Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
0.882
P-Index
This Author published in this journals
All Journal JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Mimbar Agribisnis: Jurnal Pemikiran Masyarakat Ilmiah Berwawasan Agribisnis AGRISAINTIFIKA Jurnal Ilmu-ilmu Pertanian Agriprimatech
Hasibuan, M. Fariz Afif
Unknown Affiliation
Agriculture, Biological Sciences & Forestry Arts Humanities Biochemistry, Genetics & Molecular Biology Decision Sciences, Operations Research & Management Economics, Econometrics & Finance Education Languange, Linguistic, Communication & Media Materials Science & Nanotechnology Social Sciences

Published : 5 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

 1 
ANALISIS PERSAINGAN EKSPOR BIJI KOPI DI PASAR INTERNASIONAL Hasibuan, M. Fariz Afif; Hendris Syah Putra
Agriprimatech Vol. 6 No. 2 (2023): Agriprimatech
Publisher : Prodi Agribisnis Fakultas Agro Teknologi Universitas Prima Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34012/agriprimatech.v7i1.4160

Abstract

Coffee is the main commodity in the plantation industry which has a major impact on the economy. This research aims to analyze comparative and competitive advantages in coffee production. The analytical method used is the Almost Ideal Demand System (AIDS) Model. The results of the analysis show that the price elasticity of countries such as Brazil, Colombia, Vietnam and Indonesia, which are the main source countries for coffee exports, is negative. In contrast, Honduras has positive price elasticity. Thus, if there is an increase in coffee bean exports on the global market, it is estimated that demand for coffee beans from Colombia and Honduras will increase.
PENYULUHAN DAN PEMBERDAYAAN TERKAIT POTENSI DESA SAMPE RAYA MENJADI DESA WISATA KABUPATEN LANGKAT Hasibuan, M. Fariz Afif; Siadari, Ulidesi; Putra, Hendris Syah
JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol 30, No 2 (2024): APRIL-JUNI
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jpkm.v30i2.56610

Abstract

Desa Sampe Raya di Provinsi Sumatra Utara, memiliki beragam potensi yang layak dijelajahi sebagai destinasi wisata. Potensi yang dimaksud adalah daerah tersebut memiliki komonditas unggulan yang dapat dijadikan sebagai agrowisata. Komoditas unggulannya antara lain salak dan juga nenas. Kebun salak dan kebun nenas merupakan kebun yang dimiliki oleh masyarakat, letak kebun sangat strategis dan dapat dengan mudah untuk dijangkau. Keberadaan Desa Sampe Raya masih belum banyak dikenal di kalangan wisatawan hal tersebut menjadi suatu tantangan bagi masyarakat di Desa Sampe Raya. Oleh karena itu, inisiatif penyulusan dan pemberdayaan masyarakat melalui penyuluhan bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam pengembangan agrowisata yang ada di Desa Sampe Raya. Fokus pengembangan desa wisata ini berbasis agripreneur di pertanian salak dan nenas. Kegiatan yang dilakukan meliputi kegiatan Forum Group Discussion (FGD), pada kegiatan tersebut dihadirkan beberpa pihak yaitu masyarakat dan juga pihak pemerintah. Masyarakat menyampaikan beberapa keluhan dalam mengelola desa tersebut menjadi desa wisata, antara lain infrastruktur, manajemen, promosi, dan sumber daya manusia (SDM) yang masih perlu ditingkatkan. Kegiatan berikutnya adalah melakukan telusur desa yang bertujuan untuk mengetahui bagaimana keadaan di desa tersebut. Tim pengabdi dapat secara langsung melihat kondisi, sehingga tim pengabdi dapat memberikan Solusi untuk desa tersebut.
FOOD SUPPLY CHAIN NETWORK ANALYSIS OF SMALLHOLDER PALM OIL IN LANGKAT REGENCY Aznur, Tifany Zia; Hasibuan, M. Fariz Afif; Wahyuni, Ritna; Ginting, Henrico
Agrisaintifika: Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian Vol. 8 No. 2 (2024): Agrisaintifika
Publisher : Universitas Veteran Bangun Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32585/ags.v8i2.5835

