Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Freedom of Religion and Belief in Higher Education: Between Policy and Practices Zainurohmah, Zainurohmah; Izza, Rizqiya Lailatul; Firdaus, Indriana; Damayanti, Fitria; Baidhowi, Baidhowi
The Indonesian Journal of International Clinical Legal Education Vol 5 No 2 (2023): Legal Education in Current Development: Problems and Challenges
Publisher : Faculty of Law Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/ijicle.v5i2.74117

Abstract

is a set of rules formed to regulate the order of social life. Regulations also regulate various lines of life including religion. Religion is defined as man's belief in the existence of God including the ordinances of worship. Freedom of religion also needs to be applied in universities as evidence of Freedom of Religion and Belief. This study aims to find out how the regulation of religious freedom in Higher Education (Semarang State University Campus Study) from the point of view of Freedom Of religion And Belief. This study used normative juridical methods. In this study, it can be concluded that the procurement of houses of worship in universities is still very rare. This is because there are no regulations or policies that regulate this matter. However, there are also several universities that already have multi-religious houses of worship, one of which is Semarang State University. The construction of the house of worship aims to strengthen religious moderation through tolerance.
Resolusi Perlindungan Perempuan Dan Anak Melalui Kebijakan RAN P3AKS Prabowo, M. Shidqon; Hidayat, Arif; Sugiarto, Laga; Firdaus, indriana
Qistie Jurnal Ilmu Hukum Vol 17, No 1 (2024): Qistie : Jurnal Ilmu Hukum
Publisher : Fakultas Hukum Universitas Wahid Hasyim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31942/jqi.v17i1.10119

Abstract

Sebagai negara kepulauan yang kaya akan keanekaragaman, Indonesia berada dalam kondisi rentan terjadinya konflik sosial. Konflik tersebut menjadi ancaman serius karena menimbulkan dampak negatif yang sangat signifikan, terutama bagi perempuan dan anak-anak. Oleh karena itu, diperlukan sebuah resolusi yang efektif untuk melindungi kelompok rentan ini. Artikel ini akan membahas mengenai upaya pemerintah dalam melindungi perempuan dan anak yang sering kali menjadi korban utama dalam konflik sosial, dengan fokus utamanya pada kebijakan RAN P3AKS (Rencana Aksi Nasional Perlindungan dan Pemberdayaan Perempuan dan Anak dalam konflik sosial). Tujuan penelitian ini yaitu untuk menggali upaya konkret pemerintah dalam melindungi perempuan dan anak-anak dalam konflik sosial. Metodologi yang digunakan yaitu metode penelitian hukum normatif dengan pendekatan perundang-undangan (Statue Approach). Dari hasil penelitian ini, disimpulkan bahwa Kebijakan RAN P3AKS dapat dijadikan sebagai langkah resolusi yang efektif untuk melindungi perempuan dan anak selama konflik, dengan mererapkan dari beberapa program yakni: pencegahan, penanganan, pemberdayaan, dan partisipasi.
Upaya Perlindungan Hukum Hak Privasi Terhadap Data Pribadi dari Kejahatan Peretasan Firdaus, Indriana
Jurnal Rechten : Riset Hukum dan Hak Asasi Manusia Vol 4 No 2 (2022): Hukum dan Hak Asasi Manusia
Publisher : Program Studi Hukum Universitas Nusa Putra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52005/rechten.v4i2.98

Abstract

Pada penelitian ini akan mengkaji tentang upaya perlindungan hukum hak privasi terhadap data pribadi dari kejahatan peretasan. Topik ini sangat menarik untuk menjadi bahan kajian, karenakasus peretasan dan pembobolan terhadap data pribadi sangat marak terjadi, maka dari itu perlu adanya upaya perlindungan lebih serius lagi, agar tidak terjadi penyalahgunaan yang berakhir dengan tindak pidana. Metode penelitian hukum normatif diterapkan dalam penelitian ini, yang akan memfokuskan untuk mengkaji sumber kepustakaan seperti buku, literatur, jurnal-jurnal, dan penelitian terdahulu.Hasil penelitian menyimpulkan bahwa, penegakkan hukum atas perlindungan hak privasi terhadap data pribadi belum sepenuhnya optimal, dilihat dari masih banyaknya kasus-kasus yang marak terjadi belakangan ini. Pilar hukum sudah ada dan yang menjadi harapan kita bersama, yaitu penegakkan hukum tersebut dapat dilakukan secara maksimal, agar tidak terjadi lagi kasus-kasus peretasan data seseorang yang dapat mengakibatkan kerugian
Efektivitas UU Cipta Kerja dalam Melindungi Hak Pekerja Penyandang Disabilitas Firdaus, Indriana
Jurnal Fakta Hukum Vol 2 No 2 (2024): Volume 3, No 1, Maret 2024
Publisher : LPPM UNIVERSITAS Pertiba Pangkalpinang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58819/jfh.v2i2.115

Abstract

People with disabilities often experience discrimination, negative stigma, bullying and other unpleasant actions in the work environment. Such actions clearly violate their basic rights. Therefore, regulations are needed that are able to maintain these rights. Undang-Undang Cipta Kerja is one of the legal products created by the government in order to regulate and protect the rights of workers, including people with disabilities. However, the question that arises is how effective the UU Cipta Kerja is in regulating and protecting the rights of workers, especially people with disabilities. This research aims to analyze the effectiveness of the UU Cipta Kerja in protecting the rights of workers with disabilities. Normative research methods were used in this research, with a statue approach and conceptual approach. It is hoped that the research results will provide an overview of the extent to which the UU Cipta Kerja can provide effective protection for the rights of workers with disabilities. It is hoped that the implications of this research can provide input for improving regulations or better implementing policies to ensure that the rights of people with disabilities can be optimally protected in the work environment.