Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pemberdayaan Masyarakat Melalui KKN Stain Madina Pada Desa Gunung Tua Julu Kabupaten Paluta Ade Khadijatul Z Harahap; Azizah Nur; Imam Syafi’I; Khairul Riski Ahmad; Nur Holizah; Nurhalisa Khairani; Sahnan Batubara; Shelly Madinah; Silfi Khoiriyah Lubis; Wahdini Wahdini
Jurnal Kabar Masyarakat Vol. 2 No. 2 (2024): Mei : JURNAL KABAR MASYARAKAT
Publisher : Institut Teknologi dan Bisnis Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54066/jkb.v2i2.1851

Abstract

Real Work Lectures (KKN) can be said to be a way of student service to society. The service method is carried out in several stages, including observation and site visits to obtain information on abilities that can be developed and problems that must be resolved. Batang Onang is a sub-district in Indonesia, located in North Padang Lawas Regency, North Sumatra Province. The STAIN Madina KKN Student Program includes activities that have been discussed and accepted by the village so they are easy to carry out. The activities carried out include community empowerment and improving the quality of education and religion. Because the research carried out was carried out in Gunung Tua Julu Village. The conclusion that can be drawn from the STAIN Madina Real Work Lecture activities is that you should be smart in contributing to society because every human being will essentially return to society and it is also a good place to socialize in society. Based on research results obtained from data in the field, this research is still less than perfect and needs to be improved further.
PENGARUH DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI DI KANTOR BP3K KECAMATAN BUKIT MALINTANG KABUPATEN MANDAILING NATAL Tarigan, Elvina; Ade Khadijatul Z Harahap; Ardiansyah, Muhammad
J-MABISYA Vol. 5 No. 1 (2024): J-Mabisya
Publisher : Program Studi Manajemen Bisnis Syariah STAIN Mandailing Natal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56874/j-mabisya.v5i1.1902

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui besarnya pengaruh disiplin kerja terhadap kinerja pegawai pada kantor BP3K Kecamatan Bukit Malintang Kabupaten Mandailing Natal. Populasi penelitian ini adalah keseluruhan pegawal Kantor BP3K Kecamatan Bukit Malintang Kabupaten Mandailing, Natal berjumlah 42 orang, dan dilakukan penarikan sampel sebanyak 42 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner dan observasi. Sedangkan teknik analisisnya menggunakan Statistical Product and Service Solutions (SPSS) 26. Hasil penelitian menunjukkan bahwa disiplin kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja. pegawai pada kantor BP3K Kecamatan Bukit Malintang Kabupaten Mandailing Natal. Berdasarkan hasil frekuensi dan persentase jawaban responden dengan 8 item pertanyaan terkait variabel disiplin kerja (X), menunjukkan skor rata-ratanya adalah 3,78 dan masuk dalam kategori baik. Berdasarkan hasil frekuensi dan persentase jawaban responden dengan 9 item pertanyaan terkait variabel kinerja (Y), menunjukkan skor rata-ratanya 3.78. Untuk menguji hipotesis ketiga yang menyatakan bahwa disiplin kerja berpengaruh terhadap kinerja pegawai BP3K Kecamatan Bukit Malintang Kabupaten Mandailing Natal yang dilakukan dengan analisis regresi sederhana menggunakan uji t. Berdasarkan hasil olahan data, diketahui bahwa pada variabel disiplin kerja dengan nilai t hitung > t tabel yaitu 2,924>2,020 dan sig 0.006<0,05 dengan demikian Ha diterima dan Ho ditolak.
STRATEGI MENINGKATKAN KESIAPAN SUMBER DAYA MANUSIA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ATAU PEKERJAAN DENGAN PENDEKATAN HOLISTIK (MAHASISWA UNIVERSITAS GRAHA NUSANTARA PADANGSIDIMPUAN) Rahmat, Rahmat; Ade Khadijatul Z Harahap
J-MABISYA Vol. 5 No. 2 (2024): J-Mabisya
Publisher : Program Studi Manajemen Bisnis Syariah STAIN Mandailing Natal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56874/j-mabisya.v5i2.2144

Abstract

Dalam era globalisasi yang terus berkembang, pemilihan pendidikan dan pekerjaan menjadi salah satu keputusan paling penting bagi mahasiswa, terutama di tingkat strata satu. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi yang dapat meningkatkan kesiapan sumber daya manusia (SDM) mahasiswa dalam memilih pendidikan atau pekerjaan dengan pendekatan holistik. Pendekatan holistik diakui sebagai metode yang efektif karena mempertimbangkan berbagai dimensi kesiapan individu, termasuk aspek akademis, psikologis, sosial, dan emosional. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa Fakultas Ekonomi di Universitas Graha Nusantara Padangsidimpuan. Metode penelitian yang digunakan meliputi survei kuesioner dan wawancara mendalam. Kuesioner dibagikan kepada 70 mahasiswa, dengan 60 responden yang memberikan jawaban lengkap. Hasil survei menunjukkan bahwa 30% mahasiswa merasa sangat siap, 50% siap, 15% kurang siap, dan 5% tidak siap dalam memilih pendidikan atau karir. Faktor-faktor yang mempengaruhi kesiapan meliputi dukungan keluarga (35%), motivasi pribadi (40%), keterampilan akademis (15%), dan pengalaman magang (10%). Wawancara mendalam dilakukan terhadap 10 mahasiswa, yang mengungkapkan pentingnya dukungan dari dosen dan mentor, kebutuhan akan pelatihan keterampilan tambahan, serta pengalaman magang yang meningkatkan rasa percaya diri. Meskipun mahasiswa merasa cukup siap, terdapat kesenjangan dalam kompetensi praktis dan pemahaman tentang dunia kerja, dengan 15% merasa kurang siap dan 5% tidak siap. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa keberhasilan implementasi strategi peningkatan kesiapan SDM sangat bergantung pada kolaborasi antara institusi pendidikan dan sektor industri. Penelitian ini merekomendasikan perlunya program-program yang lebih terstruktur dan sistematis yang menghubungkan semua elemen yang terlibat, serta penelitian lanjutan untuk memantau perkembangan kesiapan mahasiswa dari waktu ke waktu setelah mengikuti program-program holistik. Dengan pemahaman yang mendalam tentang pentingnya pendekatan holistik, diharapkan para pemangku kepentingan dapat berkolaborasi secara efektif untuk mempersiapkan generasi mendatang menghadapi tantangan global.