Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Analisis Keterkaitan Panjang dan Lebar Langkah dengan Kecepatan Berjalan Safarina, Lina; Triawati, Aini; Sesanelvira, Meivi; Suharjiman, Suharjiman
Journal of Telenursing (JOTING) Vol 5 No 2 (2023): Journal of Telenursing (JOTING)
Publisher : Institut Penelitian Matematika, Komputer, Keperawatan, Pendidikan dan Ekonomi (IPM2KPE)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31539/joting.v5i2.7924

Abstract

This study aims to determine the relationship between stride length, stride width, and walking speed on the risk of falls in older people at the Tresna Werdha Tulus Kasih Dan Budi Pertiwi Social Home, Bandung City. The method used is an analytical survey with a cross-sectional research design. The study showed a relationship between step length and the risk of falling, p-value = 0.002 (p ≤ 0.05). There is a relationship between step width and fall risk, p-value = 0.002 (p ≤ 0.05). There is a relationship between walking speed and the risk of falling, p-value = 0.002 (p ≤ 0.05). In conclusion, stride length, width, and walking speed are physical factors that influence the body's balance and coordination. Keywords: Walking Speed, Elderly, Stride Width, Stride Length, Fall Risk
Hubungan Pola Pemberian Makan dengan Kejadian Stunting Pada Balita Usia 24-59 Bulan Di Desa Karedok Kabupaten Sumedang Rahmayanti, Siti Dewi; Rahmawati, Dahlia Putri; Sesanelvira, Meivi
Jurnal Ilmiah Keperawatan Indonesia (JIKI) Vol 7, No 2 (2024): Jurnal Ilmiah Keperawatan Indonesia (JIKI): Maret - Agustus 2024
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31000/jiki.v7i2.12214

Abstract

Hasil Survei Status Gizi Indonesia (SSGI), diperoleh angka kejadian stunting tertinggi di Jawa Barat Pada tahun 2022 sebesar 21,6%. Stunting disebabkan karena ketidaksesuaian asupan makanan yang diperlukan oleh tubuh dan berlangsung lama sehingga mempengaruhi pertumbuhan pada anak. Stunting berdampak terhadap kualitas generasi di masa yang akan datang. Ibu memiliki peran penting dalam penerapan pola pemberian makan yang baik untuk anak dengan memperhatikan kualitas dan kuantitas di dalam makanan sebagai upaya pencegahan stunting. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi hubungan pola pemberian makan dengan kejadian stunting pada balita usia 24-59 bulan di Desa Karedok Kabupaten Sumedang. Desain penelitian menggunakan analitik korelasi dengan pendekatan cross sectional. Populasi adalah ibu yang memiliki balita usia 24-59 bulan di Desa Karedok, Kabupaten Sumedang sebanyak 65 responden Teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling sebanyak 65 responden. Instrumen penelitian untuk pola pemberian makan menggunakan kuesioner yang telah diuji validitasnya. Instrumen untuk kejadian stunting menggunakan lembar observasi dengan mengukur tinggi badan anak dengan alat microtoise. Analisis data univariat menggunakan distribusi frekuensi dan bivariat menggunakan uji chi-square. Hasil analisis univariat menunjukan 50,8 % balita memiliki pola pemberian makan kurang dan 27,7% balita stunting. Hasil uji bivariat didapatkan nilai p-value; 0,044. Simpulan penelitian ini adalah terdapat hubungan pola pemberian makan dengan kejadian stunting. Implikasi dari penelitian ini diharapkan bagi pelayanan kesehatan untuk terus meningkatkan upaya promotif dan preventif dengan melalui pendekatan kepada ibu, memberikan dukungan, konseling dan pelatihan tentang pemberian makan yang baik dan benar bagi balita.  Kata kunci : Balita, Pola pemberian Makan, Stunting       
Efektivitas Inovasi Ubar Hate Terhadap Tingkat Pengetahuan, Sikap dan Perilaku Tentang Kebugaran Jasmani Siswa di SDN Buah Batu Kota Bandung Maksum, Enisah; Nadirawati, Nadirawati; Ropei, Oop; Sesanelvira, Meivi; Suharjiman
Jurnal Keperawatan 'Aisyiyah Vol. 9 No. 2 (2022): Jurnal Keperawatan 'Aisyiyah
Publisher : Universitas 'Aisyiyah Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (367.754 KB) | DOI: 10.33867/jka.v9i2.341

Abstract

Kebugaran jasmani merupakan tolak ukur dalam kemampuan seseorang melaksanakan kegiatan sehari - hari tanpa mengalami kelelahan. Selama pandemi Covid-19 anak-anak kurang aktifitas gerak. Penelitian ini bertujuan untuk menguji efektifitas inovasi Ubar Hate : Upaya agar badan bugar sehat dan energik pada siswa Sekolah Dasar (SD) kelas 4 dan 5 SDN Buah Batu , Kota Bandung. Metode penelitian menggunakan quasy experiment pretest & post test one group design. Hasil statistik uji t-dependent dan Wilcoxon memberikan selisih nilai post test dan pretest diperoleh nilai 0,000, dengan alpha kurang dari 5%. Hasil uji tersebut membuktikan bahwa inovasi Ubar Hate memiliki efektifitas meningkatkan pengetahuan, sikap dan perilaku siswa SD kelas 4 dan 5 tentang kebugaran jasmani. Intervensi inovasi Ubar Hate dengan berbagai macam kegiatan yang ada didalamnya berpengaruh pada siswa pengetahuan, sikap dan perilaku untuk meningkatkan kebugaran jasmani, hal ini sesuai dengan teori teori Betty Neuman, di mana promosi kesehatan merupakan garis pertahanan dinamis pencegahan primer untuk menjaga keseimbangan kesehatan manusia.