Cu2+ hadir pada potensial 0.04 V.