Kanker merupakan pertumbuhan sel yang tidak normal yang mana sel tersebut bisa tumbuh dan menyebar ke bagian tubuh lainnya bahkan menyebabkan kematian. Benzoxazole termasuk dalam kerangka senyawa yang sangat aktif secara biologis. Berbagai turunan benzoxazole yang diteliti secara ekstensif dapat memberikan aktivitas anti bakteri, anti jamur dan aktivitas anti kanker. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana hubungan kuantitatif struktur aktivitas (HKSA) dari senyawa turunan benzoxazole serta membangun suatu persamaan berdasarkan HKSA. Sebanyak 14 struktur senyawa turunan benzoxazole yang memiliki aktivitas sebagai anti kanker yang akan digunakan pada penelitian ini. Pemilihan beberapa prediktor yang digunakan didasarkan atas seberapa besar pengaruh nilai dari beberapa prediktor yang mewakili parameter hidrofobik, elektronik, dan sterik yang berfungsi sebagai variabel bebas terhadap aktivitas senyawa berupa logIC50 yang berfungsi sebagai variable terikat yang sebelumnya sudah dilakukan optimasi geometri dan perhitungan energi total. Untuk pengembangan model HKSA, 14 senyawa tersebut dibagi menjadi training set sebanyak 11 senyawa dan test set sebanyak 3 senyawa. Model persamaan HKSA terbaik ditentukan dari hasil analisis HKSA dengan parameter hidrofobik, elektronik dan sterik. Model persamaan yang dapat memprediksi nilai aktivitas biologis (log IC50) yang paling mendekati nilai aktivitas biologis (log IC50) eksperimen merupakan model persamaan HKSA yang terbaik. Dari analisis hasil SPSS regresi linear dengan metode enter diperoleh suatu persamaan HKSA Log IC50 = -9.424 + (-0.963*HOMO) + (0.256*ClogP) + (0.487*logS) + (0.200*Dipole) + (0.009*Mw) dengan nilai R = 0.984, R2 = 0.969, Fhitung = 31.275, Ftabel = 5.050, Fh/Ft = 6.192 > 1. Persamaan HKSA yang diperoleh dapat dikatakan sudah cukup baik dan valid baik secara internal maupun eksternal yang kemudian persamaan tersebut kemudian bisa digunakan untuk mendapatkan senyawa baru turunan benzoxazole dengan aktivitas sitotoksik yang lebih baik dan lebih potensial.