Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Fenomena Polusi Udara di Jakarta: Studi Analisis Wacana Van Dijk pada Postingan Instagram @GREENPEACEID Ramadhan, Novan; Salmah, Hanifa; Maulidya, Shafira; Jonara, Cut Safa Afifah; Wulandari, Rizky Ayu
Jurnal Interaksi Sosiologi Vol 3 No 2 (2024): Jurnal Interaksi Volume 3 Nomor 2 2024
Publisher : Laborataorium Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Jenderal Soedirman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20884/jis.v3i2.10855

Abstract

Fenomena polusi udara di Jakarta merupakan suatu masalah lingkungan yang mendalam dan terus berkembang setiap masa. Eksplorasi polusi udara di Jakarta marak diperbincangkan masyarakat hingga seluruh Indonesia, karena hal ini menjadi tantangan serius bagi mereka. Dengan adanya kualitas udara yang kurang baik di Jakarta, menjadikan masyarakat risih akan hal tersebut. Selain itu, Jakarta seringkali terkenal dengan kemacetan, banyaknya gedung tinggi, dan kurangnya penghijauan membuat kesan bahwa Jakarta dikenal sebagai kota padat polusi. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan model analisis wacana Van Dijk. Analisis dalam penelitian berhubungan dengan struktur mikro, superstruktur, struktur makro, kognisi sosial, dan konteks sosial. Data penelitian ini diambil dari postingan Instagram @greenpeaceid yang berkaitan dengan isu polusi udara di Jakarta. Hasil penelitian ditemukan bahwa udara kotor yang menimbulkan berbagai penyakit merusak kesehatan masyarakat sekitar. Dampak tersebut sangat dirasakan terutama bagi pengendara motor dan mobil yang terkena macet. Postingan Instagram Greenpeace Indonesia mengajak pemerintah untuk membuat upaya lebih efektif dengan melibatkan kebijakan pengendalian emisi kendaraan, peningkatan transportasi umum, serta membuat penghijauan. Perlu adanya pemantauan secara berkala untuk memantau perubahan polusi udara dan dampak terhadap masyarakat sekitar. Kata Kunci: Polusi Udara, Greenpeace Indonesia, Instagram. The phenomenon of air pollution in Jakarta is a profound environmental problem for the period. The exploration of air pollution in Jakarta is widely discussed by people throughout Indonesia, because this is a serious challenge for them. With the poor air quality in Jakarta, people are uncomfortable with it. In addition, Jakarta is often famous for its traffic jams, many tall buildings, and the lack of greenery makes the impression that Jakarta is known as a polluted city. This research uses a descriptive qualitative method with Van Dijk's discourse analysis model. The analysis in the research relates to microstructure, superstructure, macrostructure, social cognition, and social context. The data for this study were taken from @greenpeaceid's Instagram posts related to the issue of air pollution in Jakarta. The results of the study found that dirty air that causes various diseases damages the health of the surrounding community. The impact is felt especially by motorcyclists and cars affected by traffic jams. Greenpeace Indonesia's Instagram post invites the government to make more effective efforts by involving vehicle emission control policies, improving public transportation, and making greenery. Regular monitoring is needed to monitor changes in air pollution and the impact on the surrounding community. Keywords: Air Pollution, Greenpeace Indonesia, Instagram.
Peran Pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) dalam Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pertemuan Peningkatan Kemampuan Keluarga (P2K2) di Kecamatan Dramaga Kabupaten Bogor Salmah, Hanifa; Wulan, Tyas Retno; Rostikawati, Rin; Masrukin
Arus Jurnal Sosial dan Humaniora Vol 5 No 2: Agustus (2025)
Publisher : Arden Jaya Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57250/ajsh.v5i2.1260

Abstract

Program Keluarga Harapan (PKH) merupakan program pengentasan kemiskinan yang memberikan bantuan tunai dan pemberdayaan kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) melalui Pertemuan Peningkatan Kemampuan Keluarga (P2K2) yang dilaksanakan oleh pendamping PKH. Dalam program ini pendamping PKH mempunyai peran yang kompleks dalam melaksanakan PKH dan proses pemberdayaannya melalui P2K2. Adanya rasio antara jumlah pendamping PKH yang minim dengan jumlah KPM yang banyak menyebabkan proses pemberdayaan berjalan kurang maksimal dan menimbulkan banyak kendala di tengah kondisi masyarakat miskin.  Adapun penelitian ini bertujuan untuk mengkaji peran pendamping PKH di Kecamatan Dramaga Kabupaten Bogor dengan cakupan yang luas dan mengungkap kendala yang dihadapi oleh pendamping PKH selama proses pelaksanaan PKH. Kebaruan dari penelitian ini adalah menggunakan analisis sosiologi dalam mengkaji peran pendamping PKH. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data berupa wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran pendamping PKH tidak hanya memberikan informasi tentang pencairan dana dan melakukan P2K2, tetapi turut mengatasi permasalahan para pemerlu atensi sosial. Kendala yang dihadapi adalah berupa permasalahan terkait pencairan dana dan sulitnya memberikan kesadaran kepada KPM untuk melakukan graduasi mandiri karena sulitnya mengubah pola pikir KPM dengan keterbatasan SDM Pendamping PKH dan kurang tegasnya aturan yang berlaku terkait dengan ketentuan graduasi KPM PKH.