Rusydi, St Rajiah
Unknown Affiliation

Published : 5 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Israiliyat dan Pengaruhnya Dalam Khazanah Keilmuan Islam Rusydi, St Rajiah
PILAR Vol 2, No 1 (2011): JURNAL PILAR, JUNI 2011
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kata Israiliyat adalah bentuk jamak dari kata tunggal israiliyat, yakni bentuk kata yang dinisbatkan pada kata israil, yang berasal dari bahasa Ibrani, isra’ yang berarti hamba, dan il yang bermakna Tuhan. Dari sisi tafsir dan hadis, di mana periwayatannya berkaitan dengan sumber Yahudi dan Nasrani, baik menyangkut agama mereka atau tidak. Dan kenyataan, kisah-kisah tersebut merupakan pembauran dari berbagai agama dan kepercayaan yang masuk ke Jazirah Arab, yang dibawa oleh orang-orang Yahudi. Ibnu Katsir menyebutkan dalil bahwa Ya’kub adalah Israel melalui hadis riwayat Abu Dawud At-Thayalisi dalam musnadnya dari Ibnu Abbas. Israel dapat ditinjau dari berbagai macam aspek yang terbagi menjadi tiga bagian pokok yaitu: 1) israiliyat dilihat dari segi kesahihan sanadnya; 2) dari segi kesesuaian syara’; dan 3) dari sisi kandungan isinya.Kata kunci: Qaul Tabin, Israiliyat sahih dan daif, Ahli kitab
Israiliyat dan Pengaruhnya Dalam Khazanah Keilmuan Islam Rusydi, St Rajiah
PILAR Vol. 2 No. 1 (2011): JURNAL PILAR, JUNI 2011
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/y8s5a781

