Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

Konflik Jawa Pos Pasca Pecah Kongsi Dahlan Iskan Vs Goenawan Mohamad Makrup, Mochamad; Syam Maella, Nur’annafi Farni
Jurnal Sains dan Teknologi Vol. 5 No. 1 (2023): Jurnal Sains dan Teknologi
Publisher : CV. Utility Project Solution

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55338/saintek.v5i2.891

Abstract

Pada 2005, kepemimpinan Dahlan Iskan (Dis) atas Jawa Pos berpindah tangan kepada anaknya Azrul Ananda. Konflik  Jawa Pos dimulai. Azrul tidak bisa merangkul para wartawan tua. Kubu Goenawan Mohamad  (GM )yang juga didukung PT Grafiti Pers, pada Juli 2017, dalam RUPSLB memasukan Hidayat Jati (anak GM), sebagai direksi JP Holding.  Sebaliknya, pada Juli 2017 sampai Juni 2018,  Nany Wijayta,  Azrul, dan Dahlan Iskan dicopot dari Jawa Pos Holding.  Ini semua  ditulis Bahari, mantan wartawan Jawa Pos dalam buku "Konflik Jawa Pos Pasca Pecah Kongsi Dahlan Iskan vs Goenawan Mohamad". Peneliti tertarik menganalisa buku ini dengan pendekatan wacana kritis Teun Van Dijk. Menganalisa struktur makro (tematik), superstruktur (skematik), dan struktur mikro (semantik, sintaksis, stilistik, dan retoris). Dalam analisa wacana kritis, secara implisit, tema buku yang terdiri 13 bab ini tergambar jelas “Tanda-Tanda Keruntuhan Imperium Bisnis Jawa Pos”. Topik buku diperkuatkan dengan sub topik dengan bab dan sub-bab memperkuat kejatuhan bisnis Jawa Pos.
The Influence of Sharenting Behavior on Children's Privacy in Bandung City Syam Maella, Nur’annafi Farni; Maharani Yasmin Diningrum; Siti Nursanti; Sholehah
IJESS International Journal of Education and Social Science Vol 4 No 2 (2023): VOL 4 NO 2 OCTOBER 2023
Publisher : INTERNATIONAL PENELITI EKONOMI, SOSIAL, DAN TEKNOLOGI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56371/ijess.v4i2.190

Abstract

Parents feel the need to share moments of their children's lives with family and friends via social media. Especially regarding their success in raising children, they need validation from other people. So parents in the city of Bandung do not hesitate to sharenting by utilizing various platforms on social media. Parents have freedom of expression, but each child also has privacy that must be protected because the other side of sharenting can have negative impacts. This research will examine the influence of sharenting behaviors carried out by parents on children's privacy. The research method used was quantitative, with the statistical tests used being the linear regression test and the F test. The research was conducted with 100 parents in the city of Bandung. The results of the hypothesis test show that sharenting behavior (variable X) simultaneously influences children's privacy (variable Y). This is proven by the calculated F value of 44.931, which is greater than the F table of 6.010. Thus, a significant value of 0.000 is also obtained, which is lower than the probability limit of 0.05.
Komunikasi Politik Digital Pada Akun Tiktok @PartaiGerindra Firna Sayyidatul Qurroh 'Aini; Qurroh 'Aini, Firna Sayyidatul; Syam Maella, Nur’annafi Farni; Zulaikha, Zulaikha
Jurnal Multidisiplin West Science Vol 4 No 03 (2025): Jurnal Multidisiplin West Science
Publisher : Westscience Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58812/jmws.v4i03.2086

Abstract

Penelitian ini fokus pada konteks komunikasi politik digital yang terjadi pada akun TikTok @partaigerindra sebagai salah satu media politik digital, serta menganalisis budaya politik yang terjadi di ruang digital. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif dan metode netnografi, penelitian ini mengeksplorasi bagaimana akun TikTok Gerindra dalam mengemas pesan politiknya, menampilkan jenis konten yang digunakan, serta bagaimana netizen memberikan feedback dalam bentuk komentar dan interaksi lainnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Partai Gerindra secara efektif memanfaatkan TikTok sebagai media komunikasi politik dengan tiga jenis konten yang mendapatkan interaksi tertinggi, yaitu konten kampanye politik, edukasi politik, dan entertainment. Selain itu, penelitian ini juga menemukan adanya budaya politik digital dalam akun @partaigerindra yang mencerminkan nilai-nilai seperti budaya viral, representasi identitas politik, serta budaya kritik dan satire politik. Dengan demikian, penelitian ini menegaskan bahwa komunikasi politik digital telah mengalami transformasi signifikan dalam era media sosial, menjadikan platform seperti TikTok sebagai alat penting dalam membangun citra politik dan meningkatkan keterlibatan politik generasi muda.
Communication Theory Of Identity: Artists Becoming Politicians (Case Study Nafa Urbach): Systematic Literature Review Mubarok, Husni; Syam Maella, Nur’annafi Farni; Abror, Dhimam; Zulaikha, Zulaikha; Harliantara , Harliantara
Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 6 No. 8 (2025): Jurnal Pendidikan Indonesia
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59141/japendi.v6i8.8531

