Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Implementasi Model Pembelajaran Cooperative Problem Solving Berbasis Ill Structure Problem dalam Meningkatkan Metakognisi Siswa Yunia Nabila Aziziy; Rasyid, Abdur
Jurnal Ilmiah Pendidik Indonesia Vol. 2 No. 2 (2023): November
Publisher : Papanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56916/jipi.v2i2.542

Abstract

Pembelajaran IPA di MTsN Sumenep yang memberdayakan metakokgnisi belum dilakukan secara sengaja serta belum adanya diterapkannya model pembelajaran yang berorientasi pada peningkatan metakognisi. Pembelajaran Cooperative Problem Solving merupakan model pembelajaran yang dapat mengembangkan metakognisi dengan membiasakan peserta didik memecahkan masalah. Tujuan penelitian ini adalah untuk menerapkan pembelajaran Cooperative Problem Solving yang dikembangkan dengan ill structured problem yang teruji mampu meningkatkan metakognisi peserta didik. Metode yang digunakan dalam penelitian ini quasi experimental research dengan menggunakan desain Nonequivqlenty Control Group. Keefektifan model pembelajaran berdasarkan tes pemahaman konsep mengalami peningkatan rata-rata N-gain kelas eksperimen dengan kategori tinggi.
Keterampilan 4C dalam Pendidikan Indonesia: Analisis Peran Mediasi antar Dimensi Kolaboratif, Komunikatif, Berpikir Kritis dan Kreatif Yunia Nabila Aziziy; Ghofur, Abd; Rasyid, Abdur
Jurnal Ilmiah Pendidik Indonesia Vol. 4 No. 2 (2025): Jurnal Ilmiah Pendidik Indonesia
Publisher : Papanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56916/jipi.v4i2.2298

Abstract

Tuntutan pendidikan abad ke-21 yang terus berkembang menekankan urgensi bagi para pendidik untuk memahami keterampilan berpikir siswa melalui kerangka yang koheren dan terstruktur. Penelitian ini bertujuan untuk memvalidasi secara empiris sebuah model teoretis yang menjelaskan hubungan antar empat komponen utama keterampilan abad ke-21, yaitu Berpikir Kritis, Kreativitas, Komunikasi, dan Kolaborasi (4C). Dengan menggunakan pendekatan Structural Equation Modeling berbasis Partial Least Squares (SEM-PLS) melalui aplikasi SmartPLS, data dikumpulkan dari 300 siswa sekolah menengah atas di Jawa Timur, Indonesia. Hasil analisis menunjukkan bahwa Berpikir Kritis secara signifikan memprediksi Kolaborasi dengan nilai R² sebesar 0,641, yang berarti 64,1% variansi dalam Kolaborasi dijelaskan oleh Berpikir Kritis. Selain itu, Berpikir Kritis juga menjelaskan 45,4% variansi dalam Komunikasi (R² = 0,454). Temuan ini mendukung keterkaitan struktural antar konstruk 4C dan menegaskan peran sentral Berpikir Kritis dalam meningkatkan keterampilan abad ke-21 lainnya. Variansi yang tidak terjelaskan menunjukkan adanya faktor lain yang memengaruhi namun tidak tercakup dalam model ini.