Abstract

Kata Israiliyat adalah bentuk jamak dari kata tunggal israiliyat, yakni bentuk kata yang dinisbatkan pada kata israil, yang berasal dari bahasa Ibrani, isra’ yang berarti hamba, dan il yang bermakna Tuhan. Dari sisi tafsir dan hadis, di mana periwayatannya berkaitan dengan sumber Yahudi dan Nasrani, baik menyangkut agama mereka atau tidak. Dan kenyataan, kisah-kisah tersebut merupakan pembauran dari berbagai agama dan kepercayaan yang masuk ke Jazirah Arab, yang dibawa oleh orang-orang Yahudi. Ibnu Katsir menyebutkan dalil bahwa Ya’kub adalah Israel melalui hadis riwayat Abu Dawud At-Thayalisi dalam musnadnya dari Ibnu Abbas. Israel dapat ditinjau dari berbagai macam aspek yang terbagi menjadi tiga bagian pokok yaitu: 1) israiliyat dilihat dari segi kesahihan sanadnya; 2) dari segi kesesuaian syara’; dan 3) dari sisi kandungan isinya.Kata kunci: Qaul Tabin, Israiliyat sahih dan daif, Ahli kitab
Tantangan Mengajar E-Learning di Era Pandemik Covid-19 Rusydi, St Rajiah; Fajriwati, A
AL-URWATUL WUTSQA: Kajian Pendidikan Islam Vol. 1 No. 1 (2021): JUNI 2021
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui permasalahan yang dialami guru dalam proses pengajaran di masa pandemi Covid-19. Sistem pembelajaran online yang harus dilaksanakan oleh para guru, tidak hanya menjadi permaslahan yang cukup berat bagi guru, karena sistem belajar ini masih baru, masih banyak guru yang belum menguasai metode belajar yang penggunaan aplikasi online. Penelitian ini menggunakan pendekatan dekriptif di mana data dikumpulkan melalui survei online. Sebanyak 64 guru pada tingkat SMP yang telah mengisi angket online yang diberikan, dengan pertanyaan utama mengenai tantangan yang mereka hadapi dalam melaksanakan pengajaran e-learning, baik dalam penguasaan perangkat elektronik, metode pengajaran dan imbal balik yang diberikan oleh siswa selama proses belajar mengajar berlangsung.Hasil penelitian menemukan bahwa guru paling banyak yang memanfaatkan aplilkasi whatsapp untuk memberikan materi ajar kepada siswa sekaligus melaksanakan diskusi dan tanya jawab. Kendala yang dihadapi guru selama proses belajar mengajar adalahPermasalahan kuota yang dimiliki oleh siswa, sehingga banyak siswa yang sering tidak mengikuti pembelajaran online. Selain keterbatasan kuota, jaringan internet yang memadai juga menjadi hambatan siswa dalam keaktifan mengikuti proses belajar mengajar. Sementara tanggapan siswa yang ditunjukkan selama proses belajar mengajar berlangsung, menunjukkan bahwa banyak siswa yang tidak dapat bertahan lama mengikuti proses belajar hingga selesai. Selama pembelajaran online berlangsung, siswa sangat mudah dihinggapi kebosanan, sehingga banyak tidak tidak mengikuti pembelajaran sampai jam terakhir. Kata Kunci: Pandemi Covid-19; Pembelajaran online; E-Learning
Metode Pembelajaran Fiqih di Tingkat Madrasah Ibtidaiyah Rusydi, St Rajiah
AL-URWATUL WUTSQA: Kajian Pendidikan Islam Vol. 2 No. 2 (2022): Desember 2022
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pendidikan Fiqih sebagai bagian dari pendidikan agama Isla, memiliki pengaruh yang cukup besar dalam pembentukan watak dan perilaku peserta didik, khususnya di tingkat dasar. Karena melalui mata pelajaran Fiqih, guru dapat membangun motivasi kepada siswanya untuk mempraktekkan nilai-nilai agama dalam kehidupan sehari-hari. Proses belajar di sekolah memiliki peran yang sangat penting dalam membangun perilaku generasi muda di masa mendatang. Karena itu, bila proses belajar-mengajar dilaksanakan dengan baik dengan mata pelajaran yang tepat, dapat membentuk siswa yang akhlakul karimah. Untuk dapat menyampaikan pelajaran dengan baik agar siswa lebih mudah memahami pelajaran, seorang guru selain harus menguasai materi, guru dituntut untuk dapat terampil dalam memilih dan menggunakan metode mengajar yang tepat untuk situasi dan kondisi yang dihadapinya. Penelitian ini dilaksanakan untuk mengetahui proses pembelajaran dalam mata pelajaran Fiqih dapat membentuk kebiasaan-kebiasaan baik pada siswa tingkat madrasah ibtidaiyah. Dengan menggunakan metode observasi secara langsung dan wawancara, dapat diketahui bahwa guru mata pelajaran fiqih di madrasah ibtidaiyah telah menggunakan metode bermacam-macam yaitu ceramah, tanya jawab, diskusi, demonstrasi, dan resitasi. Metode yang digunakan dalam pembelajaran Fiqih mengacu pada ruang lingkup materi yang ada pada masing-masing kelas dan disesuaikan dengan kondisi siswa.
PENERAPAN METODE KOMUNIKATIF DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN BAHASA ARAB SISWA SMP AISYIYAH GOWA Fatmawati, Fatmawati; Rusydi, St Rajiah
AL-URWATUL WUTSQA: Kajian Pendidikan Islam Vol. 3 No. 1 (2023): JUNI 2023
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian bertujuan untuk menguji penerapan metode komunikatif dalam meningkatkan kemampuan maharah al-kalam di kalangan siswa SMP Aisyiyah Gowa. Studi ini juga berupaya menemukan solusi terhadap kendala-kendala yang dihadapi Siswa SMP Aisyiyah Gowa dalam penerapan metode komunikatif. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Dari hasil studi lapangan dan analisis data, ditemukan tidak terjadi peningkatan kemampuan maharah al-kalam siswa melalui penerapan metode komunikatif. Ditemukan bahwa siswa hanya mampu menggunakan kalimat-kalimat pendek berbahasa Arab yang sudah dihafalkan dan masih banyak di antara para siswa yang tidak bisa menghafal mufradat yang telah diberikan. Selain itu, masih banyak siswa yang belum lancar membaca iqra’ dan kesulitan dalam melafalkan serta membaca bahasa Arab. Salah satu faktor yang menyebabkan lambatnya perkembangan siswa dalam penguasaan membaca dan menghafal iqra, adalah terbatasnya jam pelajaran bahasa Arab di sekolah, sehingga proses pembelajaran bahasa Arab menjadi tidak maksimal. Kata kunci: Bahasa Arab, Maharah al-kalam, Metode komunikatif