Abstract

This systematic literature review explores the identity transformation of artists transitioning into politics, using Nafa Urbach's journey as a case study and applying the Communication Theory of Identity (CTI) by Michael Hecht. The study aims to identify key factors influencing this transition, including communication strategies, media portrayals, and public perceptions. Through a comprehensive analysis of scholarly literature, this review examines how artists negotiate their identities across personal, relational, communal, and material frames to gain political legitimacy. The findings indicate that artists must strategically communicate their political agenda and reshape their public image to establish credibility and overcome initial skepticism from both the public and media. Media portrayals significantly influence audience perception, underscoring the need for effective media engagement strategies. The study also highlights the broader implications of identity transformations on political communication dynamics. As artists navigate dual expectations from their entertainment fanbase and politically engaged audiences, maintaining a coherent and relatable identity becomes crucial for political success. The research contributes to a deeper understanding of how communication strategies shape identity negotiation and political acceptance for celebrity politicians. This review offers practical insights for political campaign strategists and media professionals while laying a foundation for future studies on identity formation in political contexts.
Komunikasi Food Vloger @Kokobuncit Dalam Perilaku Kuliner Digital: Citra, Narasi, dan Engagement Deo, Louis Fernando; Syam Maella, Nur’Annafi Farni; Ahmadi, Ahmadi
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 5 No. 4 (2025): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v5i4.20917

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis komunikasi food vlogger @kokobuncit dalam membentuk perilaku kuliner digital melalui tiga fokus utama: citra visual, narasi, dan engagement. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan metode observasi selama satu bulan (Mei 2025) terhadap akun Instagram @kokobuncit. Temuan menunjukkan bahwa citra yang dibangun mencerminkan visual khas lokal, profesionalitas dalam penataan gambar, dan konsistensi gaya. Narasi yang digunakan meliputi gaya personal khas Surabaya, narasi informatif, dan sentuhan narasi sosial. Sementara itu, engagement terbangun dari balasan komentar aktif, interaksi melalui fitur Instagram, dan pembentukan komunitas audiens. Hasil ini menegaskan bahwa strategi komunikasi food vlogger memiliki peran penting dalam membentuk keputusan konsumsi dan keterlibatan digital masyarakat, khususnya kalangan muda.
Communication Theory Of Identity: Artists Becoming Politicians (Case Study Nafa Urbach): Systematic Literature Review Mubarok, Husni; Syam Maella, Nur’annafi Farni; Abror, Dhimam; Zulaikha, Zulaikha; Harliantara , Harliantara
Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 6 No. 8 (2025): Jurnal Pendidikan Indonesia
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59141/japendi.v6i8.8531

Abstract

This systematic literature review explores the identity transformation of artists transitioning into politics, using Nafa Urbach's journey as a case study and applying the Communication Theory of Identity (CTI) by Michael Hecht. The study aims to identify key factors influencing this transition, including communication strategies, media portrayals, and public perceptions. Through a comprehensive analysis of scholarly literature, this review examines how artists negotiate their identities across personal, relational, communal, and material frames to gain political legitimacy. The findings indicate that artists must strategically communicate their political agenda and reshape their public image to establish credibility and overcome initial skepticism from both the public and media. Media portrayals significantly influence audience perception, underscoring the need for effective media engagement strategies. The study also highlights the broader implications of identity transformations on political communication dynamics. As artists navigate dual expectations from their entertainment fanbase and politically engaged audiences, maintaining a coherent and relatable identity becomes crucial for political success. The research contributes to a deeper understanding of how communication strategies shape identity negotiation and political acceptance for celebrity politicians. This review offers practical insights for political campaign strategists and media professionals while laying a foundation for future studies on identity formation in political contexts.
Budaya Pelayanan Pelanggan Dengan Penggunaan Aplikasi PLN Mobile di PT. PLN (Persero) UP3 Muara Bungo Adi Lestari, Frengky; Syam Maella, Nur’annafi Farni
Jurnal Multidisiplin West Science Vol 4 No 01 (2025): Jurnal Multidisiplin West Science
Publisher : Westscience Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58812/jmws.v4i01.1898

Abstract

Dalam Penelitian ini, Penulis akan membahas terkait dengan penggunaan aplikasi PLN Mobile yang digunakan sebagai media untuk pelayanan yang ada di lingkungan PT. PLN (Persero) UP3 Muara Bungo. Dimana aplikasi tersebut digunakan sebagai media komunikasi dan pelayanan baik permasalahan pelayanan (keluhan) ataupun gangguan listrik yang di alami oleh konsumen. Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dan pendekatan Adaptive Structuration dengan pengumpulan data melalui wawancara dan observasi terkait perkembangan aplikasi tersebut di lingkungan masyarakat. Dari hasil penelitian menunjukkan kepuasan pelanggan terhadap aplikasi PLN Mobile tersebut tetapi sebagai pengembangan perlu di dalam nya ada pelayanan yang berbentuk e-commerce sehingga di dalam transaksi nya selalu digunakan oleh masyarakat dan tidak ada nya hambatan terkait dengan interface dari aplikasi tersebut.
Makna Kebahagiaan Menurut Perspektif Remaja di Perkotaan dan Pedesaan Nazianica, Georgius Andreasca; Pratama, Moch. Alif Bayu; Syahputra, Dhani Reyhan; Syam Maella, Nur’annafi Farni
Jurnal Multidisiplin West Science Vol 4 No 01 (2025): Jurnal Multidisiplin West Science
Publisher : Westscience Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58812/jmws.v4i01.1915

