Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

ANALISA KELELAHAN STRUKTUR FPSO PT. IRVINE ENGINEERING DUBAI Talia, Putri; Juswan, Juswan; Zubair Muis Alie, Muhammad
Riset Sains dan Teknologi Kelautan Volume 1, Nomor 1, Tahun 2018
Publisher : Departemen Teknik Kelautan Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62012/sensistek.v1i1.12985

Abstract

FPSO (Floating Production Storage and Offloading) merupakan bangunan pengeboran dan penyimpanan minyaklepas pantai yang bersifat mobile. Dengan adanya pengaruh beban lingkungan yang bersifat acak dan siklik, dapatmempengaruhi perilaku struktur kapal FPSO. Seiring dengan berjalannya masa operasi, maka sangat penting untukmelakukan analisa kelelahan dengan maksud untuk memperkirakan umur struktur (fatigue life) FPSO. Struktur yangakan dianalisis adalah FPSO milik PT. Irvine Engineering Dubai di perairan Laut China Selatan. Metode analisis yangdigunakan adalah spectral fatigue analysis. Adapun spektrum gelombang yang digunakan adalah spektrum gelombangJONSWAP. Dari hasil perhitungan spektrum JONSWAP kemudian dilanjutkan dengan perhitungan RAO danperhitungan stress respon spectra. Berdasarkan perhitungan stress respon spectra dapat ketahui nilai zero momentdan second moment. Sedangkan untuk siklus kegagalan menggunakan metode palmgren-miner berdasar kurva S-N.Maka, didapatkan umur kelelahan (fatigue life) struktur selama masa operasi adalah 14 tahun.
ANALISIS DEFORMASI PELAT BERPENEGAR PADA SEKAT MEMBUJUR KAPAL DOUBLE HULL OIL TANKER Qalsum Parantean, Ummy; Zubair Muis Alie, Muhammad; Juswan, Juswan
Riset Sains dan Teknologi Kelautan Volume 1, Nomor 1, Tahun 2018
Publisher : Departemen Teknik Kelautan Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62012/sensistek.v1i1.12988

Abstract

Pada kondisi tekan bagian lambung kapal sangat rawan terhadap kegagalan struktur yang timbul akibat buckling(tekuk), walaupun dalam kondisi tersebut tegangan yang bekerja di bawah dari tegangan izin. Penelitian dilakukandengan tujuan menganalisa deformasi yang terjadi pada pelat berpenegar kapal Double Hull Oil Tanker. Analisis yangdilakukan dalam penelitian ini adalah melalui metode elemen hinnga dengan cara memodelkan pelat berpenegardengan tiga stiffener dengan jarak gading 600 mm dan kondisi syarat batas jepit keliling. Pemodelan dan runninganalysis dilakukan dengan menggunakan software ANSYS™. Hasil deformasi pelat yang didapatkan adalah padakondsi tarik sebesar 0,001848 mm atau 1,848x10-6 meter sedangkan pada kondisi tekan sebesar 0,001848 mm atau1,848x10-6 meter.
Socialisation of Blue Beach Tourism Activity Area Based on Bathymetry Contour in Tanjung Merdeka Village, Tamalate District, Makassar City Rachman, Taufiqur; Juswan, Juswan; Alie, Muhammad Zubair Muis; Ashury, Ashury; Husain, Firman; Suyono, Suyono
JURNAL TEPAT : Teknologi Terapan untuk Pengabdian Masyarakat Vol 7 No 2 (2024): Kolaborasi yang Kuat untuk Kekuatan Kemasyarakatan
Publisher : Faculty of Engineering UNHAS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25042/jurnal_tepat.v7i2.546

Abstract

The tourist activities at Blue Beach are divided into 3 categories: swimming, water rides and fishing. The implementation of activities in the water poses a risk to tourists, which has the potential to cause accidents and even fatalities. This is due to the lack of segregation of areas for the implementation of the three beach tourism activities, which makes it difficult for tour managers to monitor tourists. For this reason, tour managers will be equipped with knowledge on the importance of dividing beach tourism activity areas based on bathymetric contours and the use of warning flags as safety signs for beach tourism activities. This socialisation can increase the awareness of tourism managers of potential hazards and disasters in the tourist sites they manage, by completing early warning signs of potential hazards of beach tourism activities. This socialisation is done in partnership with community-based tourism managers, namely Non-Governmental Organizations (NGO) of Tanjung Merdeka. The increase in knowledge and understanding of the socialisation material among the participants was 44.9 points. The service activity safety sign products were submitted by the service team in the form of a Blue Beach tourism activity map based on bathymetry contours and beach safety warning flags as occupational safety and health-based signs in the Blue Beach tourism area.