Abstract

The oil palm plantation business in North Sumatra is the oldest and oldest oil palm agribusiness activity in Indonesia. However, there are still problems with palm oil commodities in North Sumatra, especially Langkat Regency. In the FFB marketing aspect, obstacles are faced, such as fluctuations in FFB prices at the farmer level and the length of trading channels that farmers have to go through before they reach the factory. This research aims to analyze the smallholder oil palm supply chain in Langkat Regency. The research was carried out in May - August 2024. The research used primary and secondary data. Determining respondents used non-probability sampling, namely the purposive sampling method for farmers with a total of 73 people and snowball sampling for trading institutions. The data analysis used is the food supply chain network (FSCN) to describe research descriptively based on the results of interviews with business actors, observations and checking documentation. The research results show that supply chain management has clear chain targets and structured chain members. There are two flow patterns in the smallholder oil palm supply chain in Langkat Regency. The flow pattern of the supply chain I: farmer – middleman – ramp – palm oil mill and the flow pattern of the supply chain II: farmer – middleman – palm oil mill. Analysis of marketing margins and farmers' share, it shows that the smallholder oil palm supply chain in channel II is more efficient than channel I because it has the lowest margin and the highest farmers' share
PENYULUHAN DAN PEMBERDAYAAN TERKAIT POTENSI DESA SAMPE RAYA MENJADI DESA WISATA KABUPATEN LANGKAT Hasibuan, M. Fariz Afif; Siadari, Ulidesi; Putra, Hendris Syah
JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol. 30 No. 2 (2024): APRIL-JUNI
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jpkm.v30i2.56610

Abstract

Desa Sampe Raya di Provinsi Sumatra Utara, memiliki beragam potensi yang layak dijelajahi sebagai destinasi wisata. Potensi yang dimaksud adalah daerah tersebut memiliki komonditas unggulan yang dapat dijadikan sebagai agrowisata. Komoditas unggulannya antara lain salak dan juga nenas. Kebun salak dan kebun nenas merupakan kebun yang dimiliki oleh masyarakat, letak kebun sangat strategis dan dapat dengan mudah untuk dijangkau. Keberadaan Desa Sampe Raya masih belum banyak dikenal di kalangan wisatawan hal tersebut menjadi suatu tantangan bagi masyarakat di Desa Sampe Raya. Oleh karena itu, inisiatif penyulusan dan pemberdayaan masyarakat melalui penyuluhan bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam pengembangan agrowisata yang ada di Desa Sampe Raya. Fokus pengembangan desa wisata ini berbasis agripreneur di pertanian salak dan nenas. Kegiatan yang dilakukan meliputi kegiatan Forum Group Discussion (FGD), pada kegiatan tersebut dihadirkan beberpa pihak yaitu masyarakat dan juga pihak pemerintah. Masyarakat menyampaikan beberapa keluhan dalam mengelola desa tersebut menjadi desa wisata, antara lain infrastruktur, manajemen, promosi, dan sumber daya manusia (SDM) yang masih perlu ditingkatkan. Kegiatan berikutnya adalah melakukan telusur desa yang bertujuan untuk mengetahui bagaimana keadaan di desa tersebut. Tim pengabdi dapat secara langsung melihat kondisi, sehingga tim pengabdi dapat memberikan Solusi untuk desa tersebut.
Strategi Peremajaan Sawit Rakyat dan Pengembangan Usaha KUD Sumber Makmur Menggunakan Pendekatan Business Model Canvas Siahaan, Herlyna Novasari; Hasibuan, M. Fariz Afif; Nofitasari, Rahmi; Putra, Hendris Syah
Mimbar Agribisnis : Jurnal Pemikiran Masyarakat Ilmiah Berwawasan Agribisnis Vol 10, No 2 (2024): Juli 2024
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/ma.v10i2.13938

Abstract

KUD Sumber Makmur is one of the Village Unit Cooperatives located in Pelalawan Regency, Riau. As a form of sustainable palm oil management, cooperative members' oil palm lands that have reached economic maturity need to be replanted. Apart from that, managing KUD cooperatives requires a cooperative business development strategy model. This research aims to identify strategies for rejuvenating smallholder palm oil and business development for KUD Sumber Makmur using the Business Model Canvas approach. The research was conducted in September 2023 at KUD Sumber Makmur, Pelalawan Regency, Riau. The data collection methods in this research are primary data and secondary data. The data analysis used in this research uses a qualitative descriptive type. The strategy for rejuvenating smallholder oil palms at KUD Sumber Makmur consists of the data collection stage and the implementation stage of the smallholder oil palm rejuvenation program. The business development strategy at KUD Sumber Makmur is: The Key Partner of the cooperative is PT Asian Agri, Key Activities of the cooperative consist of a savings and loan unit, agricultural production facilities unit, FFB Transportation unit, and FFB Sales unit, Value Proposition consists of cooperative FFB Quality and Palm Oil Certification, Customer relationships consist of efforts to maintain the quality of FFB and establish good communication with offtakers. Customer segments consist of off-taker companies (PT Asian Agri) and BPDPKS. Key resources consist of partner farmers' land, cooperative buildings, and transportation equipment. Channels consist of Direct and Contract methods, Cost Structure consists of production costs and operational costs, Revenue streams consist of FFB Sales
Co-Authors Ginting, Henrico Nofitasari, Rahmi Putra, Hendris Syah Ritna Wahyuni Siadari, Ulidesi Siahaan, Herlyna Novasari Tifany Zia Aznur