Abstract

Kebahagiaan merupakan konsep universal, namun dipahami secara berbeda oleh setiap individu, bergantung pada latar belakang sosial, budaya, dan keadaan hidup mereka. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengeksplorasi makna kebahagiaan dari sudut pandang remaja perkotaan dan pedesaan. Pendekatan kualitatif digunakan untuk mengumpulkan data melalui wawancara mendalam dan diskusi kelompok terfokus dengan kaum muda di kedua lokasi. Survei menemukan bahwa kaum muda di daerah perkotaan cenderung menafsirkan kebahagiaan dalam konteks pencapaian pribadi, gaya hidup modern, dan kontak sosial yang luas melalui media digital. Sebaliknya, kaum muda di pedesaan lebih mementingkan kehidupan keluarga yang bahagia, kedekatan dengan alam, serta kehidupan yang sederhana namun bermakna. Faktor-faktor seperti akses terhadap teknologi, tekanan masyarakat, dan nilai-nilai budaya lokal juga memengaruhi sikap remaja terhadap kesejahteraan di kedua lingkungan. Studi ini memberikan wawasan tentang pentingnya memahami perbedaan persepsi kesejahteraan untuk mendukung program pendidikan dan pengembangan pemuda yang lebih komprehensif yang disesuaikan dengan konteks lokal.
Peran Ilmu Komunikasi dalam Implementasi K3 di PT. PLN (Persero) Chalik, Azwir; Syam Maella, Nur’annafi Farni
Jurnal Multidisiplin West Science Vol 4 No 02 (2025): Jurnal Multidisiplin West Science
Publisher : Westscience Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58812/jmws.v4i02.2037

Abstract

Implementasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di dalam suatu Perusahaan memerlukan komunikasi yang efektif antara manajemen dan karyawan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mempelajari bagaimana ilmu komunikasi membantu penerapan kebijakan K3 di PT. PLN (Persero). Hasil penelitian menunjukkan bahwa komunikasi yang terbuka dan partisipatif memiliki pengaruh yang signifikan terhadap pemahaman dan kepatuhan terhadap prosedur K3 di perusahaan. Unit kerja PT PLN yang berbeda melakukan wawancara dan observasi partisipatif. Selain itu, penelitian ini menemukan beberapa masalah dalam komunikasi K3 dan menawarkan solusi yang berbasis teknologi dan interaktif. Hasilnya membantu dalam pengembangan metode komunikasi yang lebih baik untuk meningkatkan keselamatan kerja di perusahaan energi.
Peran Komunikasi Digital Dalam Dunia Kerja di PT PLN (Persero) UID Sumatera Selatan, Jambi dan Bengkulu jaya, Windra Jaya; Jaya, Windra; Syam Maella, Nur’annafi Farni
Jurnal Multidisiplin West Science Vol 4 No 02 (2025): Jurnal Multidisiplin West Science
Publisher : Westscience Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58812/jmws.v4i02.2051

Abstract

Penggunaan komunikasi digital dalam dunia kerja telah menjadi elemen penting dalam dunia kerja modern. Dengan hadirnya berbagai alat komunikasi digital, proses komunikasi antar individu dan tim menjadi lebih cepat dan efektif, hal ini tentu dapat meningkatkan produktivitas, mempercepat pengambilan keputusan, dan mempermudah akses informasi di berbagai lokasi. Tujuan penelitian ini membahas peran penting komunikasi digital dalam meningkatkan efisiensi dan produktivitas dalam lingkungan kerja PT PLN (Persero) UID S2JB serta mengidentifikasi masalah yang mungkin timbul akibat ketergantungan pada teknologi digital. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komunikasi digital berperan penting dalam meningkatkan efisiensi kerja, kolaborasi antar tim, serta pengambilan keputusan yang lebih cepat dan akurat. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan pendekatan deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah karyawan PT PLN (Persero) UID Sumatera Selatan, Jambi, dan Bengkulu, dengan sampel yang ditentukan menggunakan teknik purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan melalui kuesioner dan wawancara, kemudian dianalisis menggunakan teknik analisis statistik deskriptif dan inferensial. Kebaruan penelitian ini terletak pada analisis mendalam mengenai bagaimana transformasi digital memengaruhi pola komunikasi internal perusahaan dan dampaknya terhadap kinerja karyawan. Implikasi penelitian ini dapat menjadi rekomendasi bagi perusahaan dalam mengoptimalkan strategi komunikasi digital guna meningkatkan produktivitas dan efektivitas